TOTABUANEWS, BOLSEL– Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan melaui instasi teknis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) imbau warga waspadai cuaca esktrim. Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Bolsel Maxi Limbat, SP, saat dihubungi Totabuanews, Kamis (18/01/2018) malam ini.
Limbat mengimbau kepada seluruh masyarakat Bolsel dan sekitarnya, sehubungan dengan prakiraan cuaca dari BMKG (Peringatan Dini) dan sesuai kondisi Alam saat ini, maka bagi masyarakat yang bermukim di lereng gunung untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bahaya bencana.
“Masyarakat yang bermukim di sekitar bantaran sungai atau wilayah rawan banjir untuk bersiaga mengingat hujan yang melanda Bolsel saat ini dalam intensitas sedang hingga tinggi (>200mm),” kata Limbat.
Bagi masyarakat (Petani) kata Limbat, yang berada di kebun terutama yang lokasi perkebunannya berada di daerah Pegunungan, untuk sementara waktu sambil menunggu cuaca stabil, diminta untuk kembali ke rumah atau tempat yang dianggap aman dari bahaya longsor dan banjir bandang, untuk masyarakat pengguna jalan Trans Sulawesi.
“Terutama Jalur Molibagu – Dumoga dan Adow – Matali Baru serta Molibagu – Gorontalo, untuk meningkatkan kewaspadaan terutama ketika melewati titik-titik daerah rawan longsor terjal/jurang), kepada masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan, sementara waktu agar tidak melaut mengingat cuaca ekstrim serta kondisi laut yang masih bergelombang tinggi. Hal ini kiraanya menjadi perhatian bagi kita semua,dan diminta kepada kita semua untuk saling mengingatkan serta segera menginformasikan kondisi terkini apabila terjadi bencana di sekitar tempat tinggalnya. Semoga kita semua senantiasa terhindar dari Bencana,” tandas Maxi.
Peliput : Aspriadi Paputungan
