Bioskop Tutup Lagi karena Gelombang Baru Virus Corona

0
930

TNews, PERIFILMAN – Jaringan bioskop di beberapa negara sudah dibuka belum lama ini. Namun operasional bioskop kembali ditutup sepekan belakangan

Jaringan bioskop di California salah satunya yang diumumkan ditutup kembali untuk sementara. Jumlah kasus Corona di California kembali meningkat. Hal ini menjadi alasan di balik ditutupnya sejumlah tempat hiburan di California termasuk bioskop dilansir Comicbook.

Per Senin pekan ini, kasus COVID-19 mencapai 335 ribu dan mengakibatkan 7 ribu orang terdampak dan meninggal dunia.

Selain California, jaringan bioskop di Hong Kong juga kembali berhenti beroperasional sejak pekan lalu.

Kasus virus Corona baru muncul. Awal pekan ini ada 52 kasus COVID-19 yang terungkap.

Hong Kong dikabarkan mengalami gelombang ketiga pandemi virus Corona. Selain ditutupnya operasional bioskop, Hong Kong juga mewajibkan menggunakan masker khususnya di angkutan umum dan menerapkan aturan restoran berhenti menerima pengunjung yang makan di tempat maksimal pukul 5 sore waktu setempat.

Ditutupnya bioskop akan berlangsung hingga pekan depan. Jaringan bioskop bernama Cinemark menjanjikan akan kembali beroperasi mulai 24 Juli 2020 dengan standar kebersihan dan kesehatan yang ditingkatkan.

Hal ini menjadi tantangan bagi beberapa film yang sudah siap merilis film mereka dalam waktu dekat. Di antaranya Tenet karya Christopher Nolan yang menjadwalkan tayang di bioskop pada 12 Agustus 2020. Diikuti live-action Mulan produksi Disney yang juga dijadwalkan rilis pada 21 Agutus 2020.

Keduanya sudah melakukan dua kali pengunduran jadwal tayang. Kabar ditutupnya lagi bioskop karena pandemi Corona belum ditanggapi oleh dua film ini.

Dua film ini berharap dapat tayang di layar lebar. Christopher Nolan dan Disney meyakini film-film mereka tepat diputar di layar lebar dan bukan dirilis lewat streaming atau video on demand.

Sumber : Detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.