Wagub Sulut Optimis UKK Hasilkan SDM Siap Pakai

0
34

TNews, SULUT – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw membuka Uji Kompetensi Keahlian (UKK) SMK Tahun Pelajaran 2020/2021 se-Sulut, di SMK Negeri 3 Manado, Selasa (13/4/2021). Steven Kandouw menyatakan salut dan bangga kepada seluruh penyelenggara dan stakeholder pendidikan yang melaksanakan uji kompetensi keahlian. Lanjut Kandouw, pemerintah pusat menjadi road map dalam mengunderline dan memberikan perhatian khusus kepada pendidikan vokasi (pendidikan tinggi yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu).

“Diasumsikan pendidikan vokasi ini adalah jalan pintas untuk kita menghasilkan anak-anak bangsa yang terdidik, ahli dan cakap dalam segala aspek,” terangnya. Dikatakan, dalam pendidikan vokasi ini juga akan tercipta suatu mekanisme rekruitmen SDM Sulut yang praktis, singkat dan mumpuni. “Uji kompetensi keahlian ini tujuannya agar anak-anak kita dapat mendapat suatu gelar atau status sebagai suatu SDM yang siap pakai. Selain itu tidak menutup kemungkinan dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi,” bebernya. Ia menuturkan, dengan road map dari Gubernur Sulut Olly Dondokambey, untuk tahun ini dan tahun-tahun selanjutnya akan terus meningkatkan SDM kita.

“Mari kita mendorong, mengendorse, agar supaya dunia pendidikan kita lebih mantap serta mampu bersaing dengan daerah-daerah lain,” ajaknya. Kandouw berpesan kepada anak-anak yang akan mengikuti uji kompetensi keahlian untuk tetap semangat. “Tataplah masa depan dengan cerah, seperti ada ungkapan banyak jalan ke Roma! Termasuk untuk mencapai eksistensi masa depan kita melalui pendidikan vokasi yang sekarang ini sangat diandalkan di negara ini,” tegasnya. Dalam laporan Kepala Dinas Pendidikan Sulut Grace Punuh, pelaksanaan ujian kompetensi didasarkan pada pedoman penyelenggaraan UKK SMK tahun 2021.

“Keahlian yang diuji kompetensikan meliputi teknik konstruksi, komputer jaringan dan radio, keperawatan sosial, seni, kehutanan, perikanan dan niaga, bisnis, teknik listrik, pertambangan dan alat berat industri dan mekatronika,” kata Punuh. Kompetensi keahlian sudah melalui tahap verifikasi satuan dinas pendidikan yang menghasilkan SMK yang sangat layak, layak dan tidak layak sebagai penyelenggara UKK. Di Sulut ada 9 SMK telah melaksanakan LSP 1,2 dan 3 dan sistim sertifikasi mitra industri dunia usaha (IDUKA) yang lain masih mengunakan mandiri.

 

Sumber : beritamanado.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.