Beranda blog Halaman 2149

Ini Penjelasan Raski Mokodompit Terkait Persoalan Partai Golkar Bolmong

0
Raski Mokodompit

TNews, SULUT – Sekretaris Partai Golkar Sulut Raski Azhari Mokodompit SH, angkat bicara terkait sorotan sejumlah pihak, atas persoalan yang terjadi di internal Partai Golkar Bolmong.

Selaku putra daerah, legislator Sulut 3 periode dari dapil Bolmong Raya ini mengaku, bukan menutup diri dari pemberitaan akhir-akhir ini terkait DPD Partai Golkar Kabupaten Bolmong.

“Saya tidak ingin berpolemik di media yang nanti dikhawatirkan akan membentuk opini baru ditengah masyarakat maupun kader partai golkar di Kabupaten Bolmong,” ungkap Raski.

Ia berharap kepada semua pihak, agar persoalan yang terjadi dipartai Golkar biarlah mereka selesaikan di internal, secara kekeluargaan dan karya kekaryaan.

“Semoga dimaklumi. Dan kepada siapapun pihak lain yang ‘MENDADAK PEDULI’ terhadap partai Golkar, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk semua ketulusan perhatian dan masukannya,” tutup Raski.

 

Konni Balamba

 

Gilas Brazil dengan Skore 1-0, Argentina Juara Copa America 2021

0

TNews, BOLA – Timnas Argentina sukses merengkuh gelar juara Copa America 2021 usai menaklukkan Brasil di partai final. Albiceleste menang tipis 1-0.

Argentina vs Brasil digelar di Stadion Maracana, Minggu (11/7/2021) pagi WIB. Kedua tim tampil sengit sepanjang 90 menit pertandingan.

Brasil tampil dominan dengan 13 kali percobaan (2 on target) dan penguasaan bola 60 persen. Sementara itu, Argentina melepaskan 5 tembakan dan menguasai bola 40 persen.

Argentina mampu mencetak gol lebih dulu di menit ke-22. Angel Di Maria membobol gawang Ederson Moraes dengan bola sepakan kaki kirinya, memanfaatkan umpan Rodrigo De Paul. Tim Tango unggul 1-0 hingga turun minum.

Brasil berupaya mengejar ketertinggalan di paruh kedua. Namun, rapatnya barisan pertahanan Argentina tak kuasa ditembus Neymar dkk.

Skor 1-0 untuk Argentina bertahan hingga pertandingan berakhir. Lionel Messi dkk keluar sebagai juara Copa America 2021!

Ini menjadi gelar Copa America ke-15 Timnas Argentina sepanjang sejarah. Albiceleste menyamai jumlah trofi yang dimiliki Uruguay.

Argentina juga berhasil memutus puasa gelar Copa America selama 28 tahun. Kali terakhir Tim Tango membawa pulang trofi juara yakni pada 1993 di Ekuador.

Gelar kali ini juga menjadi prestasi tersendiri buat Lionel Messi. La Pulga akhirnya berhasil menuntaskan dahaga juara bersama Argentina sepanjang karier profesionalnya.

Kebahagiaan Messi semakin lengkap dengan gelar top skor Copa America 2021. Bintang 34 tahun itu mengoleksi empat gol dan lima assist buat Argentina.

Selamat untuk Timnas Argentina dan para penggemarnya!

 

Sumber : Detik.com

Polda Diminta Selidiki Masuknya Ratusan Penumpang Positif Corona di Bandara Samrat Manado

0
Taufik Tumbelaka

TNews, MANADO – Kebobolan Bandar Udara (Bandara) Sam Ratulangi (Samrat) Manado, dengan masuknya ratusan penumpang dari luar yang terinfeksi virus covid-19, merupakan tamparan keras bagi pemerintah provinsi Sulawesi Utara.

Dengan jumlah ratusan penumpang itu, merupakan kasus besar. Untuk itu, pengamat Taufik Tumbelaka meminta kepada pihak Polda Sulut agar menyelidik kasus tersebut. “Dikarenakan kejadian yang pertama ada hampir 50 penumpang yang positif dan yang ke dua lebih dari 100 penumpang. Hal ini suatu kebetulan, suatu kelalaian atau apa?,” ungkap Tumbelaka.

