TNews, BOLSEL – Pilkada Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) 2024 menyisakan kisah yang mengguncang dunia politik Sulawesi Utara! Pasangan calon petahana, Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid (IDEAL), yang diharapkan hanya mencetak kemenangan biasa, justru meledak dengan perolehan suara luar biasa, menyapu bersih hampir seluruh dukungan rakyat Bolsel dengan kemenangan fantastis 70%!
Namun, kejutan terbesar datang dari kekalahan telak pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) dari PDIP, Steven Kandouw dan Letjen TNI (Purn) Denny Tuejeh (SK-DT) yang tersungkur di tanah yang selama ini dikenal sebagai “Kandang Banteng” PDIP!
Hasil hitung cepat (quick count) yang dirilis oleh Media Center IDEAL mengungkapkan angka kemenangan yang mencengangkan: pasangan IDEAL meraih 33.020 suara atau 70% dari total suara sah. Ini adalah kemenangan spektakuler yang jauh melampaui pasangan Arsalan Makalalag dan Hartina Badu yang hanya memperoleh 14.009 suara atau 30%.
“Kami telah membuktikan bahwa kami adalah pilihan utama rakyat Bolsel! Kemenangan ini adalah kemenangan rakyat yang tak terbantahkan,” kata Nevri Setiawan, Ketua Media Center IDEAL.
Namun, yang lebih mengejutkan lagi adalah kekalahan telak yang dialami pasangan Steven Kandouw dan Denny Tuejeh. Meskipun Bolsel selama ini dikenal sebagai basis kuat PDIP, SK-DT justru gagal meraih dukungan maksimal dari masyarakat setempat.
Dengan hanya mengumpulkan 4.286 suara atau kurang dari 10% dari total suara sah, pasangan SK-DT tertinggal sangat jauh dari pesaing mereka, pasangan Yulius Selvanus dan Johannes Victor Mailangkay (YSK-Vicktory), yang meraup 36.941 suara atau 78% dari total suara sah!
Keputusan politik yang mengejutkan ini jelas mengundang banyak tanda tanya, terutama karena Bolsel adalah daerah yang selama ini berada di bawah pengaruh kuat PDIP, bahkan selama masa cuti petahana Iskandar – Deddy, pemerintahan Bolsel dijalankan oleh Pjs Tahlis Gallang yang merupakan pejabat Pemprov Sulut yang masih berada di bawah kendali Gubernur Sulut Olly Dondokambey, yang juga Ketua DPD PDIP Sulawesi Utara.
Terkait kemenangan telak poslon Gubernur YSK-Victory di Bolsel, Pengamat politik dan mantan komisioner KPU Kotamobagu, Amir Halatan, memberikan analisis tajam terkait kemenangan mengejutkan YSK-Vicktory.
Menurutnya, meskipun PDIP menguasai 12 kursi di legislatif Bolsel, kemenangan YSK tak terlepas dari masuknya dukungan kuat dari tokoh pengusaha muda, Revan Saputra Bangsawan (RSB), yang dinilai sebagai faktor penentu dalam merubah peta politik di Bolsel. “Kekuatan besar dari Revan Saputra Bangsawan telah berhasil mengguncang dominasi PDIP di Bolsel. Dengan keberanian politiknya, YSK mampu menggerakkan massa dan meraih dukungan signifikan,” ujar Halatan.
Hasil pilkada kali ini menunjukkan adanya pergeseran politik besar di Bolsel. Meskipun PDIP memegang kendali besar di legislatif, hasil Pilkada ini menjadi bukti bahwa kekuatan politik di daerah ini tidak lagi sepenuhnya dikuasai oleh satu partai. Dengan kemenangan mengejutkan pasangan YSK-Vicktory dan tumbangnya SK-DT di tanah PDIP, para pengamat politik meyakini bahwa Pilkada 2024 menjadi babak baru dalam dinamika politik Bolsel yang akan terus bergulir dengan ketegangan yang tak terduga. (Konni Balamba)