Beranda blog Halaman 1097

Oknum Kepala Sekolah di Kota Binjai Ini Tertutup Soal Dana BOS

0

TNews, BINJAI – Hamidah merupakan Kepala Sekolah saat ini di SMP Negeri 12 Kota Binjai terkesan tertutup dengan penggunaan dana BOS di sekolah yang saat ini Ia pimpin.

Tak hanya itu, mantan kepsek SMP Negeri 6 Kota Binjai ini, tertutup juga dengan penggunaan dana BOS di SMP Negeri 6 semasa ia pimpin beberapa waktu lalu.

Hal ini terbukti saat tim Totabuan.news melakukan konfirmasi kepada Hamidah pada Jumat (18/8/2023).

Saat ditemui wartawan, Hamidah hanya membaca dan tidak mau memberikan jawaban kepada wartawan.

Menanggapi hal itu, Ketua LSM Pemerintahan Politik dan Hukum (P3H) Sumatra Utara Muhammad Jaspen Pardede minta kepada pihak aparat penegak hukum agar melakukan penyelidikan atas dugaan penyelahgunaan dana BOS oleh para oknum kepala sekolah di Kota Binjai.

“Termasuk ok dugaan Dana BOS di sekolah SMP Negeri 6 dan SMP Negeri 12 tahun 2021 sampai 2023,” tegas Jaspen.

Reporter : Nanda

KKN Profesi Kesehatan Desa Bongo Gelar Kegiatan Donor Darah bagi Masyarakat

0
Gambar : Bersama Kelompok KKN Profesi Kesehatan Desa Bongo Kecamatan Batuda'a Pantai Kabupaten Gorontalo bersama tim Palang Merah Indonesia (PMI) Usai Kegiatan Donor Darah Kamis (17/08/2023) (Foto Istimewa).

TNews, KABUPATEN GORONTALO – Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Profesi Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo menggelar kegiatan donor darah bagi masyarakat di Desa Bongo Kecamatan Batuda’a Pantai Kabupaten Gorontalo pada Kamis (17/08/2023).

Kegiatan donor darah tersebut digelar di salah satu ruangan yang ada di gedung SMP 2 Batuda’a Pantai di Desa Bongo mendapat banyak partisipasi dari masyarakat.

Koordinator Desa (Kordes) dari kelompok KKN Profesi Kesehatan Desa Bongo Mohamad Ramdan R. Bumulo menyampaikan bahwa kegiatan donor darah di Desa Bongo ini merupakan yang pertama kalinya digelar bagi masyarakat dan mendapat respon yang cukup bagus dari masyarakat.

“Ini merupakan salah satu kegiatan yang merupakan saran dari masyarakat untuk kelompok KKN kami, sehingga kami pun merespon dengan langsung mengadakan kegiatan donor darah ini,” ungkap Ramdan.

Gambar : Foto suasana kegiatan Donor Darah oleh KKN Profesi Kesehatan di Desa Bongo.

Selain itu Ramdan juga menambahkan bahwa kegiatan selain sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap masyarakat kegiatan ini juga digelar di momentum hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.

“Dan bertepatan pada hari ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia sehingga kami berharap agar kegiatan ini dapat benar-benar membawa dampak positif bagi masyarakat. Dan untuk targetnya kami menargetkan sebanyak mungkin kantong darah yang dapat didonorkan,” tambahnya.

Di sisi lain Kepala Desa Bongo Bapak Bachtiar M. Yunus sangat mengapresiasi kegiatan kelompok KKN Profesi kesehatan ini mengingat kegiatan Donor Darah yang mereka laksanakan adalah salah satu kegiatan yang cukup positif bagi masyarakat.

“Tentunya melalui kegiatan donor darah ini masyarakat akan menjadi lebih sehat lagi, dan kedepan kami berharap agar kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan lagi,” tandasnya.

