Wakil Bupati Ini Mundur Diri Karena Merasa ‘Makan Gaji Buta’

0
342
Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim

TNews, INDRAMAYU – Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, mundur diri dari jabatannya karena merasa memakan ‘gaji buta’. Surat referensi diri tersebut sudah diajukan Lucky kepada Sekretaris DPRD Kabupaten Indramayu.

Lebih lanjut, Lucky mengaku ‘tertekan’ dengan jabatan yang ia emban selama ini. Hal itu terutama dari segala kemewahan yang ia dapat, seperti uang tunjangan dan gaji sekitar Rp 200 juta perbulan hingga fasilitas mewah lainnya.

Namun, terdapat 99 janji di masa kampanye yang belum dapat Lucky wujudkan hingga saat ini. Karena itu, ia merasa tidak mampu mengemban amanah sebagai Wakil Bupati. Hal itu menyebabkan Lucky tidak mengambil tunjangannya sebagai Wakil Bupati sejak tahun lalu.

“Saya mengakui secara formal tidak mampu mengemban amanah sebagai Wakil Bupati. Tapi saya enggak mungkin datangi satu-satu rumah warga. Dengan begini saya berharap masyarakat Indramayu bisa mengetahui. Saya kemarin di Indramayu kalau jalan sampai nunduk, karena malu,” ungkapnya dikutip dari liputan 6.

Pengunduran diri tersebut pun telah dikonfirmasi oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina. Meski Nina merasa selama ini telah bersinergi dengan Lucky sebagai wakilnya, Nina turut meminta maaf apabila terdapat hal yang membuat Lucky merasa tidak nyaman.

Menanggapi hal tersebut, Nina menyebut akan adanya rekonsiliasi dengan Lucky yang dipimpin oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Hal itu menyusul mandat dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, untuk mendamaikan Nina dan Lucky, Kawula Muda.

Namun, Ridwan Kamil mengaku sulit menghubungi Lucky. Baru setelah banyak pemberitaan hal tersebut di media, Lucky balik menghubunginya lewat media sosial.

“Ridwan Kamil yang saya hormati Gubernur Jawa Barat. Saya mohon maaf jika menghubungi bapak melalui Instagram, karena saya enggak tahu kalau menghubungi bapak lewat mana karena saya tidak punya nomor ajudan bapak dan saya juga tidak punya ajudan, protokoler ataupun aspri untuk bisa menghubungi ajudan bapak, tapi saya membaca di media online bapak mencari saya,” kata Lucky Hakim di akun Instagram pribadinya.

“Jadi dari Jakarta langsung meluncur ke Bandung pak, sekarang posisi saya ada di Bandung daerah Sukajadi,” lanjutnya.

Mereka diketahui telah bertemu di Jakarta untuk membicarakan hal tersebut. “Setelah menyimak, menyimak dengan saksama, Insya Allah sebagai gubernur, pembina daerah, saya akan mencarikan solusi-solusinya yang mudah-mudahan solusi ini menjadi sebuah ending yang baik,”ujar Kang Emil di media sosial pribadinya.

Hingga kini, proses referensi tersebut masih berjalan. Surat Mujur kepada DPRD Indramayu tersebut harus didisposisikan kepada Ketua DPRD dan selanjutnya akan dirapatkan. Nantinya, hasil rapat tersebut baru akan diteruskan kepada Gubernur Jawa Barat dan Kementerian Dalam Negeri.

Oleh karena itu, belum ada keputusan terkait berapa lama proses referensi diri tersebut akan diterima maupun kapan Lucky akan pergi.

Selain mengajukan sebagai Wakil Bupati, Lucky juga merupakan seorang aktor dan model. Ia diketahui sudah mulai aktif di dunia politik sejak 2012 lalu sejak mencalonkan diri sebagai Wakil Walikota Bekasi bersama Dadang Mulyani.

Namun, ia tidak mendapatkan jabatan tersebut. Ia pun kembali maju di Pemilu 2014 sebagai kader PAN dan terpilih sebagai anggota DPR RI.

Lebih lanjut, Lucky tidak menyelesaikan jabatan tersebut, Kawula Muda! Ia mundur dari DPR dan partainya tersebut. Kemudian, ia beralih menjadi kader Partai NasDem untuk maju sebagai Wakil Bupati Indramayu pada 2020 lalu.

Kali ini, Lucky kembali terpilih dan terpilih sejak 2021 hingga (seharusnya) 2026 mendatang bersama Nina Agustina.

Reporter : Sony

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.