Dia berharap lagi, kasus ini harus diseriusi mengingat jumlah yang cukup besar itu akan membuat kewalahan tenaga medis di Sulut. “Semua harus diselidiki, mulai dari dokumen penumpang dan lain-lainnya kenapa bisa bobol seperti ini,” tandasnya.

 

Konni Balamba

Hadapi Italia Meski di Kandang Sendiri, Inggris Ketakutan

0

TNews, BOLA – Mantan bek Italia Marco Materazzi percaya Inggris merasakan tekanan dan ketakutan jelang final Euro 2020. Ini mengingatkannya akan Jerman di Piala Dunia 2006.

Inggris akan menghadapi Italia pada final Euro 2020 di Wembley, Senin (12/7/2021) dini hari WIB. Kedua tim sejauh ini sudah bertemu 27 kali di seluruh ajang, dengan Inggris merebut delapan kemenangan sementara Italia meraih 11 kemenangan.

Pertemuan terakhir keduanya di turnamen mayor adalah pada Piala Dunia 2014. Inggris kalah 1-2 dari Italia di fase grup, di mana keduanya sama-sama gagal lolos.

Menuju final Piala Eropa 2020 akhir pekan ini, eks bek Inter Milan Marco Materazzi mencium rasa takut dari skuad Gareth Southgate. Ini berdasarkan pengamatannya atas ekspresi pemain-pemain The Three Lions ketika sempat tertinggal dari Denmark di semifinal.

Pemandangan serupa ia saksikan langsung pada semifinal Piala Dunia 2006, ketika Italia sukses menaklukkan tuan rumah Jerman 2-0 lewat babak tambahan. Italia akhirnya juara usai mengatasi Prancis di final.

“Inggris bermain di kandang, seperti Jerman di 2006. Saya ingat wajah-wajah pemain Jerman di lorong stadion. Mereka seputih seragamnya,” kata Materazzi kepada La Gazzetta dello Sport dikutip Football Italia.

“Kami saling memberi tahu satu sama lain ‘Mereka ketakutan, mereka takut’ dan mereka benar-benar merasakannya. Kami punya seseorang yang menerjemahkan kata-kata mereka di lapangan dan mereka saat itu merasakan tekanannya.”

“Kemarin saya sempat melihat wajah-wajah para pemain Inggris setelah gol Denmark dan Roberto Mancini harus menunjukkannya ke para pemainnya juga,” sambung pemilik 41 caps untuk Gli Azzurri ini.

 

Sumber : Detik.com

 

 

 

 

 

Gejala COVID-19 Varian Kappa Mirip Campak? Ini Faktanya

0

TNews, KESEHATAN – Heboh gejala COVID-19 varian Kappa disebut mirip campak seperti muncul ruam di sekujur tubuh. Faktanya, kemiripan antara COVID-19 varian Kappa dengan campak terletak pada cara penularannya, bukan gejalanya.

Menurut pakar epidemiologi Universitas Griffith Australia Dicky Budiman, kemiripan COVID-19 varian Kappa dengan campak karena sama-sama menular dalam waktu cepat. COVID-19 varian Kappa bisa menular sangat cepat seperti campak, bahkan dalam hitungan detik.

“Iya itu berpapasan dengan orang langsung terinfeksi, cepat banget kurang dari waktu 10 detik, itu seperti campak,” sebut Dicky saat dikonfirmasi detikcom Rabu (30/6/2021).

Perbandingan kecepatan penularan COVID-19 varian Kappa dan campak menurut Dicky tidak jauh berbeda, meskipun penyakit campak memiliki angka reproduksi lebih tinggi.

“Campak itu cepat banget, menularnya kan airborne disease juga angka reproduksinya tapi masih tinggi campak ya mereka 18, tapi ini ya setidaknya 8 lah, artinya itu sama-sama begitu infeksius,” bebernya.

Apa bahaya COVID-19 varian Kappa?

Ia menuturkan, penularan COVID-9 lebih cepat perlu diwaspadai terutama bagi para pengidap komorbid. Ada kemungkinan mereka yang terpapar COVID-19 varian Kappa bisa mengalami gejala serius.

“Kemudian juga potensi akan terjadinya orang-orang dengan komorbid bergejala parah juga akan lebih besar,” bebernya.

Jika banyak pasien bergejala berat, tentu imbasnya menjadi beban fasilitas kesehatan. Namun, sejauh ini, gejala COVID-19 dari varian Kappa tidak begitu berbeda.

