Beranda blog Halaman 2183

Jalin Kerjasama Dengan Bank SulutGo, Bupati Iskandar Kamaru Berharap Putra-putri Bolsel Diprioritaskan Dalam Perekrutan Karyawan

0

TNews, BOLSEL – RKUD Tahun 2021  dan Penempatan Dana Deposito Kabupaten Bolaang Mongondow Sealtan (Bolsel), masih dikelola oleh Bank Sulawesi Utara (Sulut) – Gorontalo (Go).

Hal tersebut dibuktikan dengan adanya penandatanganan kerjasama anatara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolsel dan PT Bank Sulut-Go tentang  Pengelolaan dan Penyimpanan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) dan Penempatan Dana Deposito. Jumat (29/01/2021) di Kantor Pusat Bank Sulutgo, Manado.

Kegiatan tersebut, dihadiri langsung oleh Bupati Hi Iskandar Kamaru  S Pt dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, serta dihadiri oleh Dirut Bank Sulutgo Jeffry A M Dendeng beserta jajaran Pejabat Pimpinan Divisi Kantor Pusat serta Kepala Cabang Bank Sulutgo Molibagu Jenikesumawati Paputungan.

Dirut Bank Sulutgo Jeffry A M Dendeng dalam kesempatannya mengatakan, Bank Sulutgo akan terus berupaya meningkatkan kualitas Jasa Pengelolaan Keuangan yang Aman, Nyaman dan Transparan dan berinovasi pada Layanan Jasa Keuangan secara online. “Kami juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemkab Bolsel karena masih mempercayakan RKUD dikelolah Bank Sulutgo,”ungkapnya.

Dikesempatan itu juga, Jeffry menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati Hi Iskandar Kamaru SPt dan Wabup Deddy Abdul Hamid dikarenakan terpilih kembali pada pilkada 2020. “Saya ucapan Selamat atas Terpilihnya kembali Bupati dan Wakil Bupati Bolsel,”tuturnya.

Sementara itu, Bupati Hi Iskandar Kamaru SPt dalam sambutannya, berharap agar Bank Sulutgo dapat memprioritaskan Layanan Jasa Keuangan antara lain berupa ATM di Adow, Pinolosian tengah, Tomini dan Helumo serta menawarkan kepada Bank Sulutgo untuk bersinergi dengan Program Pemerintah Daerah yaitu “Kartu Berkah”. “Kami juga berharap agar perekrutan karyawan Bank Sulutgo dapat memprioritaskan Putra-Putri Daerah,”tandas Bupati.

Turut hadir Sekretaris Daerah, Asisten Administrasi Umum, Kaban Keuangan, Kaban BKPSDM, Kabag Hukum, Kabag Umum dan Kabag Prokopim.

 

Gie

Bantu Korban Bencana Alam di Manado, Relawan PMI Bolsel Dilepas

0

TNews, BOLSEL –  Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi Iskandar Kamaru SPt dan Ketua PMI Cabang Bolsel Selpian Kamaru Manoppo, melepas relawan PMI Bolsel untuk aksi kemanusiaan membantu pemulihan bencana alam banjir dan tanah longsor di manado. Jumat (29/01/2021).

Dalam kesempatannya top eksekutif di tanah bervisi religgius tersebut memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada PMI atas kontribusinya. “Selalu jaga nama baik Bolsel dan tetap menjaga kesehatan selama bertugas, derita masyarakat kota manado adalah juga derita kita,”tandas Kamaru

Diketahui, PMI juga membawa Bantuan Logistik sembako untuk diserahkan ke masyatakat terdampak.

 

Gie

LIDA 2021, Bupati Iskandar Kamaru Ajak Dukung Putra Bolsel Parman Uaneto

0

TNews, BOLSEL – Parman Uaneto,  putra asli Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), siap harumkan nama daerah di kancah nasional, pada ajang Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2021. Pemuda tampan asal Desa Saibuah Kecamatan Posigadan, kelahiran 10 Oktober 1998  akan  tampil dalam Audisi live nasional, Senin 1 Februari 2021, di stasiun Tv Indosiar.

Bupati Bolsel,  Hi Iskandar Kamaru SPt, mengajak seluruh warga masyarakat, untuk dapat menonton dan memberikan dukungan.

