TNews, YOGYAKARTA – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwana X membuka secara resmi Wayang Jogja Carnival (WJNC) #9 yang digelar di Kawasan Tugu Yogyakarta, Senin (7/10/2024) malam.
Dalam sambutannya, Sri Sultan menyambut dengan hangat WJNC #9 yang berhasil masuk dalam Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) 2024 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Sri Sultan menyatakan kebanggaannya atas pengakuan tersebut dan menekankan bahwa WJNC bukan hanya sebuah perhelatan budaya tahunan, tetapi juga bukti nyata bagaimana Yogyakarta terus berinovasi dalam memadukan tradisi dengan modernitas.
“Kolaborasi seni kreatif ini hendaknya dapat dijadikan media refleksi jati diri masyarakat. Subtansinya bermuara pada harapan, akar proses menjadi The Big Yogyakarta tetap berakar kuat pada filosofi kelahirannya.”
Sri Sultan juga menambahkan, acara ini memiliki daya tarik pariwisata dan nilai budaya yang kuat, sehingga mampu bersaing di tingkat nasional. Ia berharap, pengakuan ini semakin memperkuat citra Yogyakarta sebagai kota budaya yang mendunia, serta mendorong pelestarian seni dan tradisi wayang yang merupakan bagian penting dari warisan budaya bangsa.
Lebih lanjut, Sri Sultan juga mengapresiasi dukungan Kemenparekraf dan berharap kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan pusat dapat terus memajukan acara-acara budaya seperti WJNC, sehingga mampu meningkatkan kunjungan wisatawan dan menjaga keberlangsungan nilai-nilai kearifan lokal.
“Saya berharap, masyarakat terutama generasi muda dapat semakin mengenal dan mencintai kekayaan budaya Nusantara.”
Sementara, Pj Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto mengapresiasi WJNC yang sudah ke-9 kalinya digelar sebagai puncak rangkaian HUT Jogja ke-268.
“Saya mengapresiasi setinggi-tingginya atas partisipasi segenap penampil termasuk peserta dari luar Jogja (Kalimantan, Medan, Padang, Barito Timur, Ponorogo, Bandung, Semarang). Terima kasih kepada perwakilan yang datang.”
Tahun ini WJNC #9 mengusung tema “Gatotkaca Wirajaya” sebagai ikon kesatria dalam kilauan seni dan budaya Yogyakarta, serta representasi semangat kepahlawanan untuk generasi penerus bangsa.
Sedangkan untuk target penonton yang datang langsung ditaksir akan mencapai 40 ribu orang, dan 150 ribu orang akan menyaksikan melalui siaran langsung Youtube YKTV dan Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta.
WJNC menampilkan 14 kemantren yang membawakan lakon pewayangan yang berbeda, namun masih sesuai tema yang disepakati. Lebih dari 1.000 penampil pada gelaran WJNC kali ini yang terdiri dari seniman profesional, pelajar, mahasiswa, pekerja seni, dan komunitas masyarakat Yogyakarta.
WJNC #9 juga menjadi ajang untuk memberdayakan pelaku UMKM. Ratusan stan UMKM menawarkan berbagai produk kuliner.
Gelaran WJNC ditutup dengan tarian flashmob yang melibatkan ratusan penari dan diiringi kembang api. Ini menjadi daya tarik tersendiri yang menambah semarak acara penutupan WJNC.*
Peliput: Clementine
