Beranda blog Halaman 1789

Aniaya Korban Hingga Luka Lebam, 3 Pelaku Diamankan Polresta Manado

0
ilustrasi

TNews, SULUT – Tim Paniki Rimbas 1 Polresta Manado mengamankan tiga pria pelaku penganiayaan secara bersama-sama yang terjadi di ruas Jalan Diponegoro, Mahakeret Timur, Wenang, Manado, Minggu (16/1/2022), sekitar pukul 04.30 WITA.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, membenarkan hal tersebut.

“Para pelaku masing-masing berinisial EK (20) dan NT (16), keduanya warga Mahakeret Barat, serta VJ (18), warga Sumompo, Tuminting, Manado. Sedangkan korbannya Marco Rapar (16), warga Mahakeret Barat,” kata Jules Abast.

Kejadiannya, lanjut Abast, ketiga pelaku awalnya minum miras di rumah EK, kemudian ketiganya terlibat cekcok melalui video call WhatsApp dengan korban.

“Korban mendatangi rumah EK lalu dikejar ketiga pelaku yang sudah dalam keadaan mabuk, dan saat itu EK membawa senjata tajam. Korban terjatuh di jalan Diponegoro kemudian dianiaya ketiga pelaku menggunakan tangan kosong hingga mengalami luka lebam di bagian wajah,” jelasnya.

Ketiga pelaku kemudian melarikan diri, sementara itu orang tua korban melaporkan kasus penganiayaan ini ke Polresta Manado, beberapa saat usai kejadian.

Abast menambahkan, ketiga pelaku ditangkap di lokasi berbeda pada Minggu (16/01) malam.

Pelaku EK dan VJ ditangkap saat berada di Kawasan Megamas Manado, sedangkan NT ditangkap di rumahnya.

“Ketiga pelaku beserta barang bukti senjata tajam menyerupai celurit sudah diamankan di Mapolresta Manado untuk diperiksa lebih lanjut,” tandas Abast.

 

Sumber : beritamanado

Tagih Hutang, Rentenir Tewas Dibacok Pedagang

0
ilustrasi

TNews, HUKRIM – Seorang rentenir tewas dibacok pedagang gorengan, di Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel). Rentenir itu tewas saat hendak menagih utang ke rumah pelaku.

“Korban berinisial NS (22) rentenir dan pelaku berinisial CS (38) ini pedagang gorengan. Jadi awalnya korban itu menagih utang kredit, kemudian cekcok kemudian berkelahi di dalam rumah,” kata Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Aldo Primananda Putra.

Saat berkelahi, keduanya mengambil senjata tajam yang ada di rumah tersebut. Korban dan pelaku saling serang.

“Ya akhirnya tidak ada senjata yang dipersiapkan, namun sajam golok maupun pisau itu yang ada di rumah kebetulan ada,” tambahnya.

Aldo menjelaskan kejadian ini bermula saat NS menagih utang kepada CS pada Senin (17/1) pagi tadi. Namun, karena CS belum ada uang gantinya, timbullah cekcok di antara keduanya.

“Tetapi kan pelaku ini belum bisa bayar, maksudnya dia mau dagang gorengan dulu belum bisa bayar. Mungkin ada perselisihan di situ timbullah cekcok dan duel satu lawan satu. Utangnya sebesar Rp 350 ribu,” kata Aldo.

Atas peristiwa ini, NS langsung tewas di tempat bersimbah darah. Sementara itu, CS sedang dilarikan ke rumah sakit karena menerima luka sabetan sajam di leher.

“Korban udah meninggal dunia di tempat. Pelaku dirawat di RS IMC Ciputat karena kena sabetan di leher bekas sajam,” jelasnya.

 

Sumber : detik.com

Berdiakonia Natal NasDem Sulut Salurkan Bansos ke Panti Wredha Ina II

0
ilustrasi

TNews, SULUT – DPW Partai NasDem Sulut telah menyalurkan bakti sosial Panti Sosial Tresna Wredha Ina II, di Kelurahan Pakowa, Minggu (16/1/2022).

Menurut Sekretaris DPW Partai NasDem Sulut Dr. Victor Mailangkay MH, kegiatan ini dalam rangka perayaan Natal.

