Polres Labuhanbatu Selatan Amankan 5 Perampok Bersenjata Api

0
62
Polres Labusel saat memaparkan kasus pencurian dengan senjata api. (Foto: Dok. Polres Labusel)

TotabuanNews, Labusel-Sebanyak 5 pelaku perampokan bersenjata api yang terjadi di Dusun Sidomulyo, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), Selasa (4/4/2023) pukul 18.45 WIB lalu berhasil diringkus oleh polisi.

Seperti diketahui, aksi perampokan tersebut dilakukan oleh 6 orang pelaku. Dalam aksinya, mereka masuk ke rumah korban dengan menodongkan senjata api, kemudian mengikat kaki dan tangan korban, menutup mata dan mulut korban, serta menyiramkan bensin ke salah satu korban.

Kapolres Labusel AKBP Catur Sungkowo mengatakan, setelah melakukan olah TKP dan penyelidikan, serta berkoordinasi dengan Direktur Reskrimum Polda Sumut serta Satreskrim Polres Labuhanbatu, dalam tempo 2×24 jam 5 orang pelaku ditangkap di Labuhabatu pada, Jumat (7/4/2023) pukul 03.00 – 09.00 WIB.

“Sedangkan 1 orang pelaku diduga telah melarikan diri dan saat ini masih dalam pencarian,” ungkapnya, Kamis (13/4/2023).

Catur menjelaskan, pengungkapan yang dilakukan, diawali dari tertangkapnya salah seorang pelaku berinisial WO di rumahnya di Dusun Sepuluh Desa Bagan Bilah, Kecamatan Panai Tengah, Labuhanbatu.

“Saat diinterogasi WO mengakui telah melakukan pencurian dengan kekerasan menggunakan senjata api bersama teman-temanya,” jelasnya.

Dari keterangan WO tersebut, lanjut Catur, petugas kemudian melakukan penangkapan terhadap SO, BA dan JN yang diduga sebagai otak pelaku. Setelah itu, dilakukan pengembangan dengan menangkap SDC berikut 3 pucuk senjata api yang digunakan merampok dari rumahnya.

“Untuk satu pelaku lainnya berinisial S diduga telah melarikan diri ke Provinsi Riau,” ujarnya

“Saat ini terhadap kelima pelaku dan barang bukti diamankan dan di tahan di Polres Labuhanbatu Selatan untuk proses lanjut,” pungkasnya. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.