TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Guna untuk menjadikan Rumah Sakit Umum (RSUD) Kota Kotamobagu, sebagai Rumah Sakit rujukan diwilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR). Pemerintah setempat terus fokus dalam pembangunan gedung empat lantai yang ada di RSUD tersebut, yakni Tower A dan B. Tahun anggaran 2017 ini, Pemerintah Kota (Pemkot) menggelontorkan dana lanjutan pekerjaan proyek tersebut sebanyak 58 miliar lebih.
Menurut Penjabat Pembuat Komitmen (PPK), Alfian Hasan pada tahun anggaran 2017 ini, 58 miliar lebih dana yang diploting untuk kelanjutan proyek dua tower.“Kalau untuk total dana proyek lanjutan ada 58 Miliar lebih yang disiapkan,” kata Alfian.
Ia mengatakan, untuk total dana 58 miliar lebih itu, terpisah dua. Yakni untuk tower A 35 miliar lebih, dan untuk tower B, dianggarkan 23 miliar lebih. Dijelaskn, untuk pekerjaannya masih dalam prores tender. “Jika tidak ada aral melintang, pekerjaan lanjutan akan segera dimulai pada akhir April mendatang,”ucapnya.
Wali Kota, Ir Hj Tatong Bara mengatakan pembangunan proyek tersebut adalah prioritas Pemkot. “Pengerjaan proyek ini menjadi fokus kami. Mudah-mudahan dalam pelaksanaannya bisa berjalan sesuai harapan,” kata Wali Kota Tatong Bara saat melihat kondisi pekerjaan beberapa waktu lalu.
Diketahui, pada pembangunan awal Pemkot mengalokasikan anggaran sebesar 33 miliar untuk tahap pertama. Dimana RSUD Kotamobagu akan menjadi rumah sakit rujukan ke dua di Sulut, setelah Manado. Karena itu penting untuk menyiapkan sarana dan prasarana penunjang kesehatan, termasuk fasilitas dan tenaga kesehatan.
