Eastar Jet Perkuat Jejaring Wisata Asia Lewat Rute Manado–Incheon

oleh -329 Dilihat
Gambar: Wakil Gubernur Sulut Dr. Victor Mailangkay menyambut kedatangan penerbangan perdana Eastar Jet di Bandara Sam Ratulangi Manado, Senin, 27 Oktober 2025. Foto: Diskominfo Sulut / Bidang Pariwisata Internasional.

TNews, MANADO — Penerbangan perdana Eastar Jet rute Manado–Incheon bukan sekadar pembukaan jalur baru, melainkan strategi ekspansi pariwisata lintas negara. Maskapai asal Korea Selatan ini memperluas jaringan pasarnya ke Indonesia Timur setelah melihat potensi wisata bahari dan ekoturisme di Sulawesi Utara.

Dalam penerbangan perdananya, pesawat Eastar Jet disambut langsung oleh Wakil Gubernur Sulut, Dr. Victor Mailangkay, bersama jajaran Pemerintah Provinsi dan otoritas bandara. Mailangkay menilai langkah ini sebagai hasil konkret dari diplomasi ekonomi dan pariwisata yang dijalankan Sulut selama ini.

“Konektivitas udara yang semakin terbuka berarti akses wisatawan semakin luas. Dampaknya bukan hanya pada sektor penerbangan, tapi juga pada UMKM, transportasi lokal, dan industri kreatif,” tutur Mailangkay.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) menilai penerbangan langsung ini sebagai momentum bersejarah yang akan memperkuat posisi Sulut sebagai salah satu gerbang wisata internasional di Indonesia Timur.

“Malam ini akan digelar acara penyambutan di Bumber dengan tarian daerah dan musik kolintang. Esok harinya wisatawan dari Korea akan kami ajak menikmati keindahan Bukit Kasih. Ini bukan sekadar penerbangan, tetapi simbol eratnya hubungan persahabatan antara Sulawesi Utara dan Korea Selatan,” ujar Gubernur YSK.

Sebagai tindak lanjut, Pemerintah Sulut menyiapkan program promosi wisata terpadu yang menargetkan pasar Korea Selatan, termasuk paket tur budaya dan wisata alam. Rombongan wisatawan pertama dijadwalkan mengunjungi Bukit Kasih dan menikmati pertunjukan kolintang di kawasan Bumber.

Eastar Jet sendiri tengah membangun citra baru pascarelauch 2023 dengan mengedepankan efisiensi dan kenyamanan. Melalui kehadiran di Manado, maskapai ini berharap bisa menjadi penghubung utama antara Korea dan destinasi tropis di Asia Tenggara.

Langkah ini diyakini menjadi katalis untuk mempercepat pemulihan pariwisata Sulawesi Utara, sekaligus mempererat kerja sama budaya dan ekonomi antara dua negara.*

Peliput: Meiyer

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.