“Gejala sejauh ini tidak terlalu signifikan, perbedaaan gejala, tapi yang jelas ketika satu varian itu lebih cepat menular maka beban fasilitas kesehatan lebih besar,” pungkasnya.

Sumber : Detik.com

Motoboi Besar Siap Amankan Surat Edaran Walikota Soal PPKM

0
Tendy Ponubu

TNews, KOTAMOBAGU –  Demi memutus rantai penyebaran virus covid-19, pemerintah kota melalui walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, mengeluarkan surat edaran untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Surat edaran tersebut mulai berlaku sejak 6 juli sampai dengan 18 juli 2021.

Menanggapi Surat edaran itu, pemerintah kelurahan Motoboi Besar, kecamatan Kotamobagu Timur, langsung menindaklanjutinya.

Lurah Motoboi Besar Tendy Ponubu kepada Tim Redaksi Totabuan News mengaku, pihaknya langsung mengamankan surat edaran walikota tersebut. “Mala mini kami langsung menggelar apel PPKM. Semua poin poin dalam surat edaran langsung dilaksanakan. Terutama membatasi aktivitas kemasyarakat baik minimarket, toko, warung, rumah makan, dibatasi hanya sampai pukul 20.00 wita, pembatasan ini berlaku sampai tanggal 18 juli,” tegas Lurah.

“Jika masih ada yang melaksanakan kegiatan diatas jam yang sudah ditentukan, maka kami selaku pemerintah tak segan memberikan teguran keras,” tegasnya lagi.

Selain itu, pihak kelurahan kata Lurah, akan mengaktifkan posko PPKM. “Ini akan melibatkan seluruh personil yang sudah mendapatkan SK dari Lurah,” jelas Lurah.

Ia berharap, agar seluruh masyarakat dapat mematuhi apa yang sudah menjadi aturan pemerintah. Hal ini juga untuk kebaikan dan kesehatan masayarakat. “Di rumah saja, tetap patuhi protocol kesehatan,” tutup Lurah.

 

Konni Balamba

 

 

Nadia Christina Ngaku Wajahnya Bonyok, Alfath Fathier Dituding KDRT

0

TNews, SELEB – Selebgram Nadia Christina membuat pengakuan mengejutkan di media sosial. Ia mengaku sudah pisah dengan suaminya, Alfath Fathier.

Tak cuma bicara soal perpisahan, Nadia Christina juga mengaku dirinya menjadi korban KDRT (kekerasan dalam rumah tangga). detikcom mengonfirmasi mengenai pengakuan yang awalnya diunggahnya di Instagram tersebut.

Nadia Christina langsung terbuka mengenai masalah rumah tangga dengan Alfath Fathier. Nadia Christina mengatakan telah menjadi korban kekerasan Alfath Fathier sejak seminggu usai menikah siri pada April 2021.

“Sudah (pisah rumah) sejak COVID hari ketiga atau keempat gitu aku lupa. Karena pengin cepat sembuh dan jauh dari tekanan, aku pilih isoman sendiri waktu itu. Sedih, sedih banget,” ujar Nadia Christina.

“Mau lapor ke mana juga terhambat COVID. Kejadian baru seminggu habis nikah ramai-ramai. Mentalku hancur banget, pilih healing pakai diam,” lanjutnya.

Nadia Christina kemudian memperlihatkan kepada detikcom wajahnya yang bonyok dipenuhi warna merah. Ia mengaku hal itu bukti kekerasan yang dilakukan Alfath Fathier.

“Aku nggak cantik-cantik amat, tapi muka sampai penyok gitu kebayang nggak sih diapain saja. Dari jam 2 pagi sampai jam 6 pagi dihajarin nonstop. Security apartemen saksinya,” tutur Nadia.

“Itu baru muka ya, belum badan,” sambungnya.

Alfath Fathier juga menjawab tuduhan dari sang istri. Menurutnya, tuduhan itu hanya untuk mencari sensasi saja.

“Tidak usah cari sensasi dan nama baik, kami bukan siapa siapa dan saya pun bukan siapa siapa. Bahkan kita sudah sepakat berdamai secara keluarga di tanggal 15 juni, bahkan ada saksi dari keluarga dan juga ada tanda tangan di atas materai dari saya dan anda,” tulis Alfath Fathier.