“Kegiatan ini merupakan diakonia partai dalam bentuk bantuan sosial, dalam rangka perayaan Natal dan Rakerda DPW Partai NasDem Sulut,” kata Victor Mailangkay

Ia berharap bakti sosial tersebut dapat membantu penghuni panti Wredha.

“Kegiatan ini kiranya berkenan diterima oleh ibu-ibu panti Wredha Ina II,” ujarnya.

Senada, Ketua Panitia perayaan Natal dan Rakerda DPW Partai NasDem Sulut, Frederik Tangkau SST, menegaskan kegiatan ini sebagai bentuk kepeduliaan.

“Semoga bantuan yang tak seberapa ini dapat dimanfaatkan dan membantu penghuni panti yang juga seperti orang tua kami,” ucap Ketua Fraksi NasDem DPRD Kota Manado itu.

Ditegaskannya lagi, kegiatan ini juga merupakan bagian dari program kerja partai dalam rangka perayaan Natal DPW NasDem Sulut.

“Besok (Senin 17 Januari 2022, red) kita akan melaksanakan Rakerda sekaligus dengan ibadah Natal,” ungkapnya.

Bantuan sosial diterima oleh ketua Panti Sosial Tresna Wredha Ina II, Altje Ogam Pelealu.

Turut hadir dalam kegiatan, Ketua Fraksi Partai Nasdem Sulut, Nick Lomban dan beberapa pengurus lainnya.

 

Sumber : beritamanado

Buat Onar dengan Sajam, Remaja Ini Digulung Tarsius Bitung

0
ilustrasi

TNews, SULUT – Aksi jagoan AFM (17) warga Kelurahan Girian Permai Kecamatan Girian langsung hilang saat diamankan Tim Tarsius Presisi Polres Bitung, Sabtu (15/01/2022).

Remaja ini dilaporkan membuat keonaran di Kompleks Perum Rizky Aerujang Kelurahan Girian Permai Kecamatan Girian menggunakan senjata tajam (Sajam) jenis tumbaka atau besi menyerupai pisau tapi hanya rajam di bagian ujung.

Dari informasi, sekitar pukul 00.15 Wita, Tim Tarsius Presisi mendapat laporan jika terjadi keributan di Kompleks Perum Rizky Aerujang.

Timpun berhasil mengamankan AFM dan dilakukan interogasi dan mengakui sebagai pembuat onar.

Namun saat diamankan, AFM telah menyembunyikan Sajam yang digunakan membuat onar hingga menimbulkan ketakutan warga sekitar.

Setelah didesak, akhirnya remaja ini menunjukkan tempat ia menyembunyikan Sajam miliknya dan langsung digiring ke Mako Polres Bitung untuk diproses.

Penangkapan itu dibenarkan Kasi Humas Polres Bitung, AKP Hermanses Katiandagho yang menyatakan AFM dan Sajam miliknya telah diamankan di Mako Polres Bitung.

“Sudah diamankan dan sementara diproses hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” katanya.

 

Sumber : beritamanado

Sungai Wowesen Memprihatinkan, Balai Sungai Sulut Didesak Turun Tangan

0
(foto google)

TNews, SULUT – Kondisi Sungai Wowesen di Kecamatan Belang, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), saat ini semakin memprihatinkan.

Terpantau, kondisi badan Sungai Wowesen saat ini dipenuhi dengan sedimentasi tanah yang membuatnya semakin dangkal.

Kekhawatiran warga pun bukan tanpa alasan, sebab beberapa waktu sebelumnya ketika hujan turun, sempat membuat beberapa wilayah mengalami banjir.

Seperti khususnya di wilayah Desa Belang dan Borgo Satu, air masuk ke wilayah pemukiman, padahal intensitas curah hujan tidak tinggi.

Terkait hal ini, Anggota DPRD Mitra, Artly Kountur, yang juga selaku warga setempat menjelaskan, Sungai Wowesen terakhir dilakukan normalisasi dan pengerukan pada 2007.

“Sudah 14 tahun berselang, kondisi Sungai Wowesen sudah dangkal dan butuh perhatian. kondisi tanggul penahan juga sudah sangat memprihatinkan, khususnya di beberapa titik tanggul sudah turun,” ungkap Artly Kountur, Sabtu (15/1/2022).

Dirinya berharap agar hal ini bisa mendapat perhatian, khususnya pihak Balai Sungai Wilayah Satu Sulawesi Utara (Sulut).