Kelompok KKN Profesi Kesehatan Desa Bongo ini merupakan kelompok KKN Profesi Kesehatan yang tergabung dari seluruh jurusan kesehatan yang ada di Universitas Negeri Gorontalo dan merupakan kelompok KKN bimbingan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ibu dr. Sri Manovita Pateda, M.Kes, Ph.D dan Ibu Putri Ayuningtias Mahdang, S.KM., M.KKK.*

Reporter : Alwi Kakoe

Terdaftar Sebagai Peserta JKN Membuat Iminasah Tenang Mengakses Layanan Kesehatan

0

TNews, Biak – Jamkesnews – Iminasah (29) merupakan salah satu peserta BPJS Kesehatan yang telah merasakan manfaat program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sewaktu kelahiran buah  hatinya. Peserta dari segmen Pekerja Penerima Upah Badan Usaha (PPU BU) yang kesehariannya bekerja di PT Angkasa Pura Support ini mengaku tetap mengutamakan dan menjaga kesehatan. Selain menjaga pola hidup sehat, ia juga membentengi diri dengan menjadi peserta Program JKN.

“Tubuh yang sehat sangat penting bagi saya karena saya tidak dapat bekerja ketika saya sakit. Selain menjaga kesehatan dengan menjaga pola makan, saya juga mempersiapkan diri untuk menjaga kesehatan jika sakit dengan mengikuti program JKN,” ujar Iminasah, Rabu (16/08).

Iminasah sangat senang bisa terdaftar sebagai peserta JKN segmenPPU BU yang iurannya di potong dari gajinya. Setelah terdaftar menjadi peserta JKN, ia dapat tenang dalam berobat tanpa memikirkan biaya karena sudah dijamin program JKN.

“Program JKN ini sangat membantu saya dan keluarga, karena dengan adanya program ini, kondisi keuangan yang terkait dengan biaya perawatan kesehatan yang mahal dapat dikurangkan atau bahkan dihilangkan,” lanjut Iminasah.

Warga Fandoi, Kecamatan Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor ini juga bersedia berbagi cerita terkait pengalamannya pada saat melahirkan dan memanfaatkan kartu JKN saat ditemui di sela-sela kesibukannya di ruang kerjanya saat ditemui oleh tim BPJS Kesehatan.

“Saat itu saya melahirkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Biak untuk persalinan anak saya, saya masuk langsung ditindaklanjuti dan saya mendapatkan hak rawat inap sesuai dengan yang terdaftar, dan saat anak saya lahir juga sempat di rawat beberapa hari di ruang anak dan saya tidak membayar sepeserpun karena langsung di masukkan sebagai tanggungan saya,” ceritanya.

Iminasah juga mengatakan selama ia menjalani rawat inap ia tak pernah mengalami kendala dalam mengakses pelayanan administrasi.

“Pelayanan yang diberikan oleh petugas rumah sakit pada saat saya dirawat di rumah sudah cukup baik, dokter dan perawat ramah tidak ada perbedaan yang saya rasakan saat menjadi pasien umum atau saat saya mengakses layanan kesehatan menggunakan JKN dan yang terpenting tidak ada biaya tambahan atau gratis sampai saya diperbolehkan pulang,” terang Iminasah.

Iminasah berharap Program JKN dipertahankan dan ditingkatkan mutu layanannya agar peserta yang mendapatkan pelayanan kesehatan bisa terlayani dengan baik. Ia yakin ini bukan hanya harapannya saja tapi juga harapan seluruh masyarakat Indonesia.

Menurut Iminasah, Pogram JKN sangat membantu dirinya, ia telah merasakan sendiri manfaatnya. Dari proses persalinan yang ia jalani dan pengobatan lainnya telah membuktikan kesungguhan dari BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan terhadap peserta Program JKN.

“Terima kasih untuk BPJS Kesehatan yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada saya dan seluruh peserta Program JKN dan bagi masyarakat yang belum terdaftar program JKN, mari turut berpartisipasi dalam program pemerintah ini karena menjadi peserta JKN merupakan pilihan yang bijaksana untuk memperoleh perlindungan kesehatan,” tutup Iminasah.

