TNews, PENDIDIKAN – Nayla Husna, pelajar berusia 17 tahun dari SMAN 78 Jakarta, telah membuktikan dirinya sebagai sosok inspiratif dengan berbagai prestasi dan partisipasi aktif di sekolah. Berhasil masuk ke SMAN 78 Jakarta melalui jalur prestasi non-akademik, Nayla meraih Juara 2 dalam ‘Kompetisi Video Seribu Ungkapan Tuk Bunda Tercinta di Era Digital’ tingkat provinsi dan lomba tari tradisional tingkat kota Administrasi Jakarta Barat. Selain itu, ia juga aktif mengikuti ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) dan Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R), yang semakin memperkuat perannya sebagai pelajar yang peduli terhadap sesama.
Ketertarikan Nayla terhadap dunia politik dan pemerintahan membawanya untuk mengikuti Parlemen Remaja 2024. “Aku ingin memperdalam pengetahuan tentang politik, pemerintahan, dan bagaimana kebijakan dibuat. Selain itu, ini adalah kesempatan besar untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan membawa suara generasi muda dalam proses pembuatan keputusan di tingkat nasional,” ungkap Nayla dengan penuh semangat.
Salah satu pengalaman paling berharga yang ia dapatkan selama mengikuti Parlemen Remaja adalah saat ia berdiskusi langsung dengan anggota fraksi Kutai dan mempresentasikan argumen terkait kemajuan pendidikan di Indonesia. “Diskusi ini memperluas wawasanku dan memberikan gambaran nyata tentang bagaimana proses legislasi berlangsung,” kata Nayla.
Dengan partisipasinya di Parlemen Remaja, Nayla berharap generasi muda Indonesia menjadi lebih aktif dan kritis dalam mengamati perkembangan bangsa. “Dengan pemahaman yang baik tentang hak dan kewajiban, kita bisa berperan dalam membangun negara yang lebih baik,” jelasnya. Pesannya untuk remaja Indonesia: “Jangan pernah takut untuk bersuara dan terlibat. Masa depan negara ini ada di tangan kita, dan partisipasi aktif kita dalam berbagai bidang, termasuk politik, sangat penting untuk menciptakan perubahan positif.”
Nayla Husna tidak hanya berprestasi, tetapi juga menjadi panutan bagi remaja lainnya dalam berpartisipasi aktif untuk membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.
Fabio
