Dinkes Bolsel Gelar Workshop

0
101

TOTABUANEWS,BOLSEL– Dinas Kesehatan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan gelar workshop penyusunan anjab/abk dan perhitungan rencana kebutuhan sumber daya manusia tingkat bolsel tahun 2018.

Kegiatan yang dipusatkan di Puskesmas Molibagu Kecamatan Bolaang Uki sejak Rabu (28/03/2018) hingga Kamis (29.08/2018) diikuti oleh jajaran Dinas Kesehatan dan Puskesmas se Bolaang Mongondow Selatan.

Tampil sebagai pemateri pada kegiatan tersebut yakni Kepala Seksi SDMK Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara Heru Pratikto, SKM, Direktur RSUD Bolsel, Kepala Bidang dan Kepala Seksi Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas, Pengelola SDMK RSUD Bolsel, Pengelola SDMK Puskesmas se- Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

Kepala Dinas Kesehatan Bolsel dr. Sadly Mokodongan dalam sambutan yang dibacakan Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Saipul N Botutihe SKM menyampaikan tentang tujuan pelaksanaan kegiatan workshop.

“Berdasarkan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang tenaga kesehatan disebutkan bahwa pemerintah pusat dan pemerintah daerah wajib memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan baik dalam jumlah, jenis maupun dalam kompetensi secara merata untuk menjamin keberlangsungan pembangunan kesehatan. Perencanaan tenaga kesehatan disusun secara berjenjang berdasarkan ketersediaan tenaga Kesehatan dan kebutuhan penyelenggaraan pembangunan dan upaya kesehatan, oleh sebab itu perencanaan kebutuhan tenaga kesehatan yang optimal menjadi sangat penting karena menjadi salah satu kebijakan dalam pembangunan kesehatan yakni peningkatan akses dan pemerataan pelayanan kesehatan. Saat ini distribusi tenaga kesehatan disetiap sarana kesehatan belum merata, dimana masih ada Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang masih kekurangan tenaga kesehatan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu dibuat perencanaan tenaga kesehatan,” jelas Saipul.

Lanjut disampaikannya bahwa seluruh pengelola ANJAB/ABK dan pengelola SDMK Rumah Sakit dan Puskesmas untuk dapat mengikuti workshop ini dengan sebaik-baiknya.

“Diminta kepada peserta agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya karena Workshop penyusunan ANJAB/ABK dan Perhitungan Rencana Kebutuhan Tenaga Kesehatan guna menghasilkan Dokumen Rencana kebutuhan tenaga kesehatan akan digunakan sebagai dasar pemenuhan kebutuhan SDMK selanjutnya, ini tentunya merupakan salah satu upaya yang dilakukan terkait penguatan perencanaan kebutuhan SDMK, sehingga melaui moment ini juga kita dapat menyusun dokumen Rencana Kebutuhan SDMK tahun 2018,” tandas Botutihe.

 

Peliput: Aspriadi Paputungan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.