Beranda blog Halaman 2187

Paris Superstore Siapkan Kebutuhan Lebaran Masyarakat BMR, Manajemen Terapkan Prokes untuk Pengujung

0
PARIS SUPERSTORE

TNews, KOTAMOBAGU – Bagi masyarakat Bolmong Raya yang akan merayakan lebaran idul fitri, tak perlu lagi repot repot untuk berbelanja kebutuhan lebaran ke luar daerah. Pasalnya, di wilayah Kotamobagu banyak pusat pusat perbelanjaan sudah menyiapkan seluruh kebutuhan masyarakat untuk lebaran. Salah satunya adalah Paris Superstore.

Super market terbesar di Bolmong Raya ini, menyediakan produk-produk untuk kebutuhan masyarakat, yang kwalitasnya tak kalah hebat dari produk-produk yang ditawarkan oleh pusat belanja yang ada di luar daerah.

Selain menyediakan produk terbaik, Paris Superstore juga menawarkan diskon atau potongan harga kepada pelanggan.

Soal keamanan, manajemen paris superstore sangat menjamin keamanan, terutama kesehatan pengujung agar terhindar jadi penyebaran virus corona.

Menurut owner Paris Superstore Sanny Wijoyo, pihak mereka mengedepankan kepuasan pengunjung. “Apalagi untuk antisipasi virus corona, sejak tahun kemarin kami menerapkan serta memperketat protokol kesehatan,” kata mantan anggota DPRD Kotamobagu ini.

Ia mengatakan, seluruh karyawan dilengkapi dengan APD (Alat Pelindung Diri). “Begitu juga setiap pengujung yang masuk, diperiksa oleh tim kesehatan. Hal ini guna keamanan pengujung,” kunci Sanny.

 

Konni Balamba

Cegah Penyebaran Covid-19, Personil Puskesmas di Bolmong Jaga Setiap Batas Dareah

0
Nampak Pos Terpadu Lebaran Tahun 2021 di batas Bolmong-Minsel.

TNews, BOLMONG — Guna mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Dinas Kesehatan terus berupaya melakukan hal tersebut, salah satunya dengan mengerahkan yang ada di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dalam rangka melaksanakan penyekatan di wilayah perbatasan bersama Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19.

“Jadi misalnya UPTD Puskesmas Poigar, Bolaang dan Tadoy akan dikerahkan di perbatasan Poigar. Begitu juga Puskesmas lain nanti akan bertanggung jawab di wilayah perbatasan yang dekat dengan letak Puskesmas,” kata Kepala Dinkes Bolmong,  Erman Paputungan melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Yusuf Detu, Kamis (06/05/2021).

Peran personil UPTD Puskesmas nantinya hanya memeriksa suhu badan dan menganjurkan penerapan protokol kesehatan (Prokes) pencegahan penyebaran Covid-19 bagi yang melintas di setiap batas Kabupaten Bolmong.

“Kalau untuk pemeriksaan Antigen atau bahkan SWAB test itu tidak. Kita hanya melakukan pemeriksaan suhu tubuh. Juga para pelintas harus menerapkan protokol kesehatan covid,” ujarnya.

Sementara itu, menjelang Idul Fitri 1442 H, pemeriksaan di perbatasan Kabupaten Bolmong akan kembali diperketat. Hal ini sebagai mengantisipasi mudik juga antisipasi tingginya lonjakan kasus covid-19.

Menurut Kapolres Bolmong, AKBP Nova Irone Surentu, tujuan dari perketat berdasarkan merujuk dari Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan Covid-19  nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah selama 6-17 Mei 2021.

Melalui surat edaran ini, pemerintah tegas melarang masyarakat melakukan kegiatan mudik lebaran tahun ini demi melindungi masyarakat dari penularan virus Covid-19. Larangan ini diberlakukan untuk moda transportasi darat, laut dan udara.

“Jadi untuk perbatasan Bolmong tidak akan ditutup, namun kita perketat untuk pemeriksaan,” tutur Kapolres Nova.

Imran Asiaw

Corona India Makin Ganas, 61 Persen Warganya Cemas hingga Depresi

0

TNews, INTERNASIONAL – Gelombang kedua COVID-19 di India telah memicu kepanikan bagi warganya. Bagaimana tidak, tingkat penularan virus Corona di negara itu bisa mencapai 400.000 kasus dalam sehari.