Kini banyak kemudahan yang bisa didapatkan oleh peserta JKN. Tanpa harus bertemu langsung dengan petugas, BPJS Kesehatan juga mempunyai inovasi dalam memberikan kemudahan lain terkhusus bagi pengguna smartphone. Inovasi yang dibentuk tersebut antara lain seperti Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA), Mobile JKN, Chat Assistant JKN (CHIKA) dan BPJS Kesehatan Care Center 165. Peserta JKN cukup dari rumah saja untuk melakukan akses layanan tersebut.

Reporter : Vhie

BPJS Ketenagakerjaan Biak Serahkan Santunan Jaminan Kematian Senilai 42 Juta kepada Pengerja Kantor GBI Rock Biak

0
Simbolis penyerahan santunan Jaminan Kematian dilakukan langsung oleh Agen Perisai BPJS Ketenagakerjaan, ibu Nowo Astuti dan didampingi oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Biak, Bulkaniel Eka Putra

TNews, Biak – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Biak kembali menyerahkan santunan Jaminan Kematian kepada tenaga kerja yang meninggal. Kali ini santunan diberikan kepada Rudy Lesilolo, anak kandung sekaligus ahli waris dari almarhum Mery Yoke Lesilolo. Almarhum sendiri adalah pengerja di Kantor GBI Rock Biak, yang beralamat di Mandouw, Kecamatan Samofa, Biak Numfor.

Almarhum meninggal pada 17 Juli 2023 lalu akibat penyakit yang dideritanya. Sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan, ahli waris berhak mendapatkan manfaat Jaminan Kematian sebesar Rp 42.000.000,-.

Simbolis penyerahan santunan Jaminan Kematian dilakukan langsung oleh Agen Perisai BPJS Ketenagakerjaan, ibu Nowo Astuti dan didampingi oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Biak, Bulkaniel Eka Putra atau yang akrab disapa Eka.

”BPJS Ketenagakerjaan turut berbelasungkawa kepada bapak Rudy Lesilolo dan keluarga yang ditinggalkan. Santunan yang diberikan ini tidak akan bisa menggantikan kehadiran almarhum tetapi semoga dapat bermanfaat bagi keluarga yang ditinggalakan dan bisa digunakan sebaik-baiknya. Santunan yang diterima oleh ahli waris adalah hak, bukan pemberian, bukan sumbangan, bukan pula bantuan, tetapi hak ahli waris karena selama aktif bekerja ibu Mery Yoke Lesilolo (almarhum) terdaftar sebagai peserta dan sudah membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan.” ujarnya

Eka menambahkan bahwa manfaat perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan ini sangatlah luas cakupannya, termasuk para pekerja yang berada di lingkungan gereja.

Bahkan pihaknya kini sedang gencar-gencarnya melakukan sosialisasi di lingkungan gereja yang berada di wilayah Kabupaten Biak Numfor. Selain melindungi pekerja di lingkungan gereja, Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini juga bermanfaat untuk melindungi para jemaat gereja yang sehari-hari melakukan aktivitas pekerjaan.

Harapannya dari sosialisasi di gereja-gereja ini akan semakin banyak orang tahu dan paham manfaat perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Dengan begitu akan semakin banyak tenaga kerja yang terlindungi dalam menjalankan aktivitas pekerjaannya. Sehingga ketika terjadi resiko pekerjaan, tak perlu menjadi beban bagi dirinya sendiri, keluarga maupun orang di sekitarnya.

Reporter : Vhie

TB-NK Hadiri Malam Resepsi HUT Kemerdekaan RI ke- 78 dan Ramah Tamah bersama Paskibraka

0
Wali Kota Kotamobagu, Ir. Hj. Tatong Bara didampingi Wakil Wali Kota, Nayodo Koerniawan, S.H., (TB-NK) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Kotamobagu menghadiri Malam Resepsi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia dan Ramah Tamah bersama Paskibraka Kota Kotamobagu, Kamis (17/08/2023). (Foto: Diskominfo Kotamobagu)

TNews, KOTAMOBAGU – Wali Kota Kotamobagu, Ir. Hj. Tatong Bara didampingi Wakil Wali Kota, Nayodo Koerniawan, S.H., (TB-NK) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Kotamobagu menghadiri Malam Resepsi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia dan Ramah Tamah bersama Paskibraka Kota Kotamobagu, Kamis (17/08/2023).

