TNews, KOTAMOBAGU – Warga Kelurahan Upay Kecamatan Kotamobagu Utara, harus bebangga diri dengan kehadiran sosok pemuda Upay yang berprofesi sebagai Jurnalis Dade Putong. Pasalnya, jurnalis di salah satu media cetak ternama ini, merupakan ‘penyelamat’ warga Upay dari krisis air bersih yang sudah melanda beberapa bulan terakhir ini.
Berkat perjuangan dan kepedulian kepada warga Upay, Krisis air bersih yang dialami puluhan warga langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah Kota Kotamobagu.
Bahkan dalam waktu dekat direncanakan pembangunan jaringan air bersih yang akan dimanfaatkan untuk kebutuhan warga disekitar kelurahan Upai.
Hal ini terbukti dengan adanya survey lokasi mata air Bambean diwilayah perkebunan Upai, yang dilakukan tim Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotamobagu, Jumat (30/8/2019) siang tadi.
“Ini berkaitan dengan adanya rencana pembangunan jaringan air bersih,” kata Zanti Arfa Kepala Seksi PLP dan Air Minum Dinas PUPR Kotamobagu.
Karyawan disalah satu media nasional itu, sejak beberapa pekan belakangan ini, tanpa henti-hentinya memperjuangkan ketersediaan air bersih yang menjadi permasalahan di kampungnya.
“Apa yang saya lakukan ini semata-mata untuk membantu masyarakat upai. Terutama masyarakat yang mengalami krisis air bersih,” kata Dade kepada awak media.
Dade bersyukur apa yang dilakukannya itu mendapatkan hasil yang positif.
“Mewakili warga Upai, saya berterima kasih kepada Pemkot Kotamobagu, khususnya kepada Ibu Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekkot dan seluruh pihak terkait, yang sudah membantu memberikan jalan keluar permasalahan yang kami alami ini,” ucapnya.
Konni Balamba
