Beranda blog Halaman 2184

Wanita Ini Dimusuhi Suami Gegara Uang Belanjaan

0

TNews, KULINER – Hanya diberi uang makan Rp 26 ribu sehari. Wanita ini curhat sering dimusuhi suaminya jika jatah uang bulanannya habis.

Masalah ekonomi hingga jatah uang belanja, sering jadi masalah utama pemicu pertengkaran pasangan suami istri.

Setelah sebelumnya heboh curhatan pria bernama Yusuf di Facebook, yang hanya memberikan uang bulanan Rp 200 ribu ke sang istri. Kini ada kisah serupa yang diunggah oleh akun Instagram @Igtainmenttt (28/01).

Akun Instagram yang satu satu ini awalnya membuka sesi curhat lewat fitur direct message (DM). Banyak followers-nya yang mencurahkan keluh kesah mereka secara anonim.

Salah satunya wanita yang identitasnya dirahasiakan. Ia bercerita bahwa sang suami hanya memberikan uang belanja sebanyak Rp 800 ribu per bulan. Tapi itu semua harus cukup menghidupi dia dan anaknya, beli gas, pampers, sabun hingga makanan sehari-hari.

“Saya sudah menikah satu tahun dan sudah dikaruniai anak. Gaji suami saya kepotong untuk cicilan motor dan hp. Sisa gajinya hanya Rp 800 ribu untuk keperluan sehari-hari. Menurut Minshay (Admin), Rp 800 ribu itu cukup tidak untuk sebulan?” tanyanya.

Selain untuk membeli segala kebutuhan dan bahan makanan. Wanita ini juga curhat bahwa dia wajib minum jamu karena masih menyusui sang anak.

Tak heran uang bulanan Rp 800 ribu ini sering habis di tengah bulan. Tentunya memancing emosi dari suami, yang menuduh sang istri boros dan hobi jajan makanan.

“Suami saya marah sama saya. Nyalahin saya uangnya buat jajan terus. Padahal kalau jajan juga sama dia Minshay. Maksud saya jajan itu seperti beli bagator, siomay, pempek, bakso hanya itu saja,” lanjutnya.

Wanita ini juga curhat bahwa dia selalu berhemat. Tidak pernah makan di restoran, karena ia sadar bahwa uang bulanan mereka tidak akan cukup. Parahnya lagi jika uang bulanannya habis, sang suami akan memusuhinya.

“Wajarkah suami saya marah karena uangnya habis?” tanyanya.

Jika dihitung ulang seharinya wanita ini hanya bisa menghabiskan Rp 26.000. Apalagi ia memiliki anak kecil yang membutuhkan pampers, makanan, jamu dan masih banyak lagi.

Komentar beragam pun mengalir dari netizen yang geram dengan ulah suami. Banyak yang membela wanita ini.

“Bulan depan uang Rp 800 ribunya gak suah diambil. Suruh suami pegang sendiri, ngatur sendiri Rp 800 ribu buat sebulan,” saran @sidyaaaaa.

“Rp 800 ribu mah, cuma buat 8 hari juga sudah bikin engap,” tulis @joaanerelya.

“Rp 800 ribu beliin aja beras sekarung sama bata satu pack. Cukup buat sebulan. Paling kesel sama laki yang ngasih uang pas-pasan, tapi dia marah pas duitnya kurang. Kaga ngaca apa? Makanya kalau masih punya tanggungan cicilan jangan nikahin anak orang dulu. Kelarin aja dulu cicilannya baru nikah, Nanti setelah tiga bulan mending cari kerja aja Mbak,” ceramah @diah_wijayanti91

Tapi ada juga netizen yang mengungkapkan bahwa jika pintar mengelolanya. Uang Rp 800 ribu ini bisa cukup selama sebulan.

“Cukup gak cukup sih sebenarnya. Tapi kalau memang adanya segitu ya dicukupi, cukup kan aja. Jangan sampai terlilit hutang. Bisa juga misal pampers anak yang sehari bisa 3x, disiasati pas malam aja,” ungkap @zinyomaya.

Terlepas dari perdebatannya, curhatan uang bulanan wanita ini jadi topik yang seru di Instagram.

