SKPD Kotamobagu Dituding ‘Jebak’ TB – JaDi

0
230
Ditegur Satpol-PP, Aleg Kotamobagu Ini Berang

Jusran-Mokolanut-58126035TOTABUANEWS, Kotamobagu – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotamobagu, menilai dengan capaian target serapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2014, memasuki enam bulan tahun berjalan baru dibawah 30 persen yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kotamobagu. Terkesan menjebak Walikota Kotamobagu dan Wakil Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara – Drs Hi Jainuddin Damopolii (TB- JaDi.

Hal ini, tercermin dari pernyataan Ketua Komisi I DPRD Kotamobagu Jusran Mokolanot Sag, Msi, ketika ditemui Wartawan Totabuanews Kamis (05/06), usai menggelar rapat evaluasi dengan sejumlah pimpinan SKPD di daerah ini. “Dengan serapan masih dibawah 30 persen, seperti menjebak Walikota dan Wakil Walikota,” tegas Jusran.

Menurut Jusran, pengambil kebijakan di Kotamobagu, seharusnya segera melakukan evaluasi kinerja seluruh pimpinan SKPD, agar pengalaman akhir tahun lalu tidak terulang kembali. Dimana, Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) sekitar Rp 40an Miliar. “Jika tidak segera dilakukan evaluasi tahun ini. Bisa melebihi silpa tahun 2013,” ujar Jusran.

Buktinya, hasil dengar pendapat (Hearing) yang dilakukan Komisi I DPRD Kotamobagu. Serapan APBD Bagian Kesehjateraan Sosial (Kesos) baru dikisaran 18,4 persen. “ Hasil heraing, masih banyak pekerjaan fisik mapun non fisik yang belum jalan. Kesos saja serapan anggarannya baru sekitar 18,4 persen,”tutur mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini.

Terpisah, Wakil Walikota Jainuddin Damopolii, dihubungi terpisah mengakui, bahwa Ia dan Walikota terus melakukan evaluasi kinerja SKPD. “Soal evaluasi serapan APBD di setiap SKPD hampir setiap hari saya dan Ibu Walikota (Tatong Bara, red) lakukan,” pungkas Jainuddin. (dar)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses