TNews, KABUPATEN KAUR – Setelah sempat viral Video Call sex (Vcs) yang melibatkan oknum Kepala Desa dikabupaten kaur, Akhirnya Kades SN tersebut mendatangi Inspektorat kabupaten kaur untuk mengklarifikasi dan meminta maaf terkait Video yang beredar tersebut, Kamis (02/2/2023).
Kepada awak media SN (oknum kades), Menjelaskan video Vcs tersebut adalah benar dirinya dan meminta maaf atas kejadian yang memalukan ini, SN mengaku bahwa saat Vcs itu terjadi dirinya dibawah alam tidak sadar (terhipnotis), sehingga saat di telpon oleh lelaki yang mengaku anggota Brimob tersebut secara tidak sadar mengikuti semua yang diperintahkannya.
BACA JUGA : Warga Kaur Heboh!!! Banyak Beredar Video VCS, Diduga Oknum Kades dan Guru
“Saya memohon maaf kepada masyarakat khususnya pemerintah daerah kaur karna video ini sudah beredar di tengah masyarakat, Saya mengakui bahwa video tersebut adalah saya, Awalnya saya mengenal lelaki itu dari Facebook kemudian dia chat melalui meseenger dan meminta no wa, saya percaya saja karna beliau mengaku anggota, Kemudian dia VC saya angkat hingga terjadilah kejadian tersebut. Jelas SN.
Pertama dia menyuruh saya membuka baju saya turuti hingga ketika dia meminta saya lebih jauh lagi saya baru tersadar dan langsung mematikan telpon tersebut, lanjut SN kepada awak media.
Dengan kejadian tersebut SN mengaku sangat stress karna yang bersangkutan meminta sejumlah uang untuk biaya oknum itu mutasi ke kaur, dengan mengancam kalau tidak di turuti video Vcs tersebut akan disebarkan, Namun SN tidak menggubris ancaman tersebut hingga video vcs dirinya tersebar dan viral di masyarakat kabupaten kaur khusunya.
Sementara IPda Kaur Harika pada saat dimintai tanggapan nya oleh awak media membenarkan bahwa Oknum Kades SN telah melaporkan kejadian tersebut dan mengaku kejadian itu di alaminya tanpa sadar.
“Ya hari ini kita sudah memanggil yang bersangkutan, SN sudah menceritakan kejadian ini, kami juga menghimbau kepada masyarakat kabupaten kaur khusunya agar lebih bijak dalam bermedsos dan jangan mudah percaya kepada seseorang yang baru kita kenal,” Pesan IPda Kaur.
Harika juga mengatakan, Selanjutnya pihak Inspektorat akan memanggil oknum guru yang juga diduga mengalami hal yang serupa hingga video vcs menjadi viral, Namun Harika mengatakan Untuk oknum guru ini pihaknya belum mengetahui secara pasti pelakunya dan akan terus ditelusuri.
Reporter: Mr. Mish