Beranda blog Halaman 2199

Bupati Minut Joune Ganda Suport Ajang Golf Tournament dan Likupang Internasional Underwater Photography Competition 2021

0

TNews, MINUT – Pemerintah Kabupaten mendukung penuh berbagai event yang dilaksanakan di Likupang Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang ditetapkan oleh pemerintah.

Bupati Minut Joune Ganda, SE yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata Audy Sambul S.Sos menyatakan sangat mengapresiasi pelaksanaan Golf Tournament & Likupang Underwater Photography Competition 2021 yang di gagas oleh FK-PKB PGI pada bulan Juli 2021 mendatang.

“Yang pasti sebagai tuan rumah seluruh kebutuhan infrastruktur untuk kebutuhan pelaksanaan kegiatan akan kami siapkan dengan maksimal.”kata Audy saat menyampaikan arahan Bupati Minut dalam konferensi pers, Sabtu (24/4/2021) di restoran Pondok Hijau, Mapanget.

Ditambahkannya, saat ini untuk tempat penginapan peserta maupun panitia serta tamu terdapat dua ratusan homestay yang dikelolah oleh penduduk setempat termasuk para UKM Pariwisata. “Yang pasti pak Bupati telah memerintahkan seluruh OPD terkait dan masyarakat Minut khususnya warga setempat lokasi pelaksanaan untuk mendukung dan mensukseskan seluruh dua rangkaian kegiatan bertaraf Internasional itu dengan menjadi tuan rumah yang baik.”tandas Audy.

Sementara itu ketua panitia pelaksanan kegiatan Ivan Taulu kepada awak media dalam kegiatan konprensi pers menegaskan bahwa dua kegiatan yang akan diikuti ratusan peserta dari dalam dan luar negeri itu,semata-mata untuk mendukung kebangkitan Pariwisata di Sulut, khususnya Likupang sebagai DSP.

“Ajang bergengsi yang memperebutkan hadiah ratusan juta rupiah ini sebagai bentuk menggairahkan kembali dan sebagai motivasi bagi pemerintah daerah dan masyarakat di Minut khususnya dan Sulut secara umum untuk segera bangkit dari keterpurukan akibat Pandemi Covid-19.”ujar calon kuat bendahara KONI Sulut itu.

Dalam kegiatan Konferensi Pers yang diawali dengan buka puasa bersama yang dihadiri oleh Wakil Gubernur Sulut Steven O.E Kandouw, Pimpinan Bank BRI Manado, Ketua Possi Sulut dan Minut, panitia pelaksanaan Victor Pangkarego dan Jemmy Mokolensang memaparkan teknis pelaksanaan secara ringkas dan jelas seluruh hal teknis pelaksanaan tentang Golf Tournament dan Likupang International Underwater Photography Competition 2021.

 

Tim Redaksi Totabuan News

Aleg Partai Nasdem Touna Ini Sentuh Warga di Kepulauan

0

TNews, AMPANA – Ketua Fraksi NasDem DPRD Kabupaten Touna Provinsi Sulawesi Tengah, Jafar M Amin, mengunjugi salah satu rumah warga tepatnya di Desa Wakai Kecamatan UnaUna,Kamis 23/4 kemarin.

Diketahui kedekatan anggota DPRD Jafar M Amin kepada masyarakat Kepulauan Togean telah diakui oleh berbagai pihak. Berkat kedekatan tersebut banyak aspirasi yang telah diserap dan direalisasikan oleh beliau selama kurang lebih 10 tahun menjadi wakil rakyat di Daerah.

“Pak Jafar sangat merakyat, beliau langsung menyerap aspirasi masyarakat dan turun langsung kelapangan melihat kondisi masyarakat yang lagi dalam kondisi membutuhkan,ungkap salah satu Masyarakat.

Ketika berkunjung ke salah satu rumah warga, JMA mengungkapkan perasaan sedih melihat sosok seorang ibu yang merangkap menjadi ibu rumah tangga sekaligus kepala rumah tangga yang sampai saat ini menafkahi orang tua, anak dan sanak saudaranya.

Ia miris melihat perjuangan seorang ibu yang  tidak mempunyai suami. Dan ia juga melihat selebaran atap rumah yang mulai bocor, sehingga ia berniat mambantu menyelesaikan masalah rumah warga tersebut.

Lanjut ia menambahkan, suara rakyat kepada DPRD adalah suara pemberi kekuasaan kepada yang bertugas melaksanakan kekuasaan itu, bukan suara untuk menghinakan DPRD.

Olehnya Ketua Komisi II DPRD Touna itu menjelaskan bahwa Eksistensi DPRD ada karena ada rakyat. Oleh karena itu, hubungan DPRD dengan rakyat sejatinya adalah hubungan politik. Rakyatlah yang memberikan kekuasaan kepada DPRD Lembaga DPRD melaksanakan kekuasaan itu. Maka tidak perlu heran apa yang saya lakukan hari ini adalah sebagai bentuk jawaban dari rakyat untuk bagaimana kami ada untuk mereka.

 

Dales Lantapon

 

Baznas Banggai Berbagi Paket Ramadhan untuk Kaum Dhuafa

0

TNews, BANGGAI – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah belum lama ini mengelar kegiatan berbagi paket sembako kepada Para kaum dhuafa yang ada di Kecamatan Bunta. “Momen di bulan suci ramadhan 1442 kita manfaatkn untuk membantu warga yang kurang mampu ataupun para kaum duafa yang berhak menerima,” ujar ketua BAZNAS Kabupaten Banggai Hj Netty Syarief.

Kegiatan sudah kita lakukan Jumat 22/4/21 kemarin, kata Hj Netty dimana kegiatan kita pusatkan di kantor Camat Bunta tepatnya di