Wali Kota Kotamobagu dalam sambutannya menyampaikan bahwa Ramah tamah dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia harus dimaknai dan dijadikan sumber semangat dan kekuatan dalam mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

“Ramah Tamah dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia, pada malam hari ini, tidak hanya dipandang sebagai sebuah kegiatan seremonial, akan tetapi, juga harus dapat dimaknai, serta dijadikan sebagai sumber semangat, dan kekuatan, dalam mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan, khususnya dalam melanjutkan pelaksanaan pembangunan di daerah kota kotamobagu yang sama-sama kita cintai ini,” ujar Wali Kota.

Wali Kota juga menyampaikan apresiasi yang tinggi dan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada seluruh panitia pelaksana HUT ke – 78 Kemerdekaan Republik di Kota Kotamobagu, kepada Pembina dan Pelatih serta teristimewa seluruh anggota Paskibraka Kota Kotamobagu yang sukses melaksanakan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Kota Kotamobagu.(*)

Reporter: Nindy Pobela

Tepat di Momentum Kemerdekaan, Wali Kota Marten Taha Gelar Kick Off Pasar Sentral Gorontalo

0
Gambar : Wali Kota Gorontalo, Marten Taha didampingi Wakil Wali Kota Ryan Kono saat memberikan arahan kepada para pedagang yang akan menempati lapak di Pasar Sentral Gorontalo. Kamis, (17/08/2023). (Foto : Gean Bagit).

TNews, KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha bersama Wakil Wali Kota Gorontalo Ryan Kono beserta jajaran Pemerintah Kota Gorontalo, melakukan kunjungan ke Pasar Sentral Kota Gorontalo dalam rangka Kick Off dari penggunaan Pasar Sentral Kota Gorontalo. Kamis, (17/08/2023).

Dalam sambutannya Wali Kota Marten Taha menyampaikan bahwa, pada hari ini kami Pemerintah Kota Gorontalo, memilih hari ini yang bertepatan dengan momentum kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 tahun, untuk dijadikan sebagai Kick Off dari mulai masuknya pedagang untuk melakukan aktivitas di Pasar Sentral.

“Jadi pada hari ini, para pedagang mulai secara berangsur-angsur untuk masuk, dan untuk pertama kali kami mulai untuk zona komoditas ikan, ayam, dan daging yang berjumlah kira-kira dua ratusan,” ungkap Marten Taha.

“Secara teknis ada dinas perdagangan dan Ketua Asosiasi dan teman-teman satgas yang akan mengatur penempatan lapak untuk pedagang, tadi di samping kiri kanan Saya meminta untuk Saya begini dan begitu, terus terang Saya tegaskan Saya tidak bisa menentukan proses penentuan dan penempatan lapak,” sambung Marten.

Lebih Lanjut Wali Kota dua periode tersebut kembali menambahkan bahwa pihaknya tidak akan melakukan intervensi terhadap penentuan tempat untuk pedagang.

“Saya tidak bisa menentukan si A dan si B dimana, Saya tidak bisa mengintervensi nanti dianggap Saya pilih kasih dan akan terjadi kecemburuan sosial nantinya, jadi semua Saya serahkan pada kesepakatan para pedagang baik itu dilakukan secara cabu lot atau dengan musyawarah,” ujar Marten.

Di akhir sambutannya, Marten menuturkan bahwa, mereka yang keluar dan yang semula berjualan di sini kemudian direlokasi ketempat penampungan sementara tentunya akan mendapat tempat di sini.

“Saya pastikan, karena kami menyediakan lapak tempat jualan itu melebih jumlah pedagang yang keluar dari pasar sentral ketika kita relokasi ke tempat penampungan sementara,” tutur Marten.

