Maju Dengan Dana Pribadi, Dokter Weny tak Ingin Kotamobagu Tergadaikan

0
12

TNews, KOTAMOBAGU – Praktek pembiayaan oleh pihak ke tiga kepada bakal calon kepala daerah yang maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada), sudah bukan rahasia lagi.

Biasanya para calon kepala daerah tergantung pada donasi pihak ketiga, yang datang dari pengusaha dan kontraktor yang memiliki kepentingan tersembunyi.

Para calon kepala daerah ini, terikat pada janji-janji kepada donator, yang bertujuan untuk menguasai proyek-proyek di daerah demi mengembalikan modal pilkada.

Akan tetapi, situasi itu tidak terjadi kepada Dokter Weny Gaib, SpM, bakal calon Wali Kota Kotamobagu yang diusung oleh koalisi PKB, Golkar dan Gerindra. Dokter Weny menggunakan murni dana pribadi untuk pencalonannya di Pilwako Kotamobagu 2024.

Ia berdiri dengan integritas dan komitmen untuk rakyat, dan menunjukkan bahwa kepemimpinan sejati tidak dibeli.

Bersama dengan bakal calon wakilnya, Rendy Virgiawan Mangkat, ia bertekad untuk membangun Kotamobagu tanpa ketergantungan pada kepentingan bisnis yang merugikan masyarakat.

Pilihan yang diambil oleh Dokter Weny bukan hanya tentang memenangkan pemilihan, tetapi tentang mengembalikan kepercayaan kepada rakyat. Dalam masa di mana korupsi dan kolusi merajalela.

“Saya berdiri di kaki sendiri, tanpa bos di belakang saya. Setiap langkah yang saya ambil adalah untuk kalian, generasi muda,” ungkap dokterWeny saat menggelar pertemuan dengan kaum milenial belum lama ini.

Dengan menggunakan dana pribadinya, Dokter Weny berjanji untuk menjaga Kotamobagu agar tidak tergadaikan.

Dia berfokus pada pembangunan berkelanjutan yang memberikan kesejahteraan bagi masyarakat, terutama generasi muda. “Kalian adalah masa depan. Saya yakin bahwa dengan bersama, kita bisa menciptakan peluang lebih baik di masa depan,” ungkap dokter.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya sektor jasa, seperti UMKM, pendidikan, dan kesehatan, dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Kami akan menyediakan program pelatihan dan pendampingan bagi milenial agar siap menjadi pelaku usaha. Anak-anak muda Kotamobagu harus menjadi pengusaha sukses,” tegasnya.

Dalam bidang pendidikan, Weny berkomitmen untuk memberikan beasiswa yang adil melalui sistem seleksi objektif. “Keadilan adalah prinsip utama saya,” ujarnya, menekankan transparansi dalam setiap proses.

Selain itu, Weny menyerukan pentingnya toleransi dan keberagaman. Dia menegaskan, mayoritas harus melindungi minoritas dan siap berdiri di garis depan melawan ketidakadilan. “Kami akan membangun Kotamobagu yang adil dan modern. Bersama, kita akan wujudkan visi ini,” tutupnya dengan penuh keyakinan.

Dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat, Dokter Weny siap membawa Kotamobagu menuju masa depan yang lebih baik. Dukungan kaum milenial pun semakin menguat, memastikan bahwa langkah-langkah konkret akan segera terwujud untuk kebaikan bersama. (**)

Konni Balamba

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.