TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Kakao atau Sikolat dalam bahasa Manondow, terus mendapat perhatian dari Pemuda Mongkonai bersatu, yang tergabung dalam Ekonomi Kreatif Pemuda Mongkonai (EKPM), Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu.
Tanaman bernama latin, Teobroma Cacao L, sengaja dibudidayakan pemuda sebagai pengembangan potensi daerah.
Pemuda punya cara sendiri lewat inovasi-inovasi baru dalam memberdayakan pemuda dan masyarakat, dengan menggiatkan penanaman sejumlah komoditi seperti Kakao.
“Hari ini Kami ambil bagian dalam mengembangkan Potensi daerah, dan tanaman Kakau adalah tananam unggulan pemuda mongkonai. ini adalah bagian dari inovasi Ekonomi Kreatif Pemuda Mongkonai yang sangat berpotensi,” kata Ketua Pemuda Mongkonai, Farid Mongkonai, Rabu (28/02/2018).
Disektor pertanian dan perkebunan, Pemuda Mongkonai bersatu terus mengembangkan sejumlah komoditi yang menjanjikan, dengan didampingi tenaga ahli. “Kami didampingi tenaga ahli, sehingga komoditi yang kami kebangkan seperti tanaman kakao mulai menunjukan hasil yang signifikan,” lanjutnya.
Gebrakan tidak biasa dari pemuda ini, mendapat suport dan dukungan dari Pemerintah hingga Anggota Legislatif. “Apa yang dilakukan anak-anak kita adalah positif, sehingga patut kita dukung bersama, bila perlu bersama kita ambil bagian agar gerakan ekonomi kreatif ini sukses,” jelas Al Jufri Limbalo, Anggota DPRD Kotamobagu.
NENO KARLINA