Sama seperti beberapa kisah serupa lainnya. Salah satunya saat seorang pengguna Facebook curhat, membanggakan dirinya mampu masak enak hanya pakai uang Rp 15.000. Bukannya dipuji, netizen malah geram dengan curhatan wanita tersebut.

 

Sumber: detik.com

Gejala yang Sering Dialami Saat Terinfeksi Varian Baru Corona

0

TNews, SEHAT – Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang terinfeksi varian baru Corona di Inggris sering mengalami gejala seperti batuk, sakit tenggorokan, dan kelelahan. Tetapi, untuk gejala kehilangan kemampuan indra penciuman dan perasa jarang terjadi.

Dari survei yang dilakukan Kantor Statistik Nasional (ONS) menunjukkan orang yang terinfeksi varian ini lebih banyak mengeluhkan gejala batuk, sakit tenggorokan, kelelahan, dan nyeri otot. Survei tersebut dilakukan dengan bertanya pada pasien-pasien positif Corona antara 15 November 2020 hingga 16 Januari 2021.

Perbedaan gejala ini kemungkinan dipengaruhi oleh varian virus yang lebih menular dan lebih cepat menyebar di tubuh, dibandingkan dengan varian virus sebelumnya. Tetapi, sampai saat ini masih belum diketahui sebenarnya bagaimana dampak varian tersebut pada tubuh yang terinfeksi.

“Kehilangan kemampuan perasa dan penciuman ini secara signifikan kurang umum dialami pada mereka yang positif terinfeksi varian baru Corona, tetapi umum dialami mereka yang terinfeksi varian yang lama,” tulis ONS yang dikutip dari The Guardian, Kamis (28/1/2021).

Namun, survei ini tidak menemukan bukti adanya perbedaan untuk gejala COVID-19 lainnya seperti gastrointestinal, sesak napas, atau sakit kepala.

Menurut profesor onkologi molekuler di University of Warwick Lawrence Young, mutasi virus Corona Inggris ini bisa mempengaruhi gejala yang muncul. Ini mungkin terjadi karena varian baru Corona ini lebih mudah menular dan membuat orang yang terinfeksi memiliki jumlah virus yang lebih tinggi.

“Ini bisa menyebabkan infeksi terjadi lebih luas di dalam tubuh dan menyebabkan gejala batuk, nyeri otot, serta kelelahan lebih meningkat. Varian ini memiliki mutasi yang lebih banyak, sehingga bisa mempengaruhi respons kekebalan tubuh dan rentang gejala yang muncul,” jelas Profesor Young.

Selain itu, para ilmuwan di New and Emerging Respiratory Virus Threats Advisory Group (Nervtag) pemerintah menyimpulkan bahwa varian baru Corona yang ada saat ini bisa meningkatkan tingkat kematian 30-40 persen. Meski alasannya belum jelas, tetapi ini mungkin berkaitan dengan mutasi N501Y, yang membuat virus lebih mudah menginfeksi sel tubuh dan 70 persen lebih menular.

 

Sumber: detik.com

Ibrahimovic Rasis ke Lukaku, Ini Kata Pogba

0

TNews, OLAHRAGA – Zlatan Ibrahimovic Vs Romelu Lukaku masih berbuntut. Ibrahimovic dituding rasis ke Lukaku. Paul Pogba pun mengomentari ribut-ribut dua mantan rekan satu timnya itu.

Ribut-ribut Zlatan Ibrahimovic dengan Romelu Lukaku itu terjadi dalam derby Milan di perempatfinal Coppa Italia, Rabu (27/1/2021) dini hari WIB kemarin.

Dalam Derby della Madonnina tersebut, Zlatan Ibrahimovic yang andalan AC Milan sampai adu kepala dengan Romelu Lukaku si tumpuan lini depan Inter Milan.

Momen beradu kepala itu diiringi pula dengan serangkaian kata-kata cercaan di antara dua pemain yang sebelum ini pernah jadi rekan satu tim di Manchester United. Sampai membawa-bawa soal ‘keledai’, ‘ibu’, dan ‘voodoo’.

Dalam keributan tersebut, Zlatan Ibrahimovic diklaim melontarkan kata-kata, “Panggil ibumu, lakukan sesuatu dengan voodoo sialanmu, keledai kecil.”

Romelu Lukaku membalas ucapan tersebut dengan makian yang tidak kalah kasar. “Persetan dengan dirimu dan istrimu!”.