“Jadi tidak mungkin, kalau tempat yang disediakan tidak cukup, kalau pun terjadi maka sudah ada petugas-petugas yang sudah membagi orang yang tidak berhak itu kalau tidak cukup karena Saya sudah menghitung bapak dan ibu sekalian,” pungkas Marten.*

Reporter : Gean Bagit

Marten Taha : ASN Harus Menjadi Teladan bagi Masyarakat

0
Gambar : Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat memberikan sambutan pada peresmian Sekretariat Korpri Kota Gorontalo. Kamis, (17/08/2023). (Foto : Gean Bagit).

TNews, KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha bersama jajaran Pemerintah Kota Gorontalo menghadiri peresmian Gedung Sekretariat milik Korpri (Korps Pegawai Republik Indonesia) yang diselenggarakan bertempat di Gedung Sekretariat Korpri, jalan Sarini Abdullah, Kota Gorontalo. Kamis, (17/08/2023).

Dalam sambutannya Wali Kota Marten Taha mengatakan bahwa, Korpri adalah organisasi pegawai di luar kedinasan tapi mempunyai peran yang sangat penting dan strategis didalam melakukan pembinaan kepada jajaran Aparatur Sipil Negara baik itu PNS maupun PPPK.

“Dimana melalui organisasi Korpri ini para ASN tentunya melakukan berbagai aktivitas terutama kegiatan yang berhubungan dengan tugas-tugas dalam kapasitas sebagai aparatur sipil negara,” ucap Marten Taha.

“Tentunya sebagai ASN, Korpri dituntut untuk dapat memberikan darma baktinya untuk kemajuan daerah, karena Korpri sebagai penggerak sekaligus pembimbing dan pembina bagi seluruh Aparatur Sipil Negara,” sambung Marten.

Lebih lanjut Marten kembali menambahkan bahwa, Korpri tidak sekadar hanya organisasi kumpul-kumpul belaka ataupun organisasi yang hanya sekedar bayar-bayar iuran saja.

“Tetapi juga harus mampu memberikan kontribusi penting untuk peningkatan kapasitas dan kapabilitas daripada anggotanya dalam hal ini para ASN dan Korpri tidak hanya menaruh perhatian kepada para ASN yang masih aktif namun juga kepada para ASN yang sudah purna tugas dan itu yang kita bisa lihat bersama pada hari ini, yakni Korpri memberikan santunan kepada ASN yang sudah purna tugas,” ungkap Marten.

Di akhir sambutannya Wali Kota dua periode tersebut mengatakan bahwa, sebagai pembina Korpri, ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih serta apresiasi kepada dewan pengurus yang telah memberikan perhatian kepada para ASN yang telah menyelesaikan darma baktinya.

“Sebagai pembina Korpri juga Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada bapak dan ibu yang telah memberikan kontribusi di dalam pembangunan Kota Gorontalo selama menjadi Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo,” ujar Marten.

“Kemudian juga Korpri juga harus menjadi suri tauladan bagi masyarakat yang di sekitar, baik dari sisi perilaku, perkataan maupun perbuatan dan Attitude di tengah-tengah masyarakat, karena ASN itu dipandang oleh masyarakat sebagai orang yang terhormat di tengah-tengah masyarakat olehnya harus memberikan contoh yang baik di kehidupan bermasyarakat demi menjaga nama baik Korpri,” pungkas Marten.*

Reporter : Gean Bagit

Diresmikan di Momen HUT Kemerdekaan, Stadion Merdeka Siap Sambut Ragam Event Besar

0
Gambar : Wali Kota Gorontalo, Marten Taha didampingi Wakil Wali Kota Gorontalo Ryan Kono, meresmikan penggunaan GOR Nani Wartabone, Stadion Merdeka. Kamis, (17/08/2023). (Foto : Humas Istimewa).

TNews, KOTA GORONTALO – Usai dilakukan renovasi total pada tanggal 15 Agustus kemarin, pada hari ini bertepatan dengan momentum Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78, Wali Kota Marten Taha melakukan peresmian terhadap penggunaan dari Gedung Olahraga Nani Wartabone, Stadion Merdeka. Kamis, (17/08/2023).

