TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot), melalui Dinas Kesehatan meminta agar masyarakat Kota Kotamobagu (KK), dapat menerapkan perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk (SPN), guna mencegah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Sebab, sarang nyamuk tidak hanya di luar rumah saja, melainkan lebih cenderung, berada di dalam rumah, seperti di genagan air dispenser, buangan lemari pendingin dan tumpukan-tumpukan botol betas, yang ada di sudut dapur. Hal tersebut, sebagaimana dikatakan, Kepala Dinas Kesehatan melalu staf Bidang penangulangan wabah dan penyakit menular, Sriwahyuni Mokoginta, Selasa (12/04/2016). “Kita mengharapkan, agar warga bisa menerapkan Perilaku Pemberantasan Sarang Nayamuk, sebab fogging hanya bisa membunuh naymauk dewasa saja, tidak dapat membasmi sampai ke telurnya. Sehingga fogging saja tidak dapat menjamin,” katanya.
Menurutnya, pihaknya telah melaksanakan sosialisasi tentang penerapan perilaku PSN, dengan seluruh Sangadi dan Lurah se Kotamobagu, beberapa waktu lalu. “Sebelumnya kita telah sosialisasikan tentang penerapan PSN, kepada seluruh Sangadi dan lurah. Dan kita minta kepada mereka, turun langsung kembali menerapkan PSN tersebut, ke masng-masing warganya. Dan cara itu pun, berhasil menekan angka penderita DBD,” ungkapnya.
Diketahui, kurun waktu 4 bulan diawal 2016, tercatat penderita DBD capai 72 jiwa yang tersebar di seluruh Rumah Sakit, dan Puskesmas diwilayah Kotamobagu dan sala satunya meninggal dunia pekan lalu.
Gian Limabandi