Pemkab Pasbar Gelar Rapat Koordinasi Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana

0
61
DPPKBP3A Kab. Pasaman Barat saat menggelar rapat koordinasi Gerakan Keluarga Sehat Tanggap Dan Tangguh Bencana. (FOTO : OLOAN)

TNews, PASBAR – Pemerintahan Daerah Kabupaten Pasaman Barat melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) menggelar rapat koordinasi Gerakan Keluarga Sehat Tanggap Dan Tangguh Bencana di Kabupaten Pasaman Barat.

Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto saat membuka rapat di Aula Kantor Bupati Pasbar, Selasa (13/12) menyampaiakan apresiasi terhadap DPPKBP3A Pasbar atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Saya berharap kegiatan rapat dapat mengevaluasi dan menyusun langkah-langkah strategis untuk memantapkan dan mempercepat keberhasilan program yang ada,” ujar Bupati.

Selain itu lanjutnya, rapat diharapakan dapat meningkatkan koordinasi, keterpaduan, komitmen dan dukungan baik oleh Pemerintah Daerah maupun seluruh mitra kerja dan para pemangku kepentingan dalam menerapkan berbagai kebijakan yang strategis diseluruh wilayah, terutama di wilayah yang tingkat capaian program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga belum optimal.

“Gerakan Keluarga Sehat, Tanggap dan Tangguh Bencana merupakan lokasi penggarapan Program Bangga Kencana secara utuh yang membutuhkan sinergitas potensi internal dan eksternal BKKBN dan jajaran OPD KB kabupaten/kota. Dengan semangat dan kerja keras dari instansi serta organisasi terkait dan pemerintah daerah akan dapat meningkatkan kualitas masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Ny. Titi Hamsuardi menjelaskan peran PKK dalam menciptakan kualitas hidup masyarakat yang lebih baik yaitu dengan melaksanakan penyuluhan, fasilitas pelayanan rujukan dan fasilitas penerimaan program bantuan sosial kepada calon pengantin atau calon pasangan subur, ibu hamil dan melakukan survei keluarga berisiko stunting untuk mendeteksi dini faktor-faktor risiko stunting.

“PKK akan selalu membantu pendampingan kepada masyarakat agar resiko stunting dan masalah kesehatan lainnya tidak terjadi,” jelasnya.

Dikatakannya, bahwa PPK mendukung penuh kegiatan tersebut, dan akan melakukan koordinasi dengan lintas sektor, bekerjasama denga pihak terkait, pemberdayaan masyarakat dalam memanfaatkan bahan pangan lokal untuk pemenuhan gizi ibu hamil, ibu menyusui dan anak balita, serta menggerakkan kader kelompok Dasawisma melalui kunjungan ke rumah dan lain sebagainya.

“TP PKK tidak bisa berjalan sendiri, tentunya perlu kebersamaan agar membentuk kekuatan besar dalam penanganan masalah stunting dan lainnya,” ucapnya.

Sementara itu, Kadis DPPKBP3A Pasbar Anna Rahmadia juga mengatakan tujuan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana adalah untuk meningkatan kesadaran Gizi Keluarga dalam pencegahan dan penurunan angka stunting, peningkatan kesehatan masyarakat desa/kelurahan dengan perubahan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) keluarga, pencegahan dan penurunan angka kematian ibu, bayi dan balita kelestarian lingkungan hidup.

Lanjutnya, mewujudkan keluarga yang tanggap dan tangguh terhadap bencana rumah tangga, mewujudkan desa/kelurahan yang tanggap dan tangguh dalam tata laksanaan penanganan darurat bencana alam, meningkatkan komitmen masyarakat guna menjaga kelestarian lingkungan hidup untuk mewujudkan desa/kelurahan yang aman, nyaman, bersih dan sehat, peningkatan keluarga berencana menuju keluarga yang sehat dan berkualitas.

“Semoga kita bersama-sama dalam mewujudkan Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana di Kabupaten Pasaman Barat,” harap Anna Rahmadia.

Turut hadir, Ketua GOW Ny. Fitri Risnawanto, Ketua DWP Pasbar Ny. Ayu Hendra Putra, Para Camat, Kabid Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) Yusnirwana serta stakeholder terkait lainnya.

Reporter : Oloan Hasibuan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.