Ini Manfaat BPJS Untuk Penderita Kangker

0
170
Dana BPJS Triwulan IV Puskesmas Tungoi Belum Dicairkan

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Manfaat memiliki kartu Badan Pelayanan Jaminan Sosial (BPJS) bagi warga sangat diperlukan. Betapa tidak, dengan layanan kartu ini semua fasilitas pelayanan kesehatan bagi warga yang sakit bisa teratasi.

Meski demikian, masih banyak warga yang belum sadar dan faham akan manfaat program yang dicanangkan Tahun 2014 lalu. Dengan kartu BPJS Kesehatan, mengurangi anggaran untuk berobat, terlebih warga kurang mampu.

Sebagaimana dialami oleh keluarga Ibu Yetti Gonibala (56). Warga Desa Kopandakan Kecamatan Kotamobagu Selatan. Menurut penuturan dari salah seorang keluarga Raola Gonibala mengatakan, kakaknya dinyatakan oleh dokter menderita Kangker Serviks stadium IV yang harus mendapat penanganan medis.

Raola Menuturkan, tanggal 12 Juni 2014 Kakaknya harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Datoe Binangkang Kotamobagu. Untungnya, pihak keluarga sudah terlebih dahulu mengurus kartu BPJS kelas 2. Dengan kartu ini Ibu Yetti dirawat dengan pelayanan cukup baik selama perawatan.

Dua minggu dirawat di RS Datoe Binangkang, pihak keluarga tidak membayar sepeserpun. Karena kangker yang diderita Katanya tidak ada perubahan, dokter harus merujuknya ke Rumah Sakit Profesor Kandow Manado.

Tiga bulan ibu Yetti harus menjalani perawatan di RS terbesar di Sulawesi Utara ini. Dua kali operasi besar dan perawatan intensif dengan obat obatan dilakukan.

Selama perawatan, pihak keluarga menggunakan kartu BPJS kelas 2 tercatat hanya dua kali mengeluarkan uang untuk selisih biaya obat jenis Albumin tambahan.

“Kami keluarga bersyukur, jika tidak menggunakan kartu BPJS, kami harus mengeluarkan anggaran operasi yang cukup besar. Jika ditotal perawatan selama tiga bulan bisa mencapai 75 juta rupiah,” ujar Raola.

Namun, karena penyakit kangker sulit disembuhkan, tanggal 14 September 2014 ibu Yetti menghembuskan nafas terakhir. Dokter Benny SPOG yang menangani ibu Yetti mengatakan penyakit tersebut masuk stadium akhir dan sangat sulit disembuhkan.

Selain Pasien Kangker, pelayanan kartu BPJS berlaku untuk semua warga yang sedang sakit. Ibu Hartati Moagow (30) Warga Kelurahan Motoboi Besar Kotamobagu Timur Kota Kotamobagu misalnya. Awal Januari 2016, ibu Hartati harus menjalani operasi Cesar untuk melahirkan anak yang ke 2, dengan BPJS semua berjalan dengan lancar. Menurutnya, manfaat BPJS cukup dirasakan oleh pihak keluarga. “Bayangkan saja jika tidak menggunakan BPJS, kami harus membayar sekitar 17 Juta untuk operasi dan pelayanan kelas 1 di RSUD Kota Kotamobagu,” ujarnya.

Hartati menyarankan bagi warga yang belum menggunakan BPJS agar secepatnya mendaftar sebagai peserta.

Sementara itu, menurut Staf Pengelola Jaminan Kesehatan Nasional di RSUD Kotamobagu Ria Rundungan mengatakan, bahwa setiap tahun di RSUD Kotamobagu sekitar 80 persen warga yang datang berobat telah menggunakan kartu BPJS. Meski demikian, masih banyak warga yang berobat melakukan pengurusan jika sudah sakit, sehingga pasien dan pihak keluarga diharuskan membayar seperti pasien umum. “Coba jika mereka gunakan BPJS, semua ditanggung biaya pengobatannya,”ujar Ria.

Tim Totabuanews

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.