Pobundayan Berasal Dari Nama Sungai

0
2035

sungaiTOTABUANEWS.COM, Kotamobagu – Kelurahan Pobundayan yang terletak di perbatasan kelurahan Matali dengan Kelurahan Pobundayan ini ternyata memiliki asal nama yang cukup unik, dimana asal nama Pobundayan ini ternyata timbul dari sekelompok orang yang tinggal disuatu tempat yang bernama “Libok” yang kalo diartikan adalah sebuah batas Kelurahan.

Sejarah ini di kutip lewat buku sejarah Kelurahan Pobundayan oleh tim totabuanews Rabu (28/02/2013) sekitar pukul 14.00 di kantor lurah Pobundayan.

Dalam tulisan sejarah tersebut, konon kelompok ini dibantu oleh ketuanya pindah di dekat sebuah kali atau tapa’ yang artinya sebuah sungai mati. Kemudian warga menamakan lokasi itu dengan nama “Pobundayan” (bahasa Mongondow) yang halus dengan pengertian tempat perpindahan secara berlahan dan tidak jauh dari tempat semula. Di tempat itulah warga tesebut mulai berkembang baik dari segi wilayah maupun populasinya.

Dengan demikian “Pobundayan” menjadi desa definitif yaitu pada tahun 1901, kemudian dialihkan statusnya dari Desa ke kelurahan pada tahun 1957. Dengan runutan nama-nama Kepala Desa dan Lurah sebagai berikut:

  1.  Husin Damopolii, di definitivekan sebagai kepala Desa pada tahun 1901 s/d 1903.
  2.  Pepeduk Mokoagow, tahun 1903 s/d 1907.
  3.  Abdul paputungan, diangkat dari wakil kepala desa menjadi kepala desa dari tahun 1907 s/d 1909.
  4.  Abo’ Darwah manoppo, tahun 1909 s/d 1910.
  5.  Pudo’o Mokoagow, tahun 1910 s/d 1916.
  6.  Sampe Komasaan, tahun 1916 s/d 1917.
  7.  Djuni Mokoagow, tahun 1917 s/d 1930.
  8.  Isnanu Paputungan, tahun 1930 s/d 1933.
  9.  A.B. Damopolii, tahun 1933 s/d 1940.
  10.  Bilontato Damopolii, tahun 1940 s/d 1942.
  11.  S. K. Agansi, tahun 1940 s/d 1942.
  12.  L. S. Damopolii, tahun 1942 s/d 1947.
  13.  S. Dj. Mokoagow, tahun 1947 s/d 1951.
  14.  S. Damopolii, tahun 1951 s/d 1955.
  15.  M. K. Paputungan, Pjs kepala Desa tahun 1955 s/d (6 bulan).
  16.  U. B. Paputungan, tahun 1955 s/d 1957.
  17.  T. L. Akcmadi, peralihan dari sangadi ke lurah dan didefitivekan pada tahun 1957 s/d 1987.
  18.  A. U. Manika, lurah tahun 1987 s/d 1991.
  19.  Dj. Ododay, BA. lurah tahun 1991 s/d 1994.
  20.  Hein. T. Pudul, lurah tahun 1994 s/d 2000.
  21.  Adin. R. Mantali, lurah tahun 2000 s/d 2001.
  22.  Mastur Makalalag, PLH lurah tahun 2004s/d 2005.
  23.  Mastur Makalalag, definitive lurah pada tahun 2005 s/d 2011.
  24.  Sumartin Paputungan, definitive lurah sejak 19 jan 2011 s/d sekarang.

Kelurahan Pobundayan terdiri dari 4 lingkungan, 4 RW dan 2 RT. Dengan jumlah penduduk 5.569 jiwa dengan rincian laki – laki 2.858 jiwa dan perempuan 2711 jiwa. Jumlah kepala keluarga 1.475.

Secara Geografis Kelurahan Pobundayan mempunyai luas kurang lebih 114,6 Ha/M². dan berbatasan langsung dengan desa sebagai berikut : disebelah Utara berbatasan dengan kelurahan Matali, dibagian selatan berbatasan dengan Desa Bungko, sedangkan dibagian timur berbatasan langsung dengan Desa Poyowa Besar, sementara dibagian selatan berbatsan langsung dengan Kelurahan Motoboi Kecil. Demikian sekilas mengenai sejarah Kelurahan Pobundayan, semoga bermanfaat. (uncong/dk)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.