Totabuanews.com,Boroko–Hingga kini Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) di Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) belum final dibahas bahkan dikonsultasikan ke Pemerintah Provinsi. Dari waktu yang tersisa tidak kurang dari dua bulan, miliaran rupiah terancam jadi sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa).
Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang dipimpin Sekda Drs Recky Posumah MSi bersama Badan Anggaran (Bangar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolmut, kocar kacir mengingat penggunaan dana tersebut sudah berada dipenghujung tahun berjalan,
Kadis PPKAD Aang Wardiman saat dikonfirmasi menjelaskan, hasil konsultasi APBDP Bolmut sudah dievaluasi oleh tim yang ada di Pemprov Sulut.Bahkan lanjut Wardiman, Pemda Bolmut, tinggal menunggu surat evaluasi dari Pemprov Sulut, untuk penggunaan dana tersebut.
“Pemerintah Kabupaten tinggal menunggu surat dari provinsi,” kata Wardiman.
Dirinya menjelaskan, dari hasil konsultasi,tidak ada perubahan. Namun hanya beberapa pergeseran terkait dengan belanja.
Diketahui dari lima daerah yang ada Bolmong Raya Bolmut yang dinilai terlambat. Ini berarti miliaran rupiah untuk program yang akan dilakukan pemerintah pada akhir tahun, terancam tak bisa digunakan. Contohnya,untuk proyek pembangunan fisik. Dengan melihat kondisi waktu yang ada, tidak mungkin akan dilakukan tender. Sehingga dana yang sudah direncanakan bakal menjadi(Silpa).
(gts/has)
