TNews, OLAHARAGA – Persija Jakarta ingin meraih poin penuh saat melawan Persela Lamongan, Sabtu (15/1/2022). Macan Kemayoran ingin memperbaiki posisi di klasemen Liga 1.
Hal itu disampaikan pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio, untuk meningkatkan poin klasemen usai kalah 1-2 dari Persipura Jayapura pada 11 Januari lalu.
Meski melawan tim papan bawah, Persija pantang untuk memandang sebelah mata Laskar Joko Tingkir di lanjutan BRI Liga 1.
“Masa persiapan untuk menghadapi Persela tak panjang. Namun saya menginginkan pemain tampil baik menghadapi laga esok dengan mental dan performa yang 100 persen. Hal ini untuk dapat meraih poin penuh bagi Persija,” kata Angelo dalam jumpa persnya, Jumat (14/1/2022).
Sejumlah aspek pun telah disiapkan pelatih asal Italia itu untuk mengoptimalkan kelebihan skuadnya saat laga berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali, pada Sabtu ini. Apalagi setelah di babak pertama skuad Mayan Kemayoran kerap tampil kurang maksimal.
Persija saat ini berada di urutan ke-7 klasemen dengan perolehan 28 poin, dengan rincian tujuh kali menang dan tujuh kali imbang, serta lima kali kalah.
“Ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki. Namun saat ini Persija memiliki banyak pilihan lini tengah yang nantinya akan saya kombinasikan pada latihan terakhir ini, serta menentukan siapa yang akan bertanding besok,” dia menjelaskan.
“Tapi lebih dari itu, dia ingin para pemainnya dapat menunjukkan daya juang, determinasi, dengan begitu kita bisa bermain baik dan berbuah gol. Jadi karakter itu harus ada di setiap pertandingan Persija. Tak peduli melawan siapapun,” kata Angelo.
Termasuk saat menghadapi Persela pada esok hari. Menurut Angelo, timnya tetap harus mengeluarkan permainan terbaiknya. “Memang Persela tim di papan bawah, namun bermain dengan tim-tim dari papan bawah tak selalu mudah karena mereka selalu punya motivasi 100 persen atau lebih untuk memperbaiki posisinya di klasemen,” katanya.
“Untuk itu, seperti yang saya katakan di awal, semua tergantung pada tim kita sendiri. Apakah kita ingin main bagus atau tidak, karena pada akhirnya tergantung bagaimana kita bermain. Saya selalu bilang, pemain harus bermain bagus di lapangan, kerja keras, dengan begitu kita bisa main bagus dan baik,” kata Italiano itu menambahkan.
Sumber : detik.com