TNews, POLITIK – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil makin mesra dengan Partai Golkar. Hal ini terlihat saat Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) menghadiri Pelantikan Bersama Keluarga Besar Goskoro 1957 Provinsi Jawa Barat di Gedung Sate, Minggu (27/11).

Acara tersebut dihadiri petinggi Partai Golkar dan organisasi sayap Partai Golkar. Selain Airlangga Hartarto, tampak Agung Laksono dan sejumlah pengurus partai berlambang pohon beringin.

Menariknya, di hadapan Ketua Umum Airlangga Hartarto, Ketua DPD Golkar Jabar Ace Hasan Syadzily mengajak Ridwan Kamil untuk bergabung dengan partai Golkar.

Kepada Ridwan Kamil, Ace menjelasakan bahwa wilayah Jawa Barat sangat penting dan berpengaruh besar dalam kontestasi politik. Saat ini, pihaknya terus menyiapkan kekuatan serta strategi untuk merealisasikan kemenangan.

“Ini harus saya tegaskan, karena penting support sekali dari Pak Emil (sapaan Ridwan Kamil). Kemenangan ini perlu dikonkretkan. Kemenangan ini akan mudah kalau Pak Ridwan Kamil bergabung dengan Golkar,” ucap dia.

Di panggung yang sama, Ridwan Kamil tak menjawab lugas ajakan Ace. Namun, dia mendoakan agar harapan petinggi Partai Golkar itu segera terwujud.

Ridwan Kamil juga menjelaskan bahwa keberadaan Jawa Barat berpengaruh pada stabilitas nasional, baik dari sisi sosial, ekonomi maupun politik karena memiliki populasi terbanyak di Indonesia.

“Pemilihnya 35 juta jiwa. Dinamikanya luar biasa. Dengan kedekatan yang menuju babak final (Pilpres 2024), mudah-mudahan harapan Pak Ace bisa segera terwujud,” jelas dia.

“Urusan konkret, barang siapa bersyukur akan ditambah. Saya bukan tipe yang selalu membeberkan kebaikan. Tapi nanti di ruang tertutup kita beberkan secara detil,” ucapnya.

Menurut Ridwan Kamil, Golkar dengan bupati dan wali kotanya punya instrumen terukur untuk memenangkan Pemilu 2024. Dia pun menyatakan instrumen itu dapat dikolaborasikan dengan relawannya.

“Saya punya relawan yang multidimensi, nanti bisa dikolaborasikan. Mudah-mudahan,” terang dia.

“Intinya, imsak sudah dekat. Tinggal menunggu imsaknya kapan. Insyallah secepatnya. Setelah itu kita bangun kerja yang terukur sehingga Golkar menang di Jabar. Sukseskan Pak Airlangga sebagai capres dari Golkar. Kalau Politik Ridwan Kamil itu sederhana. Punya dua filosofi. Politik tau diri dan akal sehat. Keputusan itu berdasarkan dua hal itu,” pungkasnya.

Ridwan Kamil menyebut bahwa hubungan dengan petinggi dan tokoh Partai Golkar sangat baik. Indikator lainnya, ia mempersilakan acara pelantikan salah satu sayap Partai Golkar, Kosgoro di Gedung Sate.

“Baru organisasi Kosgoro yang saya izinkan dilantik di Gedung Sate. Banyak tafsir, simbol, silakan ditafsirkan,” kata dia.

Ia pun memuji kinerja Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian yang bisa menjadikan Indonesia lepas dari potensi resesi pada tahun depan. Hal tersebut bisa menjadi salah satu informasi yang bisa disebarkan oleh para kader Golkar kepada masyarakat.

“Jabar sangat baik performanya (ekonomi). Cerminan Pak Airlangga sebagai Menko Perekonomian. Kader Golkar harus lebih gencar menyebarkan prestasi Pak Airlangga. Tahun depan gelap gulita. Indonesia berprestasi karena menjadi salah satu negara yang bisa terhindar dari resesi,” kata dia. (**)