Senior Partai Gerindra Asahan Kecewa Dengan Kepemimpinan Baharuddin Harahap, Ini Alasannya

0
76

TNews, ASAHAN – Sejumlah senior partai Gerindra Kabupaten Asahan merasa kecewa dan prihatin terhadap kepemimpinan Baharuddin Harahap yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra dan Ketua DPRD Kabupaten Asahan.

“Ada beberapa hal yang membuat kami merasa kecewa dengan sistem / cara kepemimpinan beliau seperti adanya aksi unjuk rasa yang kerap kali dilakukan oleh mahasiswa terkait kinerjanya selaku Ketua DPRD Asahan dan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Asahan,” terang Nasir Tarigan didampingi Irwan Panjaitan dan Ulanda alias Joko pada beberapa waktu lalu.

Selain itu, lanjut mereka, berdasarkan informasi yang diketahui, jika segala tindak tanduk yang dilakukan olehnya diduga sering kali bertentangan dengan para anggota DPRD Kabupaten Asahan lainnya.

“Perlu diketahui, kami selaku bahagian dari senior partai Gerindra sama sekali tidak pernah diundang / diberitahu tentang perkembangan partai maupun dilibatkan pada kegiatan rapat-rapat partai Gerindra Kabupaten Asahan sejak Pemilu tahun 2019 lalu,” jelas mereka.

Mereka menjelaskan jika pemberian pinjam pakai mobil ambulance kepada sejumlah oknum Kepala Desa yang ada di Kabupaten Asahan dinilai sama sekali tidak menguntungkan partai.

“Pasalnya, beliau dinilai hanya membawa nama pribadinya saja, dan juga dinilai hanya menguntungkan rumah sakit yang dimilikinya saja,” terang mereka.

Mereka mengungkapkan jika sesuai dengan amanat yang tertuang ditugas dan fungsi didalam ad-art partai Gerindra pada point 6 bahwa Baharudin Harahap selaku Ketua DPC Partai Gerindra Asahan harus mempersiapkan kader – kader partai terbaik dalam pengisian jabatan politik dan jabatan publik melalui mekanisme demokrasi dengan memperhatikan kesetaraan dan keadilan.

“Bukannya harus melupakan jasa-jasa para pendiri partai, kader – kader militan, dan juga para pejuang partai Gerindra Asahan,” tegas mereka.

Terkait adanya persoalan tersebut, lanjut mereka, dikhawatirkan partai Gerindra Asahan akan mengalami penurunan jumlah kursi di DPRD Kabupaten Asahan pada saat pelaksanaan Pileg tahun 2024 mendatang.

“Pada kesempatan kali ini, kami berharap / memohon kepada pihak DPP partai Gerindra agar secepatnya dapat mengambil tindakan tegas terhadap beliau, karena dinilai telah mengambil suatu tindakan dengan sesuka hatinya,” ungkap mereka sembari mengakhiri pembicaraan.

(tim)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.