ADVETORIAL, BOLMONG — Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPP-KB) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) bekerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar acara edukasi pengasuhan 1000 hari Pertama Kehidupan (HPK) diwilayah lokus stunting yang ada di 39 desa.
Kepala DPP-KB Ketut Kolak mengatakan, kegiatan kali bertujuan untuk mengajak para orang tua dan keluarga agar memahami pentingnya pengasuhan anak, mulai dari membina tumbuh kembang anak, mengembangkan konsep diri anak, mengajarkan disiplin dan keterampilan agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal. “Pengasuhan dalam 1000 hari pertama kehidupan itu sangatlah penting untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak. Dimulai dari masa konsepsi atau pembuahan, masa kehamilan hingga bayi lahir dan berusia 24 bulan atau dua tahun,” kata Kolak.
Pengasuhan yang tepat kata dia, adalah sejak masa persiapan kehamilan hingga bayi berusia dua tahun akan mencegah terjadinya stunting pada balita. Tugas para orang tua dalam pengasuhan yakni meyakinkan fungsi keluarga agar benar-benar aman dan nyaman bagi anak-anak mereka.
Rumah adalah surga bagi anak-anak, dimana mereka menjadi cerdas, saleh dan tercukupi lahir batinnya. “Dengan demikian, maka para orang tua dan keluarga memiliki peran besar terhadap pembentukan moral dan kualitas anak-anak mereka,” tuturnya.
Mengingat pentingnya hal tersebut, Kolak meminta agar edukasi mengenai pengasuhan 1000 hari pertama kehidupan harus terus disosialisasikan secara luas sebagai salah satu cara untuk memberi pemahaman orang tua dalam pencegahan stunting. “Pengasuhan 1000 hari pertama kehidupan ini harus menjadi perhatian serius,” tegasnya.
Imran Asiaw