Sementara itu Pjs Sangadi  Saibuah, Harmin Manoppo S Pd, akan berupaya dengan segala tenaga dan pikiran dalam rangka mendukung Parman Uaneto yang akan tampil di acara tersebut. “Termasuk akan menyebarkan beberapa spanduk/banner, untuk menarik dukungan masyarakat Bolsel, serta Sulawesi Utara pada umumnya,” tandasnya.

 

Gie

Salam Damai, Susi Pudjiastuti Ajak Unfollow Abu Janda

0

TNews, NASIONAL – Cuitan Permadi Arya alias Abu Janda soal evolusi terhadap mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai dianggap rasis berujung pelaporan kepolisian. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengajak netizen ramai-ramai unfollow Abu Janda.

Dalam cuitannya seperti dilihat Jumat (29/1/2021), Susi menyebut cuitan Abu Janda selalu menyinggung hati masyarakat. Susi mengajak netizen unfollow Abu Janda dan tidak mempedulikan lagi orang itu.

“Saya pikir saatnya dihentikan ocehan2 model seperti ini yg selalu menyinggung perasaan publik. Tidak sepantasnya dimasa sulit pandemic, hal2 yg tidak positif dibiarkan. Ayo kita un follow, dan jangan perdulikan lagi orang2 seperti ini. Salam sehat & damai,” kata Susi. Susi telah dihubungi dan mengizinkan cuitannya itu dikutip.

Sebagai informasi, Abu Janda dilaporkan KNPI ke Bareskrim Polri terkait cuitan evolusi yang diduga rasis kepada Natalius Pigai. Laporan tersebut bernomor: LP/B/0052/I/2021/Bareskrim pada Kamis 28 Januari 2021.

Permadi Arya alias Abu Janda dilaporkan atas dugaan melanggar Pasal 45 ayat (3) juncto Pasal 27 ayat (3) dan/atau Pasal 45 A ayat (2) juncto Pasal 25 ayat (2) dan/atau Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, Kebencian atau Permusuhan Individu dan/atau Antar Golongan (SARA), Pasal 310 dan/atau Pasal 311 KUHP.

Abu Janda juga mengklarifikasi bahwa cuitannya itu bukan rasial. Abu Janda mengaku tidak mempercayai teori Darwin.

Abu Janda kemudian menjelaskan maksud ‘evolusi’ yang ditujukan kepada Natalius Pigai itu. Ia kemudian merujuk pada Kamus Besar Bahas Indonesia (KBBI) bahwa kata-kata ‘evolusi’ yang dia maksud mengandung arti ‘perubahan atau perkembangan’.

“Jadi tidak ada saya berpikir teori Darwin ketika saya mengatakan itu. Evolusi di KBBI itu tidak ada kaitannya sama teori Darwin, di kamus besar itu artinya berkembang. Yang aku maksud itu jadi ‘Kau ini sudah berkembang belum otak kau’ itu maksudnya ‘kau nggak ada otak’, gitu, cuma dikaitkan ke teori Darwin sama si Rocky Gerung itu,” jelas Abu Janda saat dihubungi, Kamis (28/1).

 

Sumber: detik.com

PKB Harap Abu Janda Diproses Polisi

0

TNews, NASIONAL – Permadi Arya atau Abu Janda dilaporkan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ke polisi atas dugaan rasisme. PKB mendorong agar laporan terhadap Abu Janda di kepolisian diproses.

“Saya pun prihatin, kenapa saat ini kita gampang sekali saling singgung, saling benci dan saling lapor. Perlu juga ditempuh langkah mediasi dan kekeluargaan. Kalau sudah dilaporkan, tugas polisi menindaklanjuti secara terbuka, adil dan berdasarkan pada bukti bukti, tidak terkecuali pada Abu Janda. Hukum tidak boleh pandang bulu atau berpihak pada kelompok tertentu,” kata Waketum PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan, Jumat (29/1/2021).

Agar dugaan rasisme yang dilakukan Abu Janda tak terulang, Jazilul mewanti-wanti soal fitnah hingga hoaks. Anggota Komisi III DPR ini mengingatkan soal kemajemukan hidup di Indonesia.

