TOTABUANEWS, BOLMONG – Kabupaten Bolaang Mongondow selama dipimpin Bupati Salihi B Mokodongan (SBM), rupanya tiga kali (hattrick) meraih opini Disclaimer atas pengelolaan keuangan daerah dari BPK RI. Yakni di tahun 2011, 2012 dan 2013.
Menurut salah satu aktivis pemuda Lolayan Kano Tontolawa, raihan tiga kali berturut-turut opini disclamer merupakan kegagalan pemimpin (bupati) dalam pengelolaan keuangan daerah pada saat itu.“Itu merupakan citra buruk bagi Bolmong,” tegas Kano.
Sehingga kata Kano, ini saatnya Bolmong perlu dipimpin oleh pemimpin baru yang mampu membawah Bolmong lebih baik. “Momentum Pilkada ini adalah momen bagi masyarakat Bolmong yang sangat mengharapkan perubahan,” kata Kano.
Lanjutnya, kalau pada lima tahun sebelumnya Bolmong mendapat catatan buruk dari BPK RI, kedepan Ia yakin jika Yasti-Yanny terpilih pengelolaan keuangan daerah semakin membaik.
Tim Totabuanews