Dikutip dari India Today, sebuah survei yang dilakukan oleh platform LocalCircles menunjukkan mayoritas warga India merasa cemas, depresi, hingga marah atas apa yang terjadi dengan negaranya.

Dengan fasilitas kesehatan yang sangat kewalahan dan kekurangan oksigen serta obat-obatan, India menghadapi krisis kesehatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

61 persen warga India marah, depresi, kecewa, atau cemas

Ketika diminta untuk menggambarkan suasana hati dan pikiran selama dua bulan menghadapi gelombang kedua COVID-19, sebanyak 23 persen responden mengatakan mereka sangat cemas atau khawatir. Sementara 8 persen lainnya mengaku depresi, murung, atau merasa sedih.

Kemudian sekitar 20 persen mengatakan merasa kesal dan marah. Sebanyak 10 persennya lagi mengaku sangat marah dan hanya 7 persen yang merasa tenang atau damai.

Selain itu, sebanyak 28 persen warga India merasa lebih optimis dan penuh harapan dalam menghadapi pandemi COVID-19 di negaranya. Hasil survei ini didapatkan dari tanggapan 8.141 orang di India.

Sumber : Detik.com

Juni Kelulusan Siswa-Siswi SD dan SMP di Bolmong diumumkan

0
Abdulrivai Mokoagow.
TNews, BOLMONG – Juni mendatang, kelulusan Siswa-Siswi SD dan SMP di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) akan diumumkan.
Hal itu sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bolmong, Renty Mokoginta melalui Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas), Abdul Rivai Mokoagow, Kamis (06/05/2021).
“Untuk proses pengumuman kelulusan siswa SD dan SMP itu di bulan Juni. Sudah sesuai dengan jadwal yang disusun,” ungkap Rivai.
Terkait dengan kelulusan kata dia, para siswa akan ditentukan melalui rapat yang diselenggarakan oleh masing-masing sekolah. Dimana, proses kelulusan tidak lagi ditentukan oleh Ujian Nasional (UN), melainkan akumulasi dari keaktifan siswa yang tercatat dalam portofolio.
“Pelaksanaan kelulusan tanpa ujian nasional sudah kita laksanakan dari tahun lalu. Tahun ini, hal yang sama akan dilakukan. Kelulusan para siswa ditentukan dari hasil rapat yang dilaksanakan masing-masing sekolah. Para guru melihat portofolio dari setiap siswa untuk menentukan kelulusan,” jelasnya.
Lanjutnya, para guru nantinya akan menilai keaktifan para siswa semasa pembelajaran melalui Luar Jaringan (Luring) mau pun Dalam Jaringan (Daring). Selain itu, pihak sekolah juga bisa melaksanakan ujian sekolah untuk menambah indikator penilaian.
“Beberapa acuan untuk menetapkan kelulusan siswa bisa dilihat juga dari keaktifan menyelesaikan tugas, ujian sekolah, ujian praktek dan berbagai indikator lainnya,” ucap Mokoagow.
Tingkat kelulusan siswa ini bisa dijamin akan tinggi. Kecuali, ada siswa yang memang tidak mengikuti seluruh pelaksanaan kegiatan belajar dan mengajar.
“Setiap siswa yang mengikuti kegiatan belajar dan mengajar lewat Luring itu sudah menjadi penilaian. Kalau pun jarang ikut Luring, jarang membuat tugas, itu tidak mempengaruhi kelulusan. Hanya akan berpengaruh pada nilai masing-masing siswa,” pungkas Rivai.
Imran Asiaw

Sekda Resmi Buka Kegiatan Rapat Pembahasan Intervensi Penurunan Stunting

0

TNews, Boltim – Bupati Bolaang Mongondow Timur Sam Sachrul Mamonto, S.Sos yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Ir.Sonny Warokka membuka Kegiatan Rapat “Pembahasan Intervensi Penurunan Stunting” Kamis (6/05) Dalam sambutannya, pada kegiatan ini kita membutuhkan kerja sama lintas program sektor mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pemantauan dan pengendalian. Berdasarkan Keputusan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaan Pembnagunan Nasional Nomor : Kep, 10/M.PPN/HK/02/2021 tentang penetapan perluasan Kabupaten/Kota lokasi fokus intervensi penurunan, stunting terintegritas Tahun 2022 sebgaimana terlampir dalam keputusan tersebut, Kabupaten Boltim telah menjadi Lokasi Fokus ( Lokus) Intervensi Stunting Terintegritas pada Tahun 2018 sampai Tahun 2021. Ucap waroka