Sebab Sungai Wowesen ini melewati delapan desa di Kecamatan Belang, yakni Buku Utara, Buku Tengah, Buku, Buku Selatan, Belang, Ponosakan Belang, Borgo Satu, dan Borgo sehingga perlu secepatnya mendapat perhatian dan penanganan.

“Kekhawatiran kami, jika hal ini terabaikan dan ketika intensitas hujan tinggi melanda maka bisa menyebabkan banjir bandang,” pungkas Ketua Komisi I DPRD Mitra.

Dikatakannya, Balai Sungai diharap bisa melakukan pengerukan sedimentasi tanah yang membuat sungai dangkal, serta normalisasi dan perbaikan tanggul yang sudah rusak.

Sebab menurutnya, peristiwa 2007 silam, di mana banjir melanda dan bukan hanya memakan korban harta benda, namun juga korban nyawa satu orang, telah menjadi pelajaran berharga bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati.

“Tidak ada yang pernah tahu kapan bencana terjadi dan tidak ada yang menginginkannya. Makanya besar harapan kami hal ini bisa ditindaklanjuti agar peristiwa yang sama dan kejadian yang sama tidak terulang,” tutupnya.

 

Sumber : beritamanado

 

Didampingi Isteri Tercinta, Andrei Angouw Hadiri Ibadah Minggu GMIM Fungsional Kampus Unsrat

0
(foto google)

TNews, SULUT – Wali Kota Andrei Angouw mengatakan situasi pandemi Covid-19 belum diketahui kapan akan berakhir.

Hal ini disampaikannya saat menghadiri Ibadah Minggu di GMIM Fungsional Kampus Unsrat Manado didampingi isteri tercinta, Irene Angouw Pinontoan, Minggu (16/1/2022).

“Walaupun saat ini mulai melandai termasuk di Kota Manado, tapi kita tetap waspada dan selalu mematuhi protokol kesehatan,” kata Andrei Angouw.

Bila ingin cepat terbebas dari cengkraman virus Covid-19 termasuk varian baru Omicron, kata Ia, maka langkah terbaik adalah vaksinasi untuk seluruh warga Kota Manado.

Karena, ditegaskannya, lewat vaksinasi virus itu tidak akan berkembang biak lagi.

“Saya harapkan seluruh warga Manado agar segera ikut vaksinasi, dengan begitu virus Covid-19 bisa diredam penyebarannya,” ujar Andrei.

Selain itu, Andrei juga meminta protokol kesehatan yang ketat harus terus diterapkan oleh seluruh warga dalam setiap beraktivitas.

“Jangan lupa cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak,” tuturnya.

Hal-hal lain yang disampaikan Walikota adalah soal sampah dan kebersihan.

“Kita jaga lingkungan kita agar tetap bersih dan janganlah membuang sampah sembarangan, apalagi membuangnya di anak sungai atau parit-parit maupun drainase,” harap Walikota.

Tidak lupa juga, dia mengingatkan, khususnya di lingkungan gereja agar dapat menjaga persatuan umat.

“Baik secara internal lingkungan sendiri, gereja maupun dengan umat beragama yang lain,” tandasnya.

Ibadah ini di rangkaikan dengan penyambutan Pendeta Pelayanan yang baru, Pdt. Ricky Pitoy Tafuama S.Th, MA, yang sebelumnya merupakan Pendeta Pelayanan di GMIM Citraland Tuhan Yesus Memberkati.

Ibadah yang dipimpin oleh Ketua BPMW Manado Barat Daya Pdt. Henry Reymond Kuhon, M.Th ini dihadiri juga para pelayan khusus GMIM Citraland Tuhan Yesus Memberkati.

 

Sumber : beritamanado

Ketokohan Elly Lasut Dinilai Mampu Kembalikan Kejayaan Partai Demokrat Sulut

0
(foto google)

TNews, SULUT – Ketokohan dr Elly Engelbert Lasut ME atau yang lebih familiar dengan sapaan E2L dinilai mampu mengembalikan kejayaan Partai Demokrat Sulawesi Utara.

Demikian disampaikan salah satu kader Partai Demokrat Sulut Ruben Kalalo.