Ribut-ribut Zlatan Ibrahimovic Vs Romelu Lukaku itu membuat keduanya sama-sama dapat kartu. Mereka pun harus ditahan oleh rekan-rekan satu tim mereka saat hendak masuk ke terowongan menuju ruang ganti.

Yang kemudian masih berbuntut adalah tudinga bahwa Zlatan Ibrahimovic sudah bertindak rasis ke Romelu Lukaku. Dugaan ini muncul akibat ucapan ‘voodoo’ darinya dan fakta bahwa Lukaku memiliki kulit berwarna.

Namun, Paul Pogba membela Zlatan Ibrahimovic di media sosial (medsos). Ia yakin tak ada niat rasis ke Romelu Lukaku. “Zlatan… rasis? Ia sedemikian menyayangiku sehingga menurutku ia akan jadi orang terakhir yang rasis! Ayolah, jangan berkelakar soal itu.”

Sebelum ini, Zlatan Ibrahimovic juga sudah membantah dirinya rasis. Ia melakukannya lewat sebuah postingan bernuansa antirasisme di media sosial. Isinya adalah sebuah video tentang anak kecil yang berbeda warna kulit saling berpelukan.

“Di dunia Zlatan, tak ada tempat untuk rasisme. Kita semua sama. Kita semua setara. Kami adalah pesepakbola, beberapa lebih baik dari yang lain,” tulis Zlatan Ibrahimovic.

 

Sumber: detik.com

Sekda Bolsel Apresiasi PMI Bolsel

0

TNews, BOLSEL – Sekretaris daerah Marzanzius Arvan Ohy S STP, atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), memberikan apresiasi atas kontribusi PMI Bolsel terkait keterlibatan saat dan pemulihan pasca bencana. Ini dikatakan sekda saat mewakili Bupati Hi Iskandar Kamaru S Pt, pada kegiatan Evaluasi Pembelajaran Program Pemulihan Pasca Bencana di Kabupaten Bolsel, Kamis (28/01/2021).

 

“Terima kasih kepada keluarga besar PMI Kabupaten Bolsel. Di bawah pimpinan Ny Selpian Kamaru-Manoppo beserta para donatur atas kepedulian dan peran aktif selama masa bencana hingga saat ini,” ujar sekda,

dalam kegiatan yang digelar di Guest House Pemkab Bolsel, Molibagu ini. Sekda juga menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kepedulian serta peran aktif Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, PMI Pusat, Provinsi, Kabupaten./Kota se-prov Sulawesi Utara (Sulut). “Terima kasih kami sampaikan, karena lembaga kemanusiaan ini, terus menunjukkan eksistensi dan perhatian sejak bencana menerpa Kabupaten Bolsel, pada Juli 2020 hingga saat ini,” tutur sekda.

 

Sekda di akhir sambutannya,  mengajak semua pihak untuk berdoa agar Kabupaten Bolsel selalu dijauhkan dari segala macam bencana. Hadir dalam giat ini, Ketua PMI Kabupaten Bolsel, Selpian Kamaru-Manoppo, Tim Pendamping PMI Provinsi Sulut pada Program Pemulihan Pasca Bencana di Kabupaten  Bolsel, pimpinan perangkat daerah, camat dan sangadi se-Kabupaten Bolsel , para pengurus PMI, pengurus markas, tim giat donor, serta relawan PMI Bolsel.

 

Gie

Hendra Makalalag : Setiap Tahun Jumlah Pekerja Migran Asal Sulut Meningkat

0
Hendra Makalalag

TNews, MANADO – Pengangguran adalah masalah serius yang harus ditangani oleh pemerintah. Dari data BPS tahun 2019 tercatat bahwa jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,05 juta orang. Jumlah ini kini semakin meningkat dengan adanya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia dan bahkan dunia.

BPS melaporkan bahwa pada bulan Agustus 2020, angka pengangguran di Indonesia telah mengalami peningkatan signifikan dari angka 7,05 juta jiwa menjadi 9,77 juta jiwa atau terjadi penambahan jumlah pengangguran sebanyak 2,67 juta jiwa. Khusus Provinsi Sulut sendiri, ikut terkena imbas gelombang pengangguran ini.