“Untuk itu pelaksanaa rapat ini merupakan Langkah Strategis Pemerintah Kabupaten Boltim dalam mencanangkan dan mendeglarisikan komitmen bersama, dalam menyepakati serta menetapkan lokasi prioritas yang akan menjadi pusat pelaksanaan kegiatan Intervensi Penurunan Stunting, semua pihak yang terkait dengan Intervensi Penurunan Stunting agar senantiasa bekerja serta melaksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab sesuai dengan tuntutan serta harapan masyarakat akan peningkatan Kesehatan dan kesejahteraan,” kata Waroka

Sekda juga mengatakan, didalam penyelenggaran pemerintahan saat ini Stunting merupakan aspek yang sangat penting, harus direspon dalam setiap aktivitas pembangunan, hal ini dikarenakan Gizi khususnya stuntuing termasuk dalam prioritas pembangunan Kesehatan. rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMD) bidang Kesehatan juga termasuk dalam tujuan pembangunan berkelanjutan/ SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS ( TPB/SDGs) yakni menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik sehingga pada tahun 2030 mengakhiri segala bentuk malnutrisi termasuk stunting pada baduta dan balita.

“Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak lebih pendek usianya Stunting ini juga dapat dicegah dengan memastikan. Kesehatan yang baik dan gizi yang cukup pada 1000 hari pertama,Dalam melaksanakan setiap aksi Integritas Penurunan Stunting sehingga dapat menurunkan Prevelensi Stunting yang ada di Boltim,” terangnya. Senada juga di katakan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa menghimbau, kepada para kepela desa, agar merencanakan dan menggarkan kegiatan pencegahan dan penurunan Stunting dalam RKPDes dan APBDes di 81 desa Se Kabupaten Boltim, tutupnya.

Iki

Kesbangpol Kotamobagu Ingatkan Ormas Perpanjang SKT

0

TNews, KOTAMOBAGU – Sebanyak 51 Organisasi Masyarakat (Ormas) yang terdaftar di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kotamobagu, hingga saat ini belum melakukan pemutahiran data kembali atau memperpanjang Surat Keterangan Terdaftar (SKT). Hal tersebut disampaikan Sekretaris Kesbangpol Kotamobagu Suhartien Tegela, bahwa dari 51 Ormas yang sudah terdaftar, belum satupun yang melakukan pemutahiran atau memperpanjang kembali SKT. “Berdasarkan Pemendagri 57 tahun 2017 tentang Pendaftaran Ormas dan LSM, dimana Ormas dan LSM mendaftarkan kembali kepengurusan yang baru,” kata Tegela.

Ia menambahkan, keberadaan Ormas sebagai wadah berkumpul masyarakat yang harus dikelola, sehingga tetap menjadi energi positif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. “Pemutahiran ini juga bertujuan untuk mempermudah pengawasan, apalagi sekarang banyak masyarakat yang resah dengan Ormas ilegal,” tambahnya. Untuk itu lanjutnya, Ormas yang wajib melakukan pemutahiran di Kesbangpol adalah organisasi, kelompok petani, kerukunan keluarga, LSM. “Harapannya, Ormas yang belum terdaftar atau yang belum melakukan perpanjangn SKT di Kesbangpol, agar segera mendaftar,” pangkasnya.

 

Taufik Paputungan

Ini Pernyataan Petinggi Sunda Empire Soal Kekaisaran Sunda Nusantara

0

Petinggi Sunda Empire Raden Rangga Sasana menyebut Kekaisaran Sunda Nusantara berbeda dengan Sunda Empire. Meski berbeda, masih ada satu garis lurus antara Sunda Nusantara dan Sunda Empire. Pernyataan Rangga itu diungkapkan melalui kuasa hukumnya Erwin Syahduddi yang mengklarifikasi berita heboh soal kemunculan Sunda Nusantara. Saat diklarifikasi ke kliennya itu, Rangga menyebut Sunda Nusantara berbeda dengan Sunda Empire. “Tapi kalau semangat pribadi itu semangatnya masih sama,” ujar Erwin, Kamis (6/5/2021). Menurut Erwin, kliennya itu sempat bercerita bila entitas Sunda yang digaungkan oleh Rangga memang terdiri dari empat termasuk Sunda Nusantara dan Sunda Empire. Keempatnya yaitu Sunda Nusantara, Sunda Empire, Sunda Archipelago dan Sunda Atlantik.

