TNews, BENGKULU SELATAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bengkulu Selatan menyalurkan bantuan pembinaan dan pendistribusian insentif guru ngaji serta penyerahan bantuan bedah rumah tidak layak huni dan rehab rumah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Sekundang Rumah Dinas Bupati Bengkulu Selatan, Kamis pagi (06/04/23).
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, S.E.,M.M, bersama Wakil Bupati Bengkulu Selatan Rifa’i Tajjudin, S.Sos, Ketua Baznas Bengkulu Selatan Hartawan dan dihadiri oleh Asisten I pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat serta Kemenag Bengkulu Selatan.
Dalam sambutannya Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, S.E,.M.M mengucapkan terima kasih kepada pembina guru ngaji yang sudah memberikan pembelajaran dalam membaca Al- Qur’an serta syariat Islam kepada anak- anak di Bengkulu Selatan.
“Sebagai penerus generasi muda ini merupakan harapan kami dan kita semua. Maka dengan itu di Bengkulu Selatan ini kami buat satu program di dunia pendidikan untuk anak- anak SD, SMP kelas 1 sampai kelas 3 SMP itu wajib bisa baca tulis Al- Qur’an dan itu kami bentuk dalam sebuah peraturan yang baru saat ini dan ini menjadi kurikulum lokal menjadi mata pelajaran muatan lokal yang masuk di sistem pembelajaran gedung perusahaan Jadi kami harap tidak ada satupun nanti anak-anak di Bengkulu Selatan yang buta baca tulis Al-Qur’an,” ucapnya.
Dia juga mengatakan bahwa bantuan bedah rumah tidak layak huni ini adalah dalam meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan dengan memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman, yang tadinya tidak layak huni menjadi rumah yang layak untuk dihuni.
“Saya harap juga kepada Kepala Desa mohon kiranya nanti ini benar-benar dijaga diperhatikan dan juga diajak masyarakat bergotong royong saling membantu serta mengontrol proses pembangunan rumah penerima bantuan, agar dapat berjalan dengan lancar tanpa ada kendala, karena tugas kepala desa sebagai Pelopor berada di depan,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Baznas Bengkulu Selatan Hartawan mengatakan, “Sebanyak 112 orang penerima bantuan pembinaan dan pendistribusian insentif guru ngaji, dan 5 orang penerima bantuan bedah rumah tidak layak huni serta 3 unit rehab rumah. Untuk penerima bantuan bedah rumah tidak layak huni masing-masing menerima Rp. 20 juta dan yang menerima bantuan rehab rumah masing-masing menerima Rp. 10 juta,” pungkasnya.*
Reporter: Sony