“Kami mengajak semua pihak agar berhati-hati mengeluarkan ujaran berupa fitnah, hoaks, prank dan rasis. Kita hidup di negara Pancasila yang majemuk dari berbagai ras, suku, agama, dan asal usul.” ujarnya.

Selain itu, polisi juga didorong mengantisipasi ujaran kebencian hingga rasisme seperti diduga dilakukan Abu Janda. Sebab, kata Jazilul, tak ada toleransi bagi perusak persatuan Indonesia.

“Hemat saya, polisi dapat melakukan deteksi dini kepada siapa saja pemain yang berpotensi menebar kebencian, sensasi, fitnah dan rasis agar dapat dicegah. No tolerance bagi siapapun yang berpotensi merusak persatuan,” imbuhnya.

Seperti diketahui, KNPI melaporkan Abu Janda ke Bareskrim Polri atas tuduhan rasial kepada Natalius Pigai. Laporan tersebut bernomor: LP/B/0052/I/2021/Bareskrim pada Kamis 28 Januari lalu.

Abu Janda mengklarifikasi bahwa cuitannya itu bukan rasial. Abu Janda menyebut laporan KNPI bersifat asumtif.

“Kalau dari konteks objek laporannya sebenernya kan itu kan asumtif, jadi mereka berasumsi bahwa saya ini rasis. Padahal kalau dari kalimatnya nggak ada, pertama konteksnya bukan menyatakan, tapi bertanya,” kata Abu Janda saat dihubungi, Kamis (28/1).

 

Sumber: detik.com

Covid-19 Bisa Turunkan Kesuburan pada Pria, Ini Penjelasan Studi

0

TNews, SEHAT – COVID-19 kemungkinan dapat merusak kualitas sperma dan mengurangi kesuburan pada pria, demikian menurut sebuah studi baru berbasis bukti eksperimental. Para peneliti studi pada hari Jumat (29/01), melaporkan dalam jurnal Reproduction bahwa COVID-19 dapat menyebabkan peningkatan kematian sel sperma, inflamasi dan apa yang disebut sebagai stres oksidatif.

“Temuan ini memberikan bukti eksperimental pertama secara langsung bahwa sistem reproduksi pria dapat menjadi sasaran dan dirusak oleh COVID-19,” para penulis menyimpulkan.

Meski begitu, para ahli yang mengomentari studi tersebut mengatakan bahwa kapasitas virus untuk mengganggu kesuburan pada pria masih belum terbukti.

Seperti diketahui, COVID-19 menyebabkan gangguan pernapasan, terutama pada orang tua dan mereka yang memiliki masalah kesehatan mendasar. Ditularkan melalui droplet pernapasan, penyakit ini menyerang paru-paru, ginjal, usus, dan jantung.

Namun, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa COVID-19 yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 ini juga dapat menginfeksi organ reproduksi pria, merusak perkembangan sel sperma dan mengganggu hormon reproduksi. Reseptor yang digunakan oleh virus untuk mengakses jaringan paru-paru ditemukan juga di dalam testis.

Tetapi efek virus terhadap kemampuan reproduksi pria masih belum terungkap.

Studi untuk mencari penanda biologis

Behzad Hajizadeh Maleki dan Bakhtyar Tatibian dari Justus-Liebig-University di Jerman melakukan studi untuk mencari penanda biologis yang mungkin menunjukkan dampak negatif virus pada kesuburan pria.

Analisis terkait hal ini mereka lakukan terhadap 84 pria yang terinfeksi COVID-19 selama 60 hari – dengan interval 10 hari – dan dibandingkan dengan data 105 pria sehat.

Hasilnya, sel sperma pasien COVID-19 menunjukkan peningkatan inflamasi dan stres oksidatif secara signifikan. Artinya ada ketidakseimbangan kimiawi yang dapat merusak DNA dan protein dalam tubuh.

“Efek pada sel sperma ini berkaitan dengan kualitas sperma yang lebih rendah dan potensi berkurangnya tingkat kesuburan,” kata Maleki dalam sebuah pernyataan.

“Meskipun efek ini cenderung membaik dari waktu ke waktu, tetap saja efek ini secara signifikan dan abnormal lebih tinggi pada pasien COVID-19,” ujarnya seraya menambahkan bahwa semakin parah penyakitnya, semakin besar pula perubahannya.

