TNews, SULUT – Sebuah survei politik baru-baru ini di Sulawesi Utara telah memunculkan sorotan tajam dari berbagai kalangan. Menurut Taufik M Tumbelaka, seorang Pengamat Politik dan Pemerintahan Sulut, survei politik yang dilakukan oleh pihak yang dianggap kredibel harus dihormati karena menyajikan data yang jelas dan metodologi yang baik.
Menurutnya alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) ini, Survei politik tidak hanya sekadar mengungkap peta kekuatan politik figur atau partai, tetapi juga menyoroti ekspektasi publik terhadap kebijakan politik yang akan datang.
BACA JUGA : LSI Survey Pilgub Sulut 2024 : E2L Unggul Jauh, Steven Kandouw Hanya 11 Persen
“Dalam survei tersebut, para responden dihadapkan pada sejumlah pertanyaan yang mencakup berbagai aspek politik,” ungkap Taufik.
Ia mengungkapkan, Hasil survei tersebut menunjukkan beberapa hal menarik.
Pertama, Elly E Lasut (E2L) berhasil memperoleh dukungan signifikan, menandai keberhasilan strategi Partai Demokrat Sulut dalam mengalokasikan suara untuk Pemilu Legislatif sebelumnya.
BACA JUGA : Pilgub Sulut 2024: Pertarungan Tokoh Lawas Vs Tantangan Baru!
Kedua, Christiany E Paruntu (CEP) atau Tetty Paruntu juga berhasil memperoleh dukungan yang cukup kuat, meskipun memiliki tantangan politik yang berbeda dengan E2L.
Ketiga, posisi Steven OE Kandouw (SK) juga menarik perhatian, mengingat ia bukanlah seorang Ketua Partai Politik atau Kepala Daerah. SK bukan dalam posisi ‘lampu sorot’ publik karena ‘lampu sorot’ publik biasanya hanya kepada orang nomor satu, Kepala Daerah dan atau Ketua Partai Politik. Lalu sampai saat ini mesin politik PDI Perjuangan belum bekerja sebagai mana mestinya.
“Selain itu, perhatian juga tertuju pada siapa yang akan menjadi papan dua atau Wakil Kepala Daerah, yang diprediksi akan memainkan peran penting dalam konstelasi politik Sulut mendatang. Dengan peta kekuatan politik yang tergambar saat ini, posisi papan dua ini diyakini akan memiliki pengaruh signifikan,” tandasnya.
Dengan berbagai dinamika politik yang terungkap melalui survei ini, Sulawesi Utara siap memasuki periode politik yang menarik dan penuh tantangan.
[Konni Balamba]