Menurut data BPS, akibat pandemi Covid-19 Sulut mendapat ketambahan 1,36% jumlah pengangguran dari angka 75.485 jiwa menjadi 90.651 jiwa. Dari angka ini sebesar 24,920 orang menjadi pengangguran karena Covid-19, sedangkan sebanyak 17,280 ribu orang kini tidak bekerja karena Covid-19.

Salah satu cara untuk mengurangi jumlah pengangguran yang tinggi ini adalah dengan membuka peluang untuk bekerja ke luar negeri. Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Ketenagakerjaan dan BP2MI telah memfasilitasi berbagai peluang kerja ke luar negeri dengan penghasilan yang sangat menggiurkan.

Penempatan ke negara Jepang, Korea, Australia, Polandia dan negara-negara Asia Tenggara patut untuk dilirik karena gaji yang ditawarkan jauh melebihi UMP daerah.Kepala UPT BP2MI Manado Hendra Makalalag menyebutkan bahwa apabila pemerintah daerah berhasil menempatkan pekerja migran dari

Sulut ke luar negeri, maka potensi devisa masuk ke daerah dari remitansi yang dikirimkan oleh para pekerja ini ke keluarganya di Sulut bisa mencapai puluhan milyaran rupiah pertahunnya. “Menurut data yang kami dapat dari BPS, tahun 2020 yang lalu angka pengangguran di Sulut mencapai 90 ribuan. Nah, apabila pemerintah daerah berhasil menempatkan 20% saja dari angka pengangguran ini, maka potensi pendapatan daerah melalui remitansi pekerja migran asal Sulut bisa mencapai Rp. 58 Miliar per tahun,” jelas Hendra Makalalag.

Setiap tahunnya, tambah Makalalag, jumlah pekerja migran asal Sulut yang mengadu nasib ke luar negeri terus mengalami peningkatan. Data SISKOP2MI menyebutkan bahwa sekitar 1.800 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Sulut telah ditempatkan di berbagai negara di seluruh dunia. “Angka ini saya yakin akan terus bertambah apabila pemerintah daerah dapat melaksanakan apa yang diamanatkan oleh UU no.18 tahun 2017 pasal 40 dimana tanggung jawab pendidikan dan pelatihan bagi Calon PMI menjadi bagian dari tanggung jawab pemerintah daerah,” ujarnya.

Menurut dia, pekerja migran asal Indonesia banyak diminati oleh banyak negara penempatan. Namun umumnya CPMI kita masih terkendala dengan kemampuan bahasa. “Jumlah permintaan pekerja asal Indonesia itu sangat banyak. Contohnya lowongan pekerjaan untuk program Specified Skilled Worker (SSW) ke Jepang yang membutuhkan 345 ribu pekerja untuk ditempatkan di 14 sektor pekerjaan disana. Namun program SSW ke Jepang ini mensyaratkan calon pekerjanya untuk memiliki kemampuan berbahasa Jepang minimal N4. Hal ini yang harus menjadi perhatian dari pemerintah daerah karena pelatihan bahasa membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan rata-rata calon pekerja yang sangat berminat untuk bekerja ke Jepang ini tidak memiliki biaya untuk pelatihan bahasa,” ungkapnya.

Untuk melaksanakan amanat UU Nomor 18 Tahun 2017, langkah yang akan ditempuh oleh UPT BP2MI Manado akan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah, mulai dari Gubernur, Bupati/Walikota.

Perintah UU Nomor 18 Tahun 2017 pasal 40 perlu dikomunikasikan dengan pemerintah provinsi dalam hal ini Gubernur sebagai penentu kebijakan yang berkenaan dengan ketenagakerjaan dan kebijakan anggaran yang terkait dengan calon pekerja migran Indonesia.

Hal kebijakan Gubernur diharapkan akan diikuti oleh Kabupaten/Kota se-Sulut. “Terlaksananya koordinasi di semua tingkatan akan membangun sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah, yang bisa diwujudkan oleh pemerintah daerah melalui anggaran APBD untuk biaya pelatihan dan pendidikan bagi calon pekerja migran,” tutupnya.

