Bupati Bolmong Damaikan Dua Desa yang Bertikai

0
88

TNews, BOLMONG – Tak ingin warganya bersitegang berkepanjangan akibat kesalahpahaman, Bupati Bolmong, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, berpesan ke warga Desa Pusian dan Toruakat yang ada di kecamatan Dumaga, Kabupaten Bolaang Mongondow, itu untuk tidak mudah terprovokasi, serta bisa menjaga tali persaudaraan yang telah terjalin. Sebab, dikatakan Bupati Bolmong, seharusnya desa Pusian dan Toruakat, bisa menjadi contoh toleransi beragama, yang rukun dengan tidak merusak tatanan, yang merupakan cikal bakal tumbuhnya Bolaang Mongondow.

“Ini adalah kampung tua mongondow. Yang merupakan cikal bakal tumbuhnya Bolaang Mongondow. Dan saya bangga menjadi orang pusian dan saya bangga menjadi orang mongondow yang nota bene kita yang bertikai sebenarnya adalah satu keluarga, dan saya harap kita semua dapat hidup rukun dan damai,” kata Bupati Bolmong, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow. Lanjut Bupati Yasti Mokoagow, dirinya juga meminta agar para sangadi, BPD, perangkat desa dapat bekerja sama untuk menciptakan kedamaian, serta tidak terprovokasi, dengan melakukan pembinaan secara terus menerus guna menjaga terjadinya pertikaian.

“Saya sebagai Bupati Bolaang Mongondow, berharap ada kesadaran dari masyarakat untuk menjaga keamanan. Jangan kita terprovokasi oleh isu yang tidak benar yang ujung-ujungnya merugikan kita semua. Saya perintahkan kepada para sangadi untuk mengaktifkan pos kamling di desa dan tehnik penjagaannya di gilir selama satu bulan untuk ronda malam. Saya kira ini semua harus datang dari hati kita masing-masing, dan seharusnya apa yang sudah kita laksanakan pada bulan oktober 2019 lalu tidak lagi ada peristiwa seperti ini.

Tahun baru harusnya diawali dengan hal yang positif. Jadikan perdamaian dan perjanjian ini sepenuh hati agar keamanan benar benar terjaga dengan baik. Terang Bupati Bolmong, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow. Perlu diketahui, meski tidak dalam anggaran Pemerintah Daerah, namun secara pribadi, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, siap memberikan bantuan kepada yang sakit akibat dari perkelahian antar kampung tersebut. Bahkan Bupati Bolmong, itu pun, memohon maaf kepada keluarganya yang ada di desa toruakat, dengan mengajak agar dapat bersama melakukan pembinaan, serta menghukum bagi oknum yang melakukan pelanggaran.

“kita akan bina adik-adik kita. Dan yang melakukan pelanggaran, harus dihukum sesuai dengan aturan hukum. Karna ini sudah merugikan orang banyak dan mulai jam ini jangan lagi ada pertikaian dan untuk pak camat segera buatkan pos kamling dan diatur penjagaannya.” tutup Bupati Bolmong Dra Hj Yasi Soepredjo Mokoagow. Dalam pertemuan tersebut kedua warga desa Pusian dan Toruakat, sepakat membangun pos kamling di perbatasan desa, serta Akan memperoses pelaku atau pemicu terjadinya konflik secara hukum.

Dalam pertemuan yang dimulai sekitar pukul 15.00 wita tersebut itu dihadiri Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, Kapolres Bolmong, AKBP Indra Permana SIK, Tim Binmas Polda Sulut, AKBP Ruswan Buntuan bersama Kompol Adi Wiyanto, Asisten I Pemda Bolmong, Deker Rompas, Kadis Pertanian, Remon Ratu, Camat Dumoga Haelix Manggopa,SE Kabag Sumda Bolmong R.Mamahit, Dandramil Dumoga Kapten Inf Asak Badrun, Waka Polsek Dumoga Timur Iptu Jery Sinaulan, Sangadi Desa Pusian Saul Lengkung bersama prangkat, Sangadi Desa Toruakat, Tomi Mokobela bersama prangkat, serta para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan masyarakat desa toruakat dan desa pusia. Dan diperkirakan hadir dalam kegiatan tersebut berjumlah kurang lebih 500 orang.

 

Sumber : manadozone.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.