Goma: Warga NU Harus Jadi Penyanggah Toleransi di Tengah Masyarakat

0
71
Sepuluh Calon JPT Pratama Bolmut Gugur
Supriadi Goma
TOTABUANEWS, BOLMUT – Agama yang saat ini telah dieksploitasi tertlalu jauh ke dalam arena politik, membuat Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bolmong Utara (Bolmut) Supriadi Goma S Pdi angkat bicara.
Menurut dia, Hal itu sangat beralasan karena sentimen agama cukup kuat dalam memobilisasi poros politik tertentu. Maka dalam kondisi demikian, warga NU harus memegang teguh prinsip-prinsip politik dalam Islam dan nilai-nilai kebangsaan yang telah diwariskan oleh ulama-ulama NU.
“Salah satunya adalah toleransi. Oleh karena itu dimanapun dan dalam keadaan seperti apapun, warga NU harus menempatkan kepentingan kebangsaan dan persatuan dalam berdinamika ditengah masyarakat,” ujarnya.
Goma menjelaskan, hanya dengan begitu, apapun masalah yang dihadapi kebangsaan pasti bisa diselesaikan. Karakter moderat dan toleran telah dicontohkan secara gamblang oleh pendiri NU dan kalangan pesantren di indonesia. Dan karakter keagamaan seperti itu menyebabkan islam dan kebangsaan bisa tumbuh dalam sinergi yang harmonis dalam bingkai NKRI.
Ditambahkanya, Warga NU harus mampu menempatkan secara proporsional antara kepentingan politik dan eksistensi agama dalam berbangsa dan bernegara. “Warga NU harus jadi penyangga utama toleransi di tengah masyarakat, serta mendorong agama sebagai inspirasi untuk melahirkan agenda kemaslahatan umat, dan bukan menjadikan agama sebagai aspirasi didalam arena politik,” kuncinya.
Peliput: Fadlan Ibunu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.