Dalam sambutannya Wali Kota Marten Taha mengatakan bahwa, semoga fasilitas yang ada terdapat di gedung ini, akan mampu menunjang berbagai aktivitas khususnya di bidang olahraga

“Yang tentunya kami berharap dengan selesai direnovasinya stadion merdeka ini, semoga fasilitas yang telah kami sediakan akan mampu menunjang segala aktivitas yang berkaitan dengan bidang ke-olahragaan,” ucap Marten Taha.

“Tentunya sarana dan prasarana juga kami sediakan untuk kemudahan masyarakat dalam memperoleh akses di tempat ini,” sambung Marten.

Lebih lanjut Wali Kota dua periode tersebut kembali menambahkan bahwa, pihaknya telah menyiapkan GOR Nani Wartabone dalam rangka untuk keperluan menyambut kejuaraan Mini Soccer sedunia yang diikuti oleh 12 negara.

“Namun Saya menerima informasi adanya pembatalan oleh Pemerintah Provinsi terkait dengan penyelenggaraan Event internasional tersebut, namun kami tetap menyiapkan gedung ini untuk keperluan Event-event yang akan datang, fasilitas yang kami sediakan di sini juga sudah memenuhi standar internasional,” ungkap Marten.

“Semua fasilitas yang ada di tempat ini sudah bertaraf internasional, kecuali hanya rumput itu belum, dikarenakan mahalnya pembiayaan rumput, olehnya rumput ini masih di bawah kualitasnya JIS dan rumput yang ada di JIS pun belum memenuhi standar dikarenakan mahalnya pembiayaan rumput tersebut,” sambung Marten.

Di akhir sambutannya, Marten kembali menambahkan bahwa stadion ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang untuk mendukung ragam aktivitas olahraga yang akan nantinya dilakukan di stadion ini.

“Ini Alhamdulillah, fasilitasnya sudah makin lengkap, tribunnya kita tambah lagi untuk VIP-nya dan juga untuk umum kemudian juga sarana dan prasarana fasilitas toilet, kamar ganti dan untuk penyandang disabilitas juga kita sudah siapkan, sehingga GOR ini sudah bisa melakukan kegiatan yang berskala nasional dan internasional,” pungkas Marten.*

Reporter : Gean Bagit

Kenakan Pakaian Adat Gorontalo, Marten Taha Pimpin Upacara Detik-Detik Proklamasi ke-78 tahun

0
Gambar : Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat mengenakan Pakaian Adat Gorontalo dalam prosesi detik-detik Upacara Proklamasi RI Ke-78 di Kota Gorontalo. Kamis, (17/08/2023). (Foto : Humas Istimewa).

TNews, KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha memimpin Kegiatan Upacara 17 Agustus detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tahun, yang diselenggarakan bertempat di Stadion Merdeka. Kamis, (17/08/2023).

Dalam kesempatannya saat diwawancarai oleh awak media Wali Kota Marten Taha menyampaikan bahwa, pelaksanaan kegiatan upacara 17 Agustus detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 Tahun, di Kota Gorontalo telah berlangsung secara khidmat dan sukses serta juga sempurna nyaris tak ada cacat sama sekali terutama di dalam prosesi Pengibaran Sang Saka Merah Putih.

“Kali ini kita melaksanakan upacara memperingati detik-detik proklamasi sesuai dengan instruksi Presiden untuk menggunakan pakaian adat nusantara, jadi kita menggambarkan betapa kayanya budaya dan adat dari bangsa Indonesia, ratusan jenis pakaian adat kami paradekan di dalam pelaksanaan kegaiatan upacara ini,” ungkap Marten Taha.

“Masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) itu menggunakan pakaian adat dari masing-masing daerah, yang menggambarkan tentang kebersamaan dan rasa soliditas serta solidaritas dari seluruh anak bangsa yang digambarkan dengan penampilan pakaian adat, dan tentunya ini menjadi kebanggaan untuk kita semua dalam menjaga dan melestarikan kekayaan bangsa ini,” sambung Marten.

