TOTABUANEWS.COM, KOTAMOBAGU- Upaya mengembangkan Destinasi Pariwisata Pemerintah Kota (Pemkot), direspon Positif oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut). Tepatnya, Kamis (12/10/2017), tim dari Dinas Pariwisata Pemprov Sulut melakukan Survei di tiga lokasi yang ada di Kota Kotamobagu (KK), yakni di Air Terjun Molipungan Desa Wisata Kobo Kecil, Hutan Kota Kelurahan Mongkonai, dan Air Terjun Boliagonan Desa Poyowa Besar.
Diketahui, Tim yang dipimpin langsung Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dinas Pariwisata Pemprov Sulut, Jhon Paerunan SH ini, dijemput langsung oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Kotamobagu, Agung Adati ST,M.Si di ruang kerjanya.
Saat diwawancarai beberapa awak Media, Agung menjelaskan bahwa kedatangan Tim Pemprov ini terkait dengan tindaklanjut dari rencana Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam rangka penetapan Kawasan Strategis Pariwisata Provinsi (KSPT) Sulut.
“Menurut Jhon Paerunan, Kota Kotamobagu memiliki objek wisata yang potensial untuk dikembangkan. Sementara ini ada tiga Destinasi yang telah masuk dalam KSPT yaitu Air Terjun Molipungan, Hutan Kota dan Air Terjun Boliagonan,” kata agung.
Ketiga Destinasi tersebut, menurut Agung akan menjadi prioritas untuk diusulkan masuk kedalam Riparprov Sulut, yang nantinya akan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah tentang Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Provinsi (Riparprov) Sulut.
“Sementara untuk destinasi lainnya akan masuk kedalam kawasan pengembangan,” jelas Agung.
Sementara itu, Jhon Paerunan mengaku, untuk pengembangan ketiga objek wisata tersebut ada beberapa bagian pekerjaan yang akan di intervensi melalui APBD Provinsi, tentuini akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang tersedia.
“Untuk itu kunjungan Tim kali ini adalah untuk berkoordinasi dengan Disbudpar Kota Kotamobagu terkait bagian-bagian pekerjaan mana yang akan diusulkan melalui APBD Provinsi Tahun Anggaran 2018,” jelas Jhon.
Menanggapi pernyataan Jhon tersebut Agung mengatakan bahwa, ada beberapa bagian pekerjaan yang juga nantinya akan diusulkan ke Pemprov Sulut, seperti pembangunan Tempat Parkir, MCK dan jalan menuju lokasi Destinasi Air Terjun Molipungan.
“Hanya saja kita memang masih terkendala soal pembebasan lahan yang saat ini sedang dalam proses pembebasan oleh Pemerintah Desa Kobo Kecil. Mudah-mudahan proses ini secepatnya diselesaikan oleh Pemerintah Desa Kobo Kecil,agar pembangunannya dapat berjalan lancer,” tutup Agung.
Peliput: Gery LIangga