Ini Cara Mencegah Anemia pada Anak

0
35

TNews, LIFESTYLE – Anemia atau berkurangnya hemoglobin (HB) dalam darah dapat terjadi pada siapa saja, tak terkecuali pada anak. Ya Moms, anemia merupakan kondisi berkurangnya hemoglobin (HB) dalam darah atau jumlah sel darah merah lebih rendah dari jumlah normal.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menjelaskan, batas normal kadar HB anak sejak usia 1 tahun hingga masuk masa pubertas adalah sekitar 11 gram/dL. Bila di bawah batas tersebut, itu artinya anak mengalami anemia.

Anda pun tak boleh menganggap remeh bila si kecil mengalaminya, Moms. Sebab, bila hal ini tidak ditangani dengan segera, kondisi ini bisa semakin parah dan dapat membahayakannya. Mulai dari memperlambat pertumbuhan otak hingga menyebabkan gangguan serius pada indra dan perilaku anak.

Pusing, sakit kepala, sesak napas, detak jantung cepat, mudah lelah, tidak nafsu makan, hingga pucat merupakan beberapa gejala anemia yang biasanya dialami oleh anak-anak. Beberapa gejala tersebut tentu bisa mengganggu aktivitas anak sehari-hari.

Oleh sebab itu, Moms, sebisa mungkin kita perlu melakukan tindak pencegahan agar si kecil tidak terkena anemia. Apa saja caranya? Berikut penjelasan lengkapnya seperti dikutip dari Mom Junction.

Cara Mencegah Anemia pada Anak

  1. Konsumsi Makanan Kaya Zat Besi

Cobalah untuk biasakan agar anak mengonsumsi makanan bergizi, utamanya makanan yang kaya akan zat besi.

Sebab, makanan yang mengandung zat besi memiliki banyak manfaat untuk tubuh, di antaranya: menjaga daya tahan tubuh, membentuk sel darah merah dalam tubuh anak, meningkatkan kecerdasan dan kemampuan motorik anak, hingga mencegah anemia. Ada pun beberapa makanan yang mengandung zat besi, yakni sayuran hijau, buah-buahan, kuning telur, daging, sereal, dan biji-bijian.

  1. Batasi Asupan Susu Sapi

Anak di bawah usia 1 tahun atau 12 bulan tidak dianjurkan untuk diberi susu sapi, kecuali atas petunjuk dokter. Sebab, anak yang minum susu sapi secara berlebihan bisa mengalami anemia defisiensi besi. Jadi, tetap berikan ASI eksklusif hingga setidaknya ia berusia 6 bulan dan dilanjutkan sampai usia 2 tahun disertai dengan pemberian MPASI.

  1. Tingkatkan Asupan Vitamin C

Jeruk menjadi salah satu buah yang kaya akan vitamin C. Mengonsumsi jeruk pun dapat meningkatkan tingkat penyerapan zat besi pada anak. Anemia yang cenderung melemahkan sistem kekebalan tubuh si kecil pun bisa dicegah dengan meningkatkan asupan vitamin C, Moms.

Sumber : kumparanMOM.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.