Lebih lanjut Marten menambahkan bahwa kegiatan upacara dengan menggunakan pakaian adat dapat membangkitkan semangat nasionalisme dan jiwa patriotisme.

“Dapat membangkitkan rasa nasionalisme kita, membangkitkan rasa persaudaraan di antara kita bahwa, walaupun kita berbeda-beda tetap kita satu sebagaimana semboyan negara kita yaitu, Bhineka Tunggal Ika,” tutur Marten.

Selain itu Marten kembali menuturkan bilamana pengibaran sang saka merah putih telah berlangsung secara sempurna, anak-anak telah menunjukkan kemampuannya dengan sangat baik.

“Anak-anak telah melaksanakan tugasnya dengan sangat baik, yang selama ini kita latih, kita bina kita bimbing, Alhamdulillah mereka memperlihatkan Performance yang sangat luar biasa dan Saya sampaikan terima kasih, kami semua merasa senang karena telah melaksanakan tugasnya dengan sempurna dan baik serta disaksikan oleh seluruh khalayak,” ucap Marten.

Di akhir wawancaranya Wali Kota Marten Taha mengatakan bahwa, walaupun kita berada di Ibu Kota Provinsi yang setiap tahun proklamasi itu diminta untuk bergabung dengan provinsi namun kali ini kami Pemkot Gorontalo mengadakan sendiri dan diharapkan di tahun-tahun selanjutnya bisa dilakukan seperti ini.

“Karena ini akan membangkitkan semangat anak-anak, terutama mereka yang menjadi pasukan pengibar bendera pusaka, karena mereka di situ dilatih fisik, mental, dan spiritual mereka untuk bisa tampil sebagai seorang yang patriot nasionalis,” tutup Marten.*

Reporter : Gean Bagit

Puan Maharani Gunakan Pakaian Adat Bolaang Mongondow, Bupati Limi: Masyarakat Bolmong Harus Bangga

0
Gambar : Ketua DPR RI Puan Maharani, saat menghadiri upacara HUT ke-78 tahun kemerdekaan RI di Istana Merdeka, menggunakan pakaian adat suku Bolaang Mongondow Provinsi Sulawesi Utara, yaitu pakaian "Salu", (17/8/2023).

TNews, BOLMONG – Ketua DPR RI Puan Maharani, saat menghadiri upacara HUT ke-78 tahun kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada Kamis, 17 Agustus 2023 menggunakan pakaian adat suku Bolaang Mongondow Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yaitu pakaian “Salu”.

Sebagaimana yang disampaikan Pj Bupati Bolaang Mongondow Ir. Limi Mokodompit MM. saat dikonfirmasi puluhan awak media mengatakan, baju adat Bolaang Mongondow yang digunakan oleh ketua DPR RI Puan Maharani sesuai dengan konsep yang harus ditampilkan.

“Kita harus berbangga sebagai rakyat Bolaang Mongondow karena pakaian adat baju Bolaang Mongondow yaitu “Salu” kita secara nasional dipakai oleh seorang Ketua DPR–RI,” katanya.

Lanjutnya, pakaian adat Bolaang Mongondow ini langsung diminta langsung oleh ketua DPR Ri.

“Lewat pak gubernur dan pak bupati Ibu Puan sendiri yang memintanya dan dari estetika modelnya tidak kalah dengan daerah lain. Maka seluruh yang digunakan Ibu Puan baju adat itu diracik dan dibuat di Bolaang Mongondow,” ungkapnya.

Ia mengatakan, hal ini salah satu juga promosi daerah yang di mana Kabupaten Bolaang Mongondow masih terjaga adat istiadatnya.

“Maknanya ini juga mempublikasikan bahwa Bolaang Mongondow ini memiliki adat budaya dari cara pakaiannya dan memiliki nilai-nilai budaya sangat subtansial, artinya mengambarkan keberagamaan dan adat kita yang sangat dihormati dan dihargai saat ini, dan nusantara mengenal bahwa pakaian adat Bolaang Mongondow tidak kalah dengan daerah-daerah lain di Indonesia,” tutupnya.*

Reporter : Muklas

BERITA TERBARU