TNews, Kotamobagu – Henna Art di indonesia kini menjadi trend bagi sebagian besar pengatin wanita yang ada di indonesia saat melangsungkan prosesi pernikahan, begitupun di Kotamobagu.
Melihat peluang itu, Melawati Mamonto, warga Desa Moyag, Kecamatan Kotamobagu Timur, memanfaatkan potensi yang ada pada dirinya untuk bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah.
Gadis cantik kelahiran November 1994 ini menggeluti bisnis lukisan henna atau sering disebut henna art. Henna Art ini menjadi salah satu riasan tubuh untuk kaum wanita ketika akan menaiki pelaminan atau menikah.
Diakuinya, bisnis henna art ini dilakukan karena termotivasi dari teman bergaulnya yang merupakan keturunan Arab, serta termotivasi juga dari film India yang ditontonnya.
Bisnis henna art ini mulai digelutinya sejak awal tahun 2017 dan mulai diminati kaum wanita pada pertengan tahun setelah dirinya memulai melukis dirinya sendiri.
“Saya mulai itu pada awal 2017. Sebagai promosi saya mulai dari diri saya sendiri. Alhamdulillah, seiring berjalannya waktu, henna art saya mulai diminati,” ungkapnya.
Soal harga, Mela mengatakan, sesuai dengan permintaan gambar dan tingkat kesulitannya.
“Kalau harga itu tergantung permintaan sih. Kalau yang tingkat kesulitannya dan ukurannya kecil mulai dari Rp200 ribu dan paling tinggi itu Rp400 ribu,” jelasnya.
Lanjutnya, dari bisnis ini dia mengakui bisa menopang ekonomi keluarganya.
“Alhamdulillah dengan henna art yang saya tekuni ini, saya bisa membantu keluarga saya terutama orang tua saya,” tutupnya.
Ia mengaku bahwa kedepan masih banyak rencana yang akan dilakukannya untuk bisnis art hena ini. Jika berminat, bisa langsung menghubungi dinomor +62 896-9508-7864.
Taufik Paputungan