“Jadi beliau bilang itu gini, memang untuk entitas Sunda yang dibangun oleh mereka itu terdiri dari rmpat, jadi satu adalah Sunda Nusantara, Sunda Empire, Sunda Archipelago dan Sunda Atlantik,” ucapnya. Bahkan, Rangga bercerita kepada Erwin bila anggota Sunda Nusantara masih ada berkerabat dengan Nasri Banks yang juga petinggi Sunda Empire. “Feeling saya masih ada keterkaitan semangat membuat suatu tatanan sistem karena ada hubungan tertentu, karena ada anggota Sunda Nusantara yang masih kerabat dengan Bang Nasri,” ujar Rangga.

Sekadar diketahui, polisi menilang Rusdi Karepesina (55), pengemudi Pajero Sport yang memasang pelat nomor SN-45-RSD pada kendaraannya. Polisi tidak menemukan surat kendaraan resmi dari pria itu. Saat diperiksa polisi, Rusdi mengaku sebagai warga dari Kekaisaran Sunda Nusantara. “Surat kendaraan (resmi) nggak ada. Cuman bawa STNK terbitan Negara Kekaisaran Sunda Nusantara,” kata Kasat PJR Polda Metro Jaya Kompol Akmal, Rabu (5/5).

 

Sumber : detik.com

Anggota DPR Usul Komisi VII Dibubarkan Saja

0

TNews, NASIONAL – Anggota Komisi VII Fraksi Golkar, Dyah Roro Esti, mengajukan interupsi dalam rapat paripurna pembukaan masa sidang V tahun 2020-2021. Dyah mengutarakan keluhan para anggota Komisi VII saat ini. “Saya ingin mengutarakan isi hati mayoritas atau mungkin seluruh Komisi VII saat ini. Seperti yang kita ketahui saat ini Komisi VII hanya bermitra dengan satu kementerian, yaitu Kementerian ESDM mengingat Ristek sudah bergabung dengan Kemendikbud maka otomatis menjadi mitra Komisi X dan Kementerian LHK bermitra dengan Komisi IV yang tentu berbeda dengan periode sebelumnya di mana pada waktu itu KLHK bermitra dengan dua komisi, yaitu Komisi IV dan Komisi VII,” kata Roro dalam interupsinya, Kamis (6/5/2021).

Roro mengatakan Komisi VII akan sulit jika hanya bermitra dengan Kementerian ESDM saja. Apalagi, menurutnya, Komisi VII sudah meratifikasi perjanjian NDC terkait iklim. “Saya ingin mengingatkan kembali pimpinan, bahwa Komisi VII sudah meratifikasi perjanjian Paris dan kita sudah menciptakan NDC (Nasionaly Diterment Contribustion) melalui UU No 6/2016. Pada saat itu sudah disahkan dengan Kementerian LHK. Maka kami saaat ini merasa sangat kesulitan dalam memonitor implementasi UU tersebut mengingat bahwa kita ketika kita membahas gas rumah kaca ini tidak hanya berkiatan dengan sektor energi saja tapi juga sekitar kehutanan hingga sektor limbah,” ujarnya.

“Dan tentu kami sedang menyusun RUU energi baru dan terbarukan sebagai wujud mengurangi emisi karbon di sektor energi saja, dan ini merupakan wujud kami untuk mendorong menjadi salah satu langkah mendorong transisi energi. Dan ini tidak lepas dari koordinasi ataupun koordinasi yang dibutuhkan dengan Kementerian LHK berserta ristek selepas daripada kementerian ESDM,” lanjutnya. Roro menilai keberadaan Komisi VII akan merasa sia-sia jika hanya bermitra satu kementerian. Dia meminta pimpinan DPR untuk menambah mitra Komisi VII. “Intinya pimpinan, menurut saya akan kurang efektif jika Komisi VII ini hanya bermitra dengan satu kementerian.

