TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Masyarakat Kotamobagu, khususnya kaum perempuan, mulai resah dengan adanya isu tentang Bra (pakaian dalam perempuan) yang diduga menggunakan bahan-bahan yang membahayakan kesehatan.
Wenti Sugeha, warga Kelurahan Desa Poyowa Kecil, kepada TOTABUANEWS mengatakan, mulai kuatir dan hati-hati dalam memilih bra. “Saya mulai mengeluarkan dan memeriksa semua bra yang ada, takutnya terdapat kandungan yang bisa membahayakan kesehatan,” katanya, Selasa (27/02/2018).
Dirinya menambahkan, telah menginformasikan kepada semua saudara dan teman-teman perempuannya. “Saya langsung memberitahukan kepada saudara, sepupu, dan semua kenalan perempuan saya, untuk leboh berhati-hati dalam memilih serta membeli bra,” jelasnya.
Terpisah, Tirsa Mokoagow, warga Kelurahan Motoboi Kecil mengatakan, merasa legah mengetahui pemerintah segera mengambil tindakan. “Iya, saya sendiri sudah ketakutan, tapi membaca berita tentang pemeriksaan pemerintah di semua pusat perbelanjaan lumaian membuat saya lega,” ucapnya.
Dirinya berharap, pemerintah bisa menindak pedagang yang sengaja menjual bra berbahaya ini. “Iya, hatus ditindak kerena ini bukan hanya membahayakan perempuan, tapi juga bayi,” pungkasnya.
neno karlina