Lebih jauh Maleki mengatakan bahwa sistem reproduksi pria “harus dianggap sebagai jalur yang rentan terhadap infeksi COVID-19 dan dinyatakan sebagai organ berisiko tinggi oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO)”.

“Para pria jangan terlalu khawatir”

Para ahli yang tidak terlibat dalam studi menyambut baik hasil penelitian tersebut, tetapi memperingatkan bahwa diperlukan lebih banyak penelitian lebih lanjut sebelum dapat menarik kesimpulan dengan cepat. “Para pria seharusnya tidak terlalu khawatir,” kata Alison Campbell, direktur embriologi CARE Fertility Group di Inggris.

“Saat ini tidak ada bukti pasti kerusakan jangka panjang yang disebabkan oleh COVID-19, baik pada sperma atau pada potensi reproduksi pria,” kata Alison kepada Science Media Centre yang berbasis di London.

Menurut Alison, hasil studi ini bisa saja tidak tepat, mengingat laki-laki yang sembuh dari COVID-19 diobati dengan kortikosteroid dan terapi antivirus, sedangkan kelompok pria dalam studi tidak.

Allan Pacey, seorang spesialis dalam pengobatan reproduksi pria di Universitas Sheffield mengajukan “catatan kehati-hatian” tentang bagaimana data tersebut diinterpretasikan. Beberapa indikator penurunan kualitas sperma bisa saja terjadi karena faktor selain COVID-19, kata Allan, seraya mencatat bahwa kebanyakan pria dalam kelompok COVID-19 dalam studi tersebut mengalami kelebihan berat badan.

Selain itu, fakta sederhana bahwa hanya satu kelompok yang mengalami sakit parah – apa pun penyebabnya – juga perlu diperhitungkan, tambahnya.

 

Sumber: detik.com

Wapres Ma’ruf Amin Sebut Vaksinasi Hukumnya Wajib Kifayah

0

TNews, NASIONAL – Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan vaksinasi COVID-19 hukumnya wajib kifayah. Hukum wajib kifayah itu tidak akan gugur sampai terjadinya herd immunity.

Pernyataan itu disampaikan Ma’ruf Amin saat berbicara dalam acara muhasabah dan istigosah untuk negeri seperti disiarkan akun channel YouTube NU Channel. Ma’ruf Amin awalnya menjelaskan mengenai pentingnya PPKM dalam menekan laju penularan COVID-19.

“Kita dalam menghadapi pandemi itu, pemerintah meminta kita untuk menjaga protokol kesehatan melakukan vaksinasi, kemudian juga menerapkan apa yang disebut PPKM penetapan pembatasan kegiatan kemasyarakatan, untuk apa? untuk menjaga, supaya kita itu tidak tertular, menjaga diri daripada tertular itu menurut para ulama itu hukumnya wajib, wajib,” kata Ma’ruf dikutip, Jumat (29/1/2021).

Karena itu, Ma’ruf Amin mengatakan menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan hingga menghindari kerumunan itu hukumnya wajib. Itu semata-mata dilakukan agar seseorang tidak terpapar virus.

Dia kemudian berbicara panjang lebar mengenai salah satu penjelasan ulama yakni Syekh Nawawi Al-Bantani dalam salah satu kitabnya. Pada intinya dijelaskan bahwa menjaga diri dari seluruh bahaya yang akan terjadi apalagi yang sudah diyakini itu hukumnya wajib.

“Menjaga dari wabah ya itu sesuatu yang diwajibkan menurut ulama menurut Syekh Nawawi Al-Bantani di dalam tafsir marahlabid,” ujar Ma’ruf.

Barulah kemudian Ma’ruf menyinggung soal vaksinasi. Ma’ruf mengatakan vaksinasi merupakan sebuah upaya agar menjaga tubuh tidak tertular virus. Maka, kata Ma’ruf, vaksinasi hukumnya wajib kifayah.

“Ini hal yang sebenarnya, karena itu kita harus melakukannya. Vaksinasi itu juga untuk imunisasi, mencegah minal hadhor supaya kita imun nah tapi kan mungkin kalau vaksinasi wajib kifayah, baik lah itu wajib kifayah tapi kifayahnya tidak akan hilang sampai terjadinya yang namanya herd immunity yaitu imunitas kelompok, sampai bangsa Indonesia ini bisa, sesudah divaksinasi. Bisa menjadi imun, bisa menjadi tahan, tidak lagi,” ujar Ma’ruf.

