TOTABUANEWS, BOLSEL – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Kamis (09/06/2016), sekitar pukul 11.00 Wita, menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang Molibagu.
Hearing yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, Fadli Toliabu SH dan Ketua Komisi III, Drs Djalaludin Botutihe tersebut digelar karena banyaknya keluhan masyarakat, terkait seringnya pemadaman listrik tanpa alasan yang jelas oleh PLN.
Pantauan TOTABUANEWS.COM, rapat berjalan cukup alot. Di mana, pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan pihak DPRD, yakni oleh Wakil Ketua DPRD, Fadli Toliabu SH, Ketua Komisi III, Drs Djalaludin Botutihe, Ketua Komisi I Ruslan Paputungan S AP, Anggota Komisi II Harson Mooduto, James Lontoh, serta anggota Komisi III, Abdi Van Gobel, berupa alasan pemadaman dan jumlah lonjakan tagihan, belum terjawab dengan baik oleh pihak PLN yang diwakili Manajer PLN Cabang Molibagu, Monang H dan Boy Lengkong, sebagai Suv Teknik PLN.
Sebagaimana ditanyakan Wakil Ketua DPRD, Fadli Toliabu SH, mengenai alasan lonjakan tagihan, mendapat jawaban yang ambigu dan dinilai kurang memuaskan. “Masalah lonjakan tagihan, itu disebabkan karena kesalahan dari pelanggan,” ujar Boy Lengkong, Suv Teknik PLN Cabang Molibagu.
Rhu Mokoagow