Dandes Tahap II Mulai Dicairkan

Walikota: Pengelolaannya Harus Transparan

0
46
Walikota Kunjungi Kediaman Forkopimda Sulut
Tatong Bara
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dana desa tahap II senilai Rp4,2 miliar mulai dicairkan. Hingga Jumat (30/9) kemarin, enam dari 12 desa penerima sudah mencairkan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) itu. Enam desa yang dimaksud yakni, Desa Sia, Pontodon, Bilalang II, Bungko, Tabang dan Kobo Kecil. Selain desa-desa tersebut, terdapat empat desa lainnya yang sedang dalam proses pencairan, yakni Desa Kopandakan I, Poyowa Kecil, Bilalang I dan Poyowa Besar II. “Tinggal Moyag dan Moyag Todulan yang belum. Mereka masih sementara melengkapi berkas,” kata Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa BPMD PP dan KB, Hamdan Monigi.
Diungkapkannya, setelah pencairan tahap II, pihaknya akan segera mengevaluasi penggunaan tahap sebelumnya, termasuk realisasi kegiatan dan penyusunan administrasi. “Dana desa yang boleh membiayai kegiatan yang tertuang dalam APBDes,” ungkapnya.
Walikota Tatong Bara mengingatkan kepada para sangadi untuk mengelola dana desa secara transparan. “Pengelolaannya harus transparan dan peruntukannya harus sesuai kebutuhan masyarakat,” ujar walikota.
Motivasi pemerintah memberikan dana desa adalah untuk mendorong pembangunan di dalam desa. Sehingga transparansi adalah harga mati yang harus dilakukan pemerintah desa. “Dana desa diberikan untuk masyarakat. Gunakanlah untuk kepentingan publik bukan untuk kepentingan pribadi,” kata walikota.
PELIPUT : RMM

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.