Untuk diketahui, wajib kifayah artinya kewajiban bersifat kelompok apabila tidak seorang pun melakukannya maka berdosa semuanya dan jika beberapa melakukannya maka gugur kewajibannya seperti salat jenazah.

Ma’ruf menjelaskan herd immunity itu bisa terjadi jika 70 persen bangsa Indonesia sudah divaksinasi. Jika jumlah itu sudah terpenuhi, maka status wajib kifayah itu gugur.

“Kapan itu bisa menjadi? kalau bangsa Indonesia sudah tervaksinasi sebanyak 70 persen, 70 persen artinya 182 juta baru hilang itu kewajiban kalau mau disebut kifayah, kalau sudah mencapai vaksinasi sampai 182 juta, yang bisa menyebabkan terjadinya herd immunity itu,” ujar Ma’ruf.

“Jadi kewajiban kalau itu belum, kita masih punya kewajiban kalau terjadi apa-apa dosa kita dan ini, kalau memakai masker itu wajibnya aini, masing-masing menjaga diri. Kalau vaksinasi itu kifai sampai dengan tervaksinasi sebanyak 182 juta orang,” sambung Ma’ruf.

 

Sumber: detik.com

Yordania Desak Israel Berikan Vaksin Corona ke Warga Palestina

0

TNews, INTERNASIONAL – Raja Yordania Abdullah mendesak pemerintah Israel untuk memberikan vaksin COVID-19 kepada warga Palestina yang berada di Tepi Barat atau di Jalur Gaza. Kegagalan Israel memberikan vaksin Corona pada warga Palestina disebut Raja Abdullah kontraproduktif bagi negara Yahudi tersebut.

“Israel telah meluncurkan vaksin yang sangat sukses, namun Palestina belum,” kata Raja Abdullah pada Forum Ekonomi Dunia tahunan di Davos, Swiss dilansir AFP, Jumat (29/1/2021).

“Anda tidak dapat memvaksinasi satu bagian dari masyarakat Anda dan berpikir bahwa Anda akan aman,” katanya melalui konferensi video. “Itu adalah pelajaran No. 1 yang diajarkan COVID-19 kepada kita,” cetus Raja Yordania itu.

Raja Abdullah mengatakan pada hari Kamis (28/1) bahwa virus Corona “tidak peduli dengan perbatasan, orang kaya atau orang miskin atau siapa pun.”

Israel meluncurkan program vaksinasi sebulan lalu. Sejak itu, hampir 2,8 juta orang dari 9 juta populasinya telah menerima suntikan pertama, dengan setengah dari jumlah itu sudah mendapatkan dosis kedua juga.

Para pemukim Yahudi di Tepi Barat sedang diinokulasi, tapi warga Palestina tidak. Hal ini telah memicu kritik tajam dari kelompok-kelompok hak asasi manusia dan Palestina sendiri.

Awal bulan ini, Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) mendesak komunitas internasional “untuk meminta pertanggungjawaban Israel” dan memastikan bahwa mereka memberikan vaksin kepada semua warga Palestina yang tinggal di bawah pendudukan Israel.

Sekitar 2,8 juta warga Palestina hidup di bawah pendudukan Israel di Tepi Barat, sementara 2 juta orang tinggal di wilayah Jalur Gaza yang miskin dan diblokade Israel.

Pada pertengahan Januari, di bawah tekanan dari kelompok-kelompok hak asasi, Layanan Penjara Israel mengatakan telah mulai memvaksinasi semua tahanannya, termasuk sekitar 4.400 warga Palestina yang ditahan di penjara.

Yordania sendiri, yang merupakan rumah bagi pengungsi Palestina, Suriah dan Irak, telah meluncurkan kampanye vaksinasi Corona awal bulan ini.

Pemerintah Yordania berharap dapat memberikan vaksin gratis kepada seperempat dari 10 juta penduduk negara itu, termasuk warga asing.