Mengingat juga ada total 33 kementerian dan 11 komisi di DPR RI. Logikanya, satu komisi bermitra dengan satu kementerian ketika kita bagi rata-rata. Maka dari itu saya mohon sekali pertimbangan dari pimpinan DPR untuk dapat menambah mitra yang tentunya cocok untuk Komisi VII baik di sektor energi, lingkungan ataupun ristek,” ujarnya. Jika tidak, Roro menyarankan agar Komisi VII dibubarkan. “Dengan tujuan agar kami dapat menjalankan fungsi pengawasan dengan optimal dan sebaik mungkin dan kalau tidak demikian saya rasa lebih baik Komisi VII dibubarkan saya. Lebih baik kita digabungkan dengan komisi lain saja. Jadi saya mohon, saya mohon sekali pertimbangannya. Makasih,” tuturnya.

 

Sumber : detik.com

Dinilai Lepas Tanggung Jawab, Ketua YLBHI: Firli Sedang Lempar Bola Panas

0

TNews, NASIONAL – Sengkarut tes wawasan kebangsaan menghasilkan 75 pegawai andalan KPK tidak memenuhi syarat sebagai aparatur sipil negara (ASN). Ketua KPK Firli Bahuri dinilai tidak bertanggung jawab dengan melempar bola panas kontroversi ini ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN). “Firli sedang lempar bola panas karena tidak berani mempertanggungjawabkan keputusan dia,” ucap Ketua YLBHI Asfinawati kepada wartawan, Kamis (6/5/2021).

Asfinawati yang juga tergabung dalam Koalisi Save KPK bersama Indonesia Corruption Watch (ICW) dan aktivis antikorupsi lainnya itu menyebut agar tes alih status ASN tidak berimbas pada pemecatan pegawai KPK. Di sisi lain peneliti ICW Kurnia Ramadhana menyebut tes wawasan kebangsaan yang diinisiasi KPK melalui Peraturan Komisi (Perkom) Nomor 1 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pengalihan Status Pegawai menjadi Aparatur Sipil Negara telah melanggar hukum. “Sejak awal ICW dan koalisi masyarakat sipil lain telah mengatakan bahwa tes wawasan kebangsaan yang digadang-gadang oleh Ketua KPK itu sebagai rangkaian seleksi ASN pegawai KPK melanggar hukum,” ucap Kurnia dalam kesempatan terpisah.

“Sebab Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 dan Peraturan Pemerintah Nomor Tahun 2020 tidak pernah menyebutkan adanya mekanisme seleksi. Bahkan, putusan Mahkamah Konstitusi telah pula menyebutkan proses alih status tidak boleh merugikan pegawai KPK. Maka dari itu, mengatakan puluhan pegawai tidak lulus merupakan bentuk pembangkangan hukum yang dilakukan oleh Ketua KPK,” imbuhnya. Lebih jauh, bagi Kurnia, cara KPK dengan melempar urusan ini ke KemenPAN-RB dianggap sebagai dalih Firli mengulur waktu. Dia tetap meminta agar keputusan mengenai tes wawasan kebangsaan itu dibatalkan.

“Dalam konteks terkini, Ketua KPK terlihat ingin mengulur waktu sembari melempar bola panas ke BKN. Ini cara terakhir untuk melarikan diri dari kritik masif publik terhadap kebijakan kontroversi dan melanggar hukum itu,” ucap Kurnia. “Semestinya Ketua KPK membatalkan seluruh keputusan tes wawasan kebangsaan. Selain itu, Dewas harus bertindak dengan memeriksa Ketua KPK atas dugaan pelanggaran kode etik karena tetap memaksakan tes wawasan kebangsaan yang secara terang bertentangan dengan hukum,” imbuhnya.

Penjelasan Firli soal Tes Pegawai KPK

Dalam konferensi pers di KPK pada Rabu (5/5) kemarin Firli menegaskan bila tes itu disusun dengan kerja sama dari pihak lain. Firli turut menyebutkan bila para pegawai KPK yang tidak memenuhi syarat menjadi ASN itu tidak akan dipecat tetapi menyerahkan keputusan lanjutan ke KemenPAN-RB.