Menurutnya, E2L sudah punya pengalaman yang sangat matang di panggung politik dan hal itu diyakini akan menjadi salah satu modal utama untuk menghadirkan kejutan di pesta demokrasi tahun 2024.

“Peluang untuk mengembalikan kejayaan Partai Demokrat Sulut seperti di era mantan Gubernur Sulut EE Mangindaan sangat terbuka,” ungkapnya.

Kehadiran Figur E2L menurut Ruben Kalalo justeru diharapkan untuk dapat membenahi dan meningkatkan elektabilitas partai jika ada sesuatu di internal partai yang harus diselesaikan.

“Kalau prosedur masuknya E2L sebagai anggota Partai Demokrat tentunya harus ada Kartu Tanda Anggota Partai Demokrat dan itu sudah terpenuhi. Soal dipilihnya E2L menjadi Ketua Partai Demokrat DPD Sulut sudah tentu harus melalui mekanisme dan prosedur yang sesuai dengan AD/ART partai yaitu lewat Musyawarah Daerah Partai Demokrat Sulut,” jelas Ruben Kalalo.

 

Sumber : beritamanado

Ketua DPRD Kota Gorontalo Hadiri Tasyakuran Masjid Al-Ikhlas Perumahan BTN Pulubala

0

TNews, KOTA GORONTALO – Ketua DPRD Kota Gorontalo Hardi Sadiki hadiri Tasyakuran Renovasi masjid Al-Iklas yang terletak di Perumahan BTN Kelurahan Pulubala Kecamatan Kota Tengah kota Gorontalo Minggu 16 Januari 2022.

Dalam kesempatan itu Hardi Sadiki mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, dan  berharap adanya renovasi masjid Al Ikhlas bisa menjadi sentra peradaban Islam khususnya bagi warga masyarakat di kompleks perumahan BTN.

Serta  dapat  memberikan manfaat untuk kegiatan-kegiatan keagamaan bagi warga setempat,  seperti Tadarus, Kajian-Kajian keislaman dan agenda religi lainnya.

“Mari kita sama-sama menjaga kebersihan mesjid ini serta merawat bersama,guna dalam kenyamanan kita semua dalam beribadah,” pungkasnya.

 

Peliput : Jefriyanto

 

 

 

Siapkan Hadiah Unik bagi Murid, Guru Ini Jadi Sorotan

0
ilustrasi

TNews, NASIONAL – Setiap guru memiliki caranya masing-masing memberikan reward atau hadiah kepada murid-muridnya yang telah menyelesaikan tugas.

Sebuah video viral belakangan di media sosial, merekam aksi seorang guru perempuan yang memberikan hadiah anti mainstream kepada siswanya di satu kelas.

Sebuah video diunggah akun TikTok @gurusantuy pada 15 Januari, terlihat suasana kelas yang kondusif.

Para murid, baik lelaki dan perempuan duduk di kursinya masing-masing dan mengenakan masker penutup wajah.

Di hadapan mereka terbuka buku dan setiap anak sibuk menulis sesuatu. Rupanya, mereka sedang mengerjakan tugas yang diberikan oleh pemilik akun.

Menariknya, di atas meja guru terekam beberapa plastik berisi makanan.

Itu adalah seblak yang telah dipesan pemilik akun dan akan dibagikan kepada para muridnya jika mereka telah selesai mengerjakan tugas.

“Tugas selesai = seblak. Ayo yang udah selesai dapet seblak ya,” ucap pemilik akun dalam video tersebut.

Sayangnya, masih belum diketahui di mana video tersebut direkam dan mata pelajaran apa yang diajarkan oleh sang guru.

Unggahan yang telah dilihat sebanyak lebih dari 6,1 juta penayangan dan disukai sebanyak lebih dari 1 juta kali oleh sesama pengguna TikTok itu pun menuai beragam komentar.

Tak sedikit warganet yang ikut bertanya di mana guru tersebut mengajar dan ingin kembali bersekolah karena cara pemberian hadiah yang dilakukan pemilik akun.

Seblak sendiri memang menjadi makanan yang cukup populer dan digemari oleh beragam kalangan, termasuk anak-anak sekolahan.

“Besok-besok ngajarnya di kelas saya aja buk,” tulis akun @nizz_gamie.

“Kalau kayak gitu bisa semangat ngerjain tugasnya nggak sih,” komentar @anisbau._.

