TOTABUANEWS, BOLMONG – Pemuda Desa Kopandakan II, Kecamatan Lolayan mengingatkan kepada owner Cafe Weris Romi untuk mentaati hasil kesepakatan pada rapat pertemuan yang dilaksanakan di Kecamatan Lolayan.
Hal tersebut ditegaskan, Tokoh pemuda Desa Kopandakan II, Marshal Datundugon mengatakan pihak cafe jangan mengankangi hasil kesepakatan yang telah disetujui bersama. “Jadi kami pemuda desa tegaskan kepada pihak cafe untuk tetap komitmen, dengan hasil rapat di kecamatan lalu,” ujar Datundugon, Minggu (9/7/2017).
Dirinya me warning agar jangan sampai tidak menindahkan hasil kesepakatan, karena kalau mengankangi maka pemuda akan ambil langka tegas. “Jangan coba – coba bermain dibelakang layar, karena kami pemuda bisa lari dari jalur,” tegasnya.
Dirinya mengingatkan juga kepada, Pemerintah Desa Kopandakan II, untuk mempertimbangkan semua rekomendasi ijin yang bakal diurus oleh pihak cafe. “Pemerintah desa harus objektif dalam metandatangi rekomendasi yang akan diusulkan pihak cafe, jangan sampai kecolongan seperti kemarin,” ingatnya.
Ditambahkan Datundugon, semua pihak yang berkompenten untuk jangan berani bermain dibelakang layar. “Jangan sampai masalah yang sudah selesai bisa kembali melebar, maka semua pihak berkompeten jangan berani main mata,” tukasnya.
Terpisah Sangadi Desa Kopandakan II Marwan Palakum, menjelaskan dirinya sampai sekarang belum mengantongi rekomendasi dari pihak cafe. “Pihak cafe belum memberikan rekomendasi soal pengeluaran ijin,” ungkapnya lewat telepon genggam.
Dirinya juga berharap ke pihak Cafe supaya mengikuti semua prosedur hasil kesepakatan pada rapat di kantor kecamatan.
“Jelaskan ini bukan sepihak tapi sudah lewat rapat bersama, maka pihak cafe harus mematuhi itu, karena untuk ijin live musik itu hanya sampai pukul 00.00 wita, dan tidak ada hiburan diskotik lagi, nantinya juga untuk pengurusan ijin kami akan pelajari, kami juga tidak mau nantinya bisa kebobolan seperti tahun kemarin,” tutupnya.
Peliput: Ebby Makalalag