Dari 1.351 pegawai KPK itu dirinci sebagai berikut:

Pegawai yang memenuhi syarat: 1.274 orang

Pegawai yang tidak memenuhi syarat: 75 orang

Pegawai yang tidak mengikuti tes: 2 orang

“Selanjutnya tentu kami segenap insan KPK ingin menegaskan pada kesempatan sore hari ini, tidak ada kepentingan KPK, apalagi kepentingan pribadi maupun kelompok, dan tidak ada niat KPK untuk mengusir insan KPK dari lembaga KPK. Kita sama-sama berjuang untuk memberantas korupsi, kita sama-sama lembaga sebagai penegak undang-undang,” kata Firli. “KPK akan melakukan koordinasi dengan KemenPANRB dan BKN terkait tindak lanjut terhadap 75 pegawai yang dinyatakan tidak memenuhi syarat. Selama belum ada penjelasan dari KemenPAN RB dan BKN, KPK tidak akan memberhentikan 75 pegawai yang dinyatakan tidak memenuhi syarat,” imbuh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam jumpa pers bersama Firli itu.

Firli juga enggan menyebutkan 75 nama pegawai KPK itu. Apa alasannya?

“Terkait dengan 75 orang pegawai yang mengikuti tes wawasan kebangsaan dengan tadi sudah disampaikan materinya apa, modulnya apa, tools-nya apa, instrumennya apa, alat ukurnya apa, kapan pelaksanaannya, siapa yang melaksanakan, sudah terjawab. Sekarang tentu untuk 75 nama kami akan sampaikan nanti melalui Sekjen setelah surat keputusannya keluar. Kenapa? Kami tidak ingin menebar isu, satu,” ucap Firli. Dia mengatakan KPK ingin menghormati hak asasi manusia para pegawai. Menurutnya, pengumuman nama-nama pegawai yang dinyatakan tak memenuhi syarat menjadi ASN akan berpengaruh pada keluarga para pegawai.

“Kedua, kita ingin pastikan bahwa kita menjunjung-menghormati hak asasi manusia. Karena, kalau kami umumkan, tentu akan berdampak pada anak, istri, keluarga, cucu, besan, mertua, kampungnya di kampung halamannya. Kami bukan memiliki cara-cara kerja seperti itu,” tuturnya.

 

Sumber : detik.com

Bupati dan Wakil Bupati Minut Silaturahmi dengan Kajati Sulut

0

TNews, MINUT – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati Sulut) A. Dita Prawitaningsih, SH. MH menerima kunjungan Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda, SE dan Wakilnya Kevin William Lotulung, SH.MH, Kamis(5/5/2021) di kantor Kejati Sulut.

Kepala Kejaksaan Tinggi Sulut A. Dita Prawitaningsih, SH.MH melalui Kasi Penkum.Kejati Sulut Theodorus Rumampuk, SH.MH kepada media ini membenarkan kunjungan silaturahmi Bupati dan Wakil Bupati Minut didampingi Kejari Minut Fanny Widyastuti,SH.MH. “Ini kunjungan biasa saja yakni silaturahmi sebagai kepala daerah yang baru di Sulut kepada Kajati Sulut dan para asisten dan pejabat Kejati Sulut lainnya”ujarnya.

Dia menjelaskan, dalam kunjungan Silaturahmi itu Bupati Minut Joune Ganda memberikan gambaran sinergitas Pemkab Minut dan Kejari Minut dalam hal sosialisasi dan pendampingan hukum untuk terwujudnya pemerintahan yang good goverment.

“Ibu Kajati Sulut mengapresiasi kunjungan silaturahmi Bupati dan Wakil Bupati Minut, dia berharap sinergitas dengan Kejari Minut yang mulai berjalan terus di kembangkan” tandasnya Rumampuk sambil menambahkan bahwa kunjungan silaturahmi ini menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan.

Dalam menyambut kunjungan silaturahmi Bupati dan Wakil Bupati Minut itu, Kajati Sulut A. Dita Prawitaningsih, SH. MH turut didampingi oleh Asisten Intelijen Stanley Yos Bukara SH. MH, Kajari Minahasa Utara Fanny Widyastuti, SH. MH, Kabag TU Reinhard Tololiu, SH. MH dan Koordinator Ledrik V.M. Takaendengan, SH. MH. Pertemuan silaturahmi ini menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan.

Usia bersilaturahmi, Kajati Sulut bersama pejabat tinggi Kejati Sulut bersama Bupati  dan Wakil Bupati Minut foto bersama dengan hastag “Explore Likupang”.

 

Tim Redaksi Totabuan News

BERITA TERBARU