Sumber: detik.com

Disarankan Diubah, Ini Nama Anak Asmirandah dan Jonas Rivanno yang Ramai Dibahas

0

TNews, SELEB – Nama anak Asmiradah dan Jonas Rivanno, Chloe Emmanuelle Van Wattimena ramai menjadi bahasan. Bahkan nama anak kedua pasangan selebriti ini menjadi trending.

Nama anak Asmirandah dan juga Jonas Rivanno ini bahkan ada yang sampai mengatakan jika seharusnya diubah. Dikutip dari Hai Bunda, nama Chloe Emmanuelle Van Wattimena dianggap tidak harmonis.

Adalah Ni Kadek Hellen Kritsy seorang Transpersonal & Name Consultant memberikan ungkapannya akan nama anak Asmirandah dan Jonas Rivanno ini.

a mengibaratkan padi yang membutuhkan banyak air tapi ditanam di musim kemarau. Hal tersebut disinyalir gagal panen, hal ini juga ibaratnya seperti menanam kaktus di musim hujan yang nyaris mengalami kegagalan.

Tak hanya itu, Ni Kadek Hellen juga mengatakan efek ketidakselarasan nama salah satunya. Tidak selaras dengan waktu (tanggal lahir). Hal ini dipastikan akan berpengaruh dengan kehidupan. Salah satu contohnya seperti mudah sakit dan juga ketidakberuntungan dalam hidup.

Anak pertama pasangan Asmirandah dan Jonas Rivanno itu memang lahir tepat di hari Natal, 25 Desember 2020. Ini adalah bayi yang ditunggu-tunggu pasangan ini setelah beberapa tahun menantikan buah hati.

“Sekarang kita lihat karakter yang terbentuk dari hasil analisis nama bayi yang dilahirkan pada Natal, 25 Desember 2020. Kesuksesan dan materi adalah hal utama baginya oleh karena itu, dia begitu berambisi pada dua hal tersebut,” ungkap Ni Kadek.

“Nama bayi yang lahir di RSIA Bunda, Jakarta ini juga mengekspresikan kemakmuran. Terlihat adanya tipe pengusaha dalam dirinya, juga memiliki bakat alami dalam berkarier dan mengatur keuangan yang dapat membuatnya meraih kesuksesan besar sejak usia muda, yang kemudian bisa mencapai kondisi finansial yang jauh lebih baik dari orang-orang sebayanya,” terangnya lagi.

Nama anak Asmirandah dan Jonas Rivanno ini disarankan untuk diubah. Tetapi jika tidak berkenan, Ni Kadek menyarankan menambahkan huruf E pada kata Chloe dan menghapus satu huruf L pada kata Emmanuelle yang kemudian menjadi Chloee Emmanuele Van Wattimena, nama tersebut sudah dianalisis dan diyakini memiliki hasil yang positif.

Sebelumnya, Jonas Rivanno mengatakan arti nama sang buah hati.

“Chloe itu yang bersinar, Emmanuelle itu artinya Tuhan bersama kita. Jadi yang bersinar karena Tuhan beserta dia. Van itu dalam bahasa Belanda artinya dari Wattimena nama marga saya, jadi dari Wattimena,” beber Jonas Rivanno beberapa waktu lalu.

 

Sumber: detik.com

Proses Produksi Kolombeng Selai Kotamobagu Menarik Perhatian Daerah Tetangga

0

TNews, Kotamobagu – Didampingi Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperdagkop-UKM), Kotamobagu, Disperdagkop-UKM Kabupaten Bone Bolango mendatangi langsung produksi kolombeng selai yang dipasarkan hingga ke luar daerah.

Kepala Bidang Koperasi, Disperdagkop-UKM Kotamobagu, Meiva Najoan, mengatakan, kunjungan tersebut dalam rangka studi komparasi.

“Mereka juga tertarik dengan kue kolombeng selai, sehingga kemarin kami dampingi untuk mengunjungi dan melihat langsung proses produksinya,” kata Najoan, Jumat, (29/01/2021).

Dari study terkait Koperasi dan UKM ini, ada hal bisa menjadi bandingan untuk diimplementasikan di Bone Bolango.

“Tentu mereka bisa membandingkan langsung, bagaimana pelaku usaha di Kotamobagu berupaya untuk mengembangkan usaha mereka hingga ke pasar-pasar regional,” jelas Najoan.

 

Neno Karlina

BERITA TERBARU