Sejumlah Warga Tolak Pembangunan Bandara Bolmong

0
335
ilustrasi bandara
ilustrasi bandara
ilustrasi bandara

TOTABUANEWS, BOLMONG—Sejumlah warga Desa Lalow Kecamatan Lolak, yang tergabung dalam Masa Perjuangan Rakyat Lalow (MPRL), mengancam menduduki kantor bupati Bolaang Mongondow (Bolmong).

“Besok (Hari ini, red) kami akan menggelar demo menolak pembangaun Bandara,” kata salah satu warga Lalow, Ali Bakari,
Menurutnya, aksi MPRL ini, dikarenakan rencana pembangunan Bandar Udara (Bandara), di desa mereka oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong.

“Lahan yang rencanya akan di bangun Bandara, merupakan lahan pertanian yang telah digarap oleh masyarakat Desa Lalow sejak tahun 1960. Jumlah masa yang akan turun kurang lebih 300 orang,” ungkap Bakari.

Seperti diberitakan sebelumnya, lokasi pembangunan bandara ini diperebutkan dua daerah, yakni, Kabupaten Bolmong dan Kabupaten Bolmong Selatan. Namun, sebagaimana hasil kajian, pembangunan ini sudah diputuskan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub), untuk di bangun di Kabupatan Bolmong.

Bahkan, informasi yang dirangkum melalui Kepala Dishubkominfo Bolmong, Drs Eka Putra Utama Korompot MSi, dana awal untuk pembangunan bandara ini, sudah dialokasikan dalam APBN oleh Bapenas RI. Selain itu, lokasi pembangunan bandara ini, merupakan asset milik Pemkab Bolmong, yang dulunya dikelolah oleh PD Gadasera.

 

Konni Balamba

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.