“Bu shareloc, biar saya jadi anak sekolahan lagi,” tambah @cwkwattpad3.

“Bu sekolahnya di mana? Saya mau pindah,” sahut @inimya07.

“Auto cepat-cepat ngerjain tugas,” ungkap @fririana1.

 

Sumber : suara.com

Kader PDIP Sakit Hati Ganjar Pranowo Bikin Konten Bawa Nama Partai

0
Ganjar Pranowo (foto google)

TNews, NASIONAL – Wakil Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Temanggung, Fajar Nugroho, mendadak mengembalikan bantuan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Fajar mengaku kesal usai video kunjungan Ganjar ke rumahnya diunggah ke YouTube dan komentarnya dinilai mencoreng nama baik partai.

Fajar mengaku tak menyangka jika video kunjungan Ganjar di rumahnya di Kemantenan Sari, Mungseng, Kecamatan Temanggung, Minggu (9/1) lalu bakal diunggah di YouTube pribadi Ganjar. Video pemberian bantuan di rumah Fajar itu berjudul ‘RUMAH REYOT KADER PDI PERJUANGAN DI TANAH BENGKOK’ (saat ini judul sudah diganti).

“Lha itu yang bikin saya sakit, ini kenapa partai saya kok dibawa-bawa, iya (judulnya). Kalau misal nggak pakai atas nama partai, saya fine-fine saja nggak papa, tapi kok ini pakai nama partai,” kata Fajar.

Fajar mengetahui jika video tersebut diunggah di YouTube pada Senin (11/1). Kala itu buruh pembuatan emping jagung ini tengah beristirahat kerja, dan iseng mengakses YouTube.

“Iseng buka, saya malah nggak ngeh kalau di-upload, diunggah nggak ngeh sama sekali. Begitu tahu terus saya lihat komen-komen berbagai macam kok seperti ini malahan. Ini ya seperti kemiskinan saya itu malah dibuat pencitraan, tapi kok embel-embelnya dengan partai,” ujarnya.

Fajar menyebut dalam kunjungan itu, Ganjar memberikan bantuan sembako, mainan hingga ponsel untuk anaknya yang kini sudah dia kembalikan melalui kelurahan. Ganjar pun disebut berjanji akan memperbaiki rumah Fajar.

“Sudah saya kembalikan ke tempat kelurahan. Karena saya tidak tahu harus mengembalikan di mana, yang ada di sini hanya instansi kelurahan,” terangnya.

“Kalau sembako nyuwun sewu kok kurang etis, karena sudah saya makan. Mainan anak-anak itu, ada boneka, terus masak-masakan, mobil-mobilan, sama transformer, robot kecil itu,” sambung Fajar.

Terpisah, Ganjar menyebut Fajar dipilih karena dia merupakan salah satu kader PDIP Temanggung yang dipukuli oleh organisasi masyarakat (ormas) saat Pilpres 2019 karena membela pasangan Jokowi-Ma’ruf. Dengan alasan itu, dia bermaksud membantu Fajar.

“Saya mengenal Mas Fajar itu Jokower. Jadi dulu Mas Fajar ini pernah datang ke rumah saya bersama delapan orang temannya. Dan saat itu, demi menjaga suksesnya Jokowi-Ma’ruf, Fajar dan kawan-kawannya itu rela dipukuli,” kata Ganjar dalam keterangan tertulis, Sabtu (16/1).

“Maka saya datang ke rumah Mas Fajar untuk membantu. Saat itu ya baik-baik saja dan diterima dengan baik. Tapi ternyata kemudian beliau ndak berkenan. Ya kalo Mas Fajar menolak tidak apa, mungkin saya yang salah,” kata Ganjar.

Ganjar menjelaskan dirinya sudah lama memberi bantuan kepada sesama kader, tepatnya saat masih menjadi anggota DPR RI. Namun baru sekali ini ada penolakan.

“Sebenarnya sejak dulu, di dapil tujuh kita sudah jalan. Waktu bulan Bung Karno kita buat, di Grobogan kita buat,” ucapnya.

“Kalau kemudian tidak berkenan ya enggak papa. Buat saya enggak ada soal singgung menyinggung. Yang penting, jangan sampai partai ditunggangi dan dipecah belah,” terang Ganjar.

 

Sumber : cnnindonesia

BERITA TERBARU