“Sekarang anda melaporkan masalah yg sudah berdamai sebelumnya, apa kabar dengan kasus ANAK saya yg sebelumnya anda HINA! Dan saya sebagai tameng untuk anda tidak dilaporkan kepada pihak yg berwajib,” tegasnya.

Sumber : Detik.com

Sudah Tayang di Disney+, Ini 4 Fakta Film Black Widow

0

TNews, FILM – Black Widow jadi film yang patut ditonton untuk menyaksikan kembalinya Natasha Romanoff dan MCU. Produser Marvel, Kevin Feige dan sutradara Black Widow, Cate Shortland, menjawab rasa penasaran penggemar.

Berikut poin-poin yang dibocorkan oleh mereka terkait dengan film solo Black Widow:

  1. Black Widow ungkap sisi manusia Natasha Romanoff

Natasha Romanoff diperkenalkan dari sisi kemanusiaannya. Sang sutradara Cate Shortland mengungkap kisah tersebut.

“Sejak awal kami melakukan diskusi soal film ini, kami tahu bahwa film ini harus menyampaikan dua hal yaitu Natasha sebagai seorang individual dan apa yang terjadi padanya, serta sosok Natasha yang sebenarnya di awal film, yang menunjukkan dia benar-benar sendiri,” kata Cate Shortland.

  1. Black Widow penuh adegan humor

Film solo Black Widow seolah mengembalikan kenangan kelam kejadian di Vormir dalam Endgame. Menurut Cate Shortland, film ini sebenarnya sangat menyenangkan.

“Film ini seperti menempatkan Natasha sebagai pusat cerita, tapi kami harus memastikan bahwa trauma masa lalunya tidak membuatnya terpuruk tapi justru kami datang memberikan jawaban untuk itu. Dan jawaban-jawaban itu datang dengan humor,” katanya.

  1. Timeline film Black Widow

Cuplikan film ‘Captain Amerika: Civil War’Cuplikan film ‘Captain Amerika: Civil War’ Foto: Dok. Marvel Studio Kevin Feige menegaskan timeline film Black Widow dan posisinya di fase 3 MCU yaitu di antara Civil War dan Infinity War.

“Ada bagian dari periode hidup Natasha yang kita tidak tahu. Tidak hanya masa kecilnya, tapi juga masa-masa di antara Civil War dan Infinity War. Dan periode itu menurut kami secara kreatif matang untuk difokuskan, jadi kita bisa mengungkap lebih banyak soal masa lalunya dan masa kini Natasha,” kata Kevin Feige.

  1. Bocoran masa depan Black Widow

Kevin Feige mengisyaratkan sesuatu soal masa depan Black Widow dalam Marvel Cinematic Universe.

“Dengan keterlibatan banyak sekali orang di Zoom ini di saat yang sama juga memberi petunjuk soal warisan dan peninggalan buat masa depan (Black Widow). Terima kasih buat Cate Shortland,” katanya.

Sumber : Detik.com

4 Negara Ini Pakai Vaksin Corona Kombinasi

0

TNews, KESEHATAN – Makin banyak negara dan lembaga mencoba vaksin Corona kombinasi. Apakah Indonesia akan mengikuti cara ini?

Vaksin Corona kombinasi artinya adalah memakai vaksin yang berbeda untuk suntikan yang pertama dan kedua. Hal ini untuk menghadapi kondisi varian Corona yang begitu banyak dan masalah kelangkaan vaksin.

Seperti dilihat Sabtu (10/7/2021), CNN merangkum pengalaman dari 4 negara yang menerapkan kebijakan vaksin Corona campur atau kombinasi. 4 Negara itu adalah Jerman, Republik Dominika, Kanada dan Inggris.

  1. Jerman

CNN memberitakan Jerman melalui German Standing Committee on Vaccination (STIKO) pada Kamis kemarin sudah merekomendasikan vaksin Corona kombinasi. Warga Jerman yang mendapat vaksin AstraZeneca untuk suntikan pertama, dianjurkan memakai vaksin mRNA untuk suntikan kedua.

Diketahui, vaksin mRNA itu adalah Pfizer dan Moderna. STIKO mengatakan hasil uji terkini menunjukkan respons imunitas hasil dari vaksin Corona kombinasi ini adalah lebih baik.