 

Sumber : Berita Manado

Asha Shara Resmi Cerai

0

TNews, SELEBRITA – Perceraian Asha Shara dan Syafiq Assa’dy akhirnya diputus oleh Pengadilan Agama Tigaraksa. Asha Shara dan Syafiq divonis cerai sejak tanggal 14 Januari 2021.

Hal itu diungkapkan oleh kuasa hukumnya, Kasman Sangaji. Ia menyebut semua gugatan Asha Shara terhadap suaminya dikabulkan oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Tigaraksa.

“Kalau mbak Asha diputus pada tanggal 14 Januari 2021, hasilnya apa yang kita minta alhamdulillah dipenuhi semua oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Tigaraksa,” kata Kasman Sangaji saat dihubungi detikcom, Kamis (28/1/2021).

“Dan hari ini jatuh inkrah. Putusan itu diberi waktu 14 hari bagi para pihak untuk menyatakan menerima atau menolak putusan PA jadi hari ini inkrahnya,” sambungnya.

Beberapa poin gugatan yang dilayangkan Asha Shara diungkapkan oleh Kasman Sangaji. Yaitu mulai dari permintaan cerai hingga hak asuk anak.

“Yang pertama Majelis menerima permohonan cerai dari kita yaitu pisah karena putusan cerai Pengadilan. Yang kedua hak asuh terhadap anak jatuh kepada mbak Asha. Yang ketiga terkait dengan biaya sekolah, kehidupan dan kesehatan anak juga diterima oleh Majelis Hakim,” papar Kasman Sangaji.

“Yang keempat terkait dengan persoalan titip anak jadi masing-masing pihak sesuai dengan permohonan kami juga, Majelis Hakim menerima bahwa persoalan mendidik anak itu persoalan didikan bersama sepanjang para pihak memiliki itikad baik,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Asha Shara melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Tigaraksa pada 15 November 2020. Gugatan tersebut didaftarkan melalui kuasa hukumnya lewat sistem ecourt dengan nomor perkara 5981/Pdt.G/2020/PA.Tgrs.

Asha Shara menggugat cerai Syafiq Assa’dy setelah 8 tahun membina rumah tangga. Dari pernikahan tersebut, Asha Shara dan Syafiq Assa’dy dikaruniai dua orang anak yang bernama Salima Attiyah Syafik Assa’dy dan Samara Aqila Syafik Assa’dy.

Sumber : Detik.com

Jangan Nonton Sendiri! Berikut Film Horor Indonesia Terbaik

0

TNews, PERFILMAN – Antusiasme masyarakat terhadap film Indonesia beberapa tahun belakangan melonjak drastis. Salah satu genre yang paling banyak peminatnya yakni film horor. Terang saja karena film dengan tema horor termasuk yang mendominasi layar lebar Indonesia. Bahkan ada film horor lama yang kemudian di-remake.

Salah satu contohnya film horor legendaris “Ratu Ilmu Hitam” yang versi lamanya diperankan oleh aktris horor legendaris Suzanna. Film produksi tahun 1981 ini didaur ulang dengan judul yang sama. Sutradara tenar Joko Anwar menjadi penulis skenario versi terbarunya yang dirilis akhir tahun 2019 lalu.

Berikut film horor Indonesia terbaik:

  1. Pengabdi Setan- 2017

Pengabdi Setan merupakan film horor Indonesia terseram yang dirilis pada 28 September 2017. Film ini disutradarai oleh Joko Anwar. Film ini adalah remake dari film berjudul sama pada tahun 1980. Film Pengabdi Setan menceritakan tentang Rini beserta keluarganya yang terpaksa tinggal di rumah neneknya di luar kota. Hal ini karena rumah mereka dijual untuk pengobatan sang ibu.

Ibunya sakit selama tiga setengah tahun tanpa diketahui penyebabnya sehingga keluarganya mengalami krisis finansial. Setelah ibunya meninggal, ayah Rini mencari pekerjaan. Namun teror muncul dengan hadirnya hantu perempuan menyerupai ibu mereka. Hantu itu menghantui Rini dan adik-adiknya. Akhirnya Rini menemukan fakta bahwa di masa lalu keluarganya terlibat dalam suatu perjanjian hitam yang mengancam keselamatan keluarga mereka.

  1. Jelangkung – 2001

Film Jelangkung dirilis tahun 2001. Film ini disutradarai Rizal Mantovani dan Jose Poernomo. Tema film ini yakni ritual mistis kuno jailangkung dari Indonesia.

