Gubernur Olly Dondokambey Kukuhkan Korporasi Petani Kelapa

0
45

TNews, SULUT – Gubernur Sulut, Olly Dondokambey mengukuhkan korporasi petani pengolah kelapa dan pemasar kelapa Sulut.

Pengukuhan ini bersamaan dengan pemberian bantuan pengembangan tanaman kelapa di Desa Kawangkoan Bawah,  Amurang Barat,  Minahasa Selatan, Rabu (20/8/2020).

Bantuan kali ini difokuskan untuk produksi minyak goreng dan kopra putih.

Sejumlah unit pengolahan kelapa diberikan ke petani pengolah di Minsel.

Kepala Dinas Perkebunan Refly Ngantung mengungkapkan, Korporasi petani maksudnya, petani disatukan salam satu wadah, kemudian memutus mata rantai pasok ini dengan langsung menggapai industri.

Keuntungannya ke petani dan industri, harga yang diperoleh bagus dari kedua belak pihak.

Lewat koeporasi ini akan membangun kemitraan, petani dengan pihak industri.

Selain itu petani juga menjadibwadah petani  meningkatkan SDM “Target kita ke depan mampu menghasilan produk berdaya saing,” kata dia.

Minsel terkenal dengan areal perkebunan kelapa yang luas.

Petani pun memberikan kontribusi yang besar bagi perekonomian Sulut

Sektor pertanian di dalamnya perkebunan ini menyumbang 23 persen Pendapatan Domestik Regional Bruto sebesar 23 persen.

Di kesempatan ini,  Refly menggaungkan Gerakan Torang Bangga Jadi Petani.

Torang Bangga Jadi Petani ini merupakan seruan sub tema dari Gerakan Mari Jo Ba Kobong yang dicanangkan Gubernur Sulut.

Di saat pandemi Refly menyampaikan, di saat Pandemi Covid 19 sektor pertanian tetap eksis.

Guyur Bantuan

Gubernur Sulut, Olly Dondokambey memberikan beragam bantuan kepada petani perkebunan kelapa dan pala di Minahasa Selatan,  Rabu (19/8/2020).

Secara simbolis Gubernur Olly didampingi Sekprov Edwin Silangen dan Kepala Dinas Perkebunan Refly Ngantung serta Kepala Dinas Pertanian Novly Wowiling, bersama Wakil Bupati Minsel Franky Wongkar menyerahkan bantuan tersebut  di Desa Kawangkoan Bawah, Kecamatan Amurang Barat.

Adapun bantuan sarana produksi yang diserahkan Pemprov melalui Dinas Perkebunan Sulut kepada kelompok tani di Minsel yaitu bibit kelapa genjah pandan wangi 600 cikal, bibit kelapa genjah 2000 cikal, bibit kelapa dalam 72.000 cikal, dan bibit pala 36.000 batang.

Bibit cengkeh 9.750 batang, pupuk NPK 18.600 kg, pupuk organik 54.750 kg, knapsack 240 unit, herbisida 503 liter, pestisida (APH) 150 liter, mesin potong rumput 30 buah,  rumah pengering kelapa 1 unit dan pengolahan minyak kelapa 2 unit.

Gubernur Olly mengapresiasi semua pihak yang menyatakan tekad untuk bersama-sama dalam pengembangan tanaman kelapa di daerah Sulut.

 

Sumber: Tribun Manado

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.