  1. Republik Dominika

Republik Dominika pada Kamis kemarin juga mengumumkan akan memulai suntikan ketiga untuk melawan varian-varian baru virus Corona yang bermunculan. Suntikan ketiga ini akan dibedakan dari 2 suntikan pertama.

Republik Dominika memakai 3 vaksin Corona yaitu Sinovac, Pfizer dan AstraZeneca. Suntikan ketiga ini akan memakai kombinasi dari 3 vaksin yang ada, bergantung dari warga Republik Dominika itu sebelumnya memakai vaksin yang mana. Jika sebelumnya disuntik 2 kali dengan Sinovac, maka suntikan ketika antara Pfizer atau AstraZeneca.

  1. Kanada

National Advisory Committee on Immunization di Kanada pada bulan Juni lalu memberikan rekomendasi bahwa vaksin mRNA dipertimbangkan menjadi suntikan kedua untuk mereka yang disuntik pertama dengan vaksin AstraZeneca atau COVISHIELD.

“Ada bukti yang bermunculan dari potensi respons imun yang lebih baik dengan penjadwalan vaksin campuran ini,” kata komisi tersebut.

  1. Inggris

Inggris sedang menggelar penelitian melalui sejumlah lembaga dalam riset terpisah. Hasil sementara menunjukkan orang yang mendapat kombinasi vaksin AstraZeneca dan Pfizer mendapatkan respon imun lebih baik.

Riset yang sudah dipublikasikan jurnal kedokteran Lancet menyebutkan ada efek samping juga yang perlu jadi perhatian sebagai dampak dari vaksin kombinasi ini. Ada yang mengalami demam, merinding, lelah dan sakit kepala. Untungnya efek samping ini sebentar dan tidak dianggap sebagai masalah.

Itulah tadi pengalaman 4 negara menerapkan vaksin Corona kombinasi atau campuran. Apakah Indonesia akan menempuh cara yang sama?

Sumber : Detik.com

Jelang Final EURO 2020, Pemain Italia Mencium Bau Darah

0

TNews, BOLA – Prediksi final Euro 2020 versi Antonio Conte. Mantan pelatih Inter Milan itu menilai Italia bukan tim yang mudah dikalahkan. Sebab, Italia punya pertahanan yang sangat solid.

Italia sukses melaju ke final Euro 2020 usai mengalahkan Spanyol di babak semifinal. Pada laga puncak, Italia akan berjumpa Inggris. Duel itu akan digelar di Wembley, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

Italia tampil sangat meyakinkan di Euro 2020. Sejak fase grup, Italia belum pernah tersentuh kekalahan. Italia tampil sangat lengkap dan solid. Lini depan Italia tajam, lini tengah kompak, dan lini belakang sangat kokoh.

Sulit Dikalahkan 

Italia bukan hanya belum pernah kalah di Euro 2020. Gli Azzurri bahkan belum pernah kalah pada 33 laga terakhir mereka. Menurut Conte, capaian itu terjadi bukan karena sebuah kebetulan. “Italia sulit dikalahkan karena kami mereka hampir selalu menyulitkan lawan, kami tidak meninggalkan ruang dan selalu memaksakan pendekatan yang rumit,” ulas Conte dikutip dari Football Italia.

Selain itu, Italia juga punya pertahanan yang solid. Walau tidak sepenuhnya tampil bertahan, Italia punya komposisi yang sangat solid di lini belakang. Baik itu penjaga gawang maupun para bek. “Kami juga memiliki tembok yang dibentuk oleh Gianluigi Donnarumma, Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini. Saya menganggap Donnarumma sebagai salah satu dari tiga kiper terbaik di dunia,” kata Conte.

Duet Bonucci dan Chiellini

Melengkapi keberadaan Donnarumma, ada duel Bonucci dan Chiellini yang sudah tidak diragukan lagi. Mereka sudah bermain bersama untuk waktu yang lama. Bahkan, Conte pernah melatih mereka saat di Juventus. “Apa yang bisa kita katakan tentang Bonucci dan Chiellini? Bahkan setelah seribu pertempuran, mereka masih mencium bau darah,” kata Conte.

“Mentalitas pemenang, karakter, dan kekuatan. Ketika menghadapi momen-momen sulit, mereka benar-benar pemain top dalam peran mereka,” tegas pria yang pernah menjadi pemain dan pelatih timnas Italia itu.

 

Sumber : Bola.net

 

BERITA TERBARU