Jelangkung berkisah tentang seorang pria bernama Ferdi (Lukman Sardi), tiba-tiba saja koma. Hal ini membuat keluarganya khawatir. Ketiga putrinya, Bella (Amanda Rawles), sang kakak (Hanna Al-Rashid), dan si bungsu Tasya (Gabriela Quinlyn), dan istrinya, Sarah (Wulan Guritno), mencoba memecahkan misteri itu.

  1. Film Satu Suro

Film horor Indonesia terseram lainnya adalah Satu Suro. Film ini dirilis tahun 2019 dan dibintangi Citra Kirana, Nino Fernandez, Alexandra Gottardo, dan Willem Bevers.

Film ini menceritakan tentang sepasang suami istri yang tengah menanti kelahiran buah cinta mereka. Adinda yang sedang hamil besar baru saja pindah ke sebuah rumah yang letaknya agak jauh dari kota, bersama suaminya Bayu. Namun, kejadian aneh terasa di rumah tersebut, Adinda sering diganggu makhluk halus dan sering berhalusinasi.

  1. Mata Batin 2

Film Mata Batin 2 dirilis pada 17 Januari 2019. Film ini merupakan sekuel dari film Mata Batin.

Mata Batin 2 bercerita tentang Alia (Jessica Mila) yang memutuskan untuk memulai hidup baru dengan tinggal di sebuah panti asuhan milik Bu Laksmi (Sophia Latjuba) dan Pak Fadli (Jeremy Thomas). Dia sekaligus kerja sosial di panti asuhan tersebut.

Alia merasa ada yang janggal dengan panti itu. Apalagi Nadia (Nabilah Ayu), salah seorang anak panti yang juga memiliki mata batin terbuka seperti Alia, bisa mendengar suara misterius yang minta tolong dari seluruh dinding rumah. Alia dan Nadia pun membuka sebuah kamar misterius yang terkunci.

Namun Alia dan Nadia melakukan kesalahan dan membebaskan Darmah (Hadijah Shahab), arwah penuh dendam yang sengaja dikunci di kamar itu. Keduanya pun bersama dengan Bu Windu (Citra Prima), paranormal dan pembimbing mata batin, menghadapi Darmah dan menyelamatkan panti asuhan itu.

  1. Perempuan Tanah Jahanam

Perempuan Tanah Jahanam adalah film horor terseram yang dirilis pada 17 Oktober 2019. Film ini disutradarai dan ditulis oleh Joko Anwar.

Film ini bercerita tentang dua sahabat, Maya dan Dini, yang bertahan hidup di kota. Setelah lolos dari upaya pembunuhan, Maya mengetahui bahwa ia mewarisi sebuah rumah di desa tempat asalnya. Maya pun kembali ke desa bersama Dini. Sesampainya di desa, ia menemukan sebuah rumah besar yang kosong sekaligus sejumlah kenyataan mengerikan tentang masa lalunya.

Sumber : Detik.com

Terapkan Protokol Covid-19, Bappeda Bolmong Gelar Pra Musrenbang Tingkat Kecamatan

0
Sekretaris Bappeda Aldy Pudul saat memimpin Pra Musrenbang di Kecamatan Dumoga Barat.
TNews, BOLMONG – Dengan tetap menerapkan protokol Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) mulai menggelar Pra Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan sejak Rabu (27/01/2021).
Menurut Kepala Bappeda Yarlis Hatam melalui Sekretaris Aldy Pudul, saat memimpin Pra Musrenbang di Kecamatan Dumoga Bersatu, pihaknya saat ini terus memantapkan musrenbang tingkat kecamatan yang akan digelar pada awal  Februari. Namun yang didahulukan adalah Pra Musrenbang. Dimana, tahapan yang dilaksanakan sudah dimulai di Pantura dan Dumoga Bersatu.
“Tahapan Pra Musrembang sendiri dijadwalkan akan dilaksanakan tiga hari. Pertama telah dilaksanakan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Poigar, Kecamatan Bolaang, Kecamatan Bolaang Timur dan Kecamatan Sangtombolang,” kata Aldy, Kamis (28/01/2021).
Kegiatan Pra Musrenbang tersebut kata dia, akan dilaksanakan selama tiga hari, sejak  tanggal 27 hingga 29 Januari 2021.
“Selanjtutnya, Jumat (29/01/2021) akan digelar di Kecamatan Passi Bersatu, Kecamatan Lolayan dan Kecamatan Lolak,” tuturnya.
Sementara itu, Kabid Infrastruktur dan Kewilayaan Bappeda Bolmong Winci Mokorimban, mengatakan Pra Musrenbang dilaksanakan untuk mempermudah proses penginputan sebelum digelarnya musrenbang tingkat kecamatan.
“Pra Musrenbang penting dilaksanakan untuk melakukan penginputan usulan desa kedalam sistem informasi pemerintahan daerah (SIPD) yang pertama kali dilaksanakan. Untuk itu kita berharap penginputan dari hasil Pra Musrenbang disetiap desa tidak ada kendala,” ujarnya.
Imran Asiaw

WhatsApp Tingkatkan Sistem Keamanan Antar Perangkat

0

TNews, SAINS TEKNO – Fitur baru WhatsApp kembali hadir. Kali ini untuk meningkatkan sistem keamanan antar perangkat.

“Kami menambahkan fungsi-fungsi baru untuk pemakaian WhatsApp di perangkat desktop Mac dan Windows, serta di Web. Kami ingin performa WhatsApp Web dan desktop seunggul performa aplikasi versi ponsel. Dengan demikian, komunikasi pengguna tetap terjaga privasi dan keamanannya di perangkat manapun yang jadi pilihan mereka untuk berkirim pesan,” terangkat WhatsApp dalam keterangan resminya.

Jadi fitur baru WhatsApp ini menambah lapisan keamanan ketika pengguna ingin menyinkronkan akun WhatsApp dari ponsel ke komputer kamu. WhatsApp memanfaatkan sensor fingerprint (Android) dan Face ID (iPhone).

Nantinya ketika pengguna ingin menyinkronkan akun mereka dengan WhatsApp web atau desktop, mereka akan diminta untuk melakukan autentikasi biometrik di ponsel mereka sebelum diminta memindai kode QR.

“Tambahan lapisan keamanan ini akan meminimalisasi kemungkinan teman atau rekan kerja pengguna untuk menyinkronkan akun ke perangkat lain tanpa sepengetahuan mereka. Kami menghadirkan fitur ini untuk memperkuat fitur keamanan yang telah ada, yaitu memunculkan notifikasi saat ada yang login di WhatsApp Web/desktop serta pengaturan untuk keluar dari semua perangkat di aplikasi ponsel yang dapat digunakan kapanpun,” jelas pihak WhatsApp.

Sumber : Detik.com

Peduli Bencana, FAD Bolmong Bantu Korban Banjir dan Tahan Longsor di Manado

0
Kepala DP3A Farida Mooduto saat menerima bantuan dari FAD untuk disalurkan kepada korban bencana di Manado.

TNews, BOLMONG — Peduli bencana, Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) berbagi kasih dengan menyalurkan bantuan sembako terhadap korban bencana banjir dan tahan longsor di Kota Manado.

Bantuan tersebut berupa beras, mie instan, teh celup, kopi, popok, susu, susu bayi, minyak kayu putih, sabun, biskuit serta pakaian layak. Dan diserahkan langsung FAD kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Bolmong melalui penggalangan dana untuk dikirim ke-Kota Manado.

“Ini merupakan bentuk kepedulian FAD terhadap korban bencana, gagasan mereka untuk membantu sesama sangat diapresiasi,” kata Kepala DP3A Bolmong Farida Mooduto, Kamis (28/01/2020).

Hari ini kata Farida, pihaknya bersama jajaran menggunakan mobil molin mengantar langsung ke posko bencana di Manado.

Lanjutnya, bantuan tersebut juga terkumpul dari FAD Kecamatan Poigar, Bolaang, Passi bersatu dan Dumoga bersatu.

“Semoga bantuan ini bermanfaat dan bernilai ibadah. Apalagi mereka yang terdampak bencana sangat membutuhkan. Bahkan pada bantuan ini kita lebihkan untuk popok bayi dan susu, itu yang sangat mendesak untuk kebutuhan saat ini,” tuturnya.

Imran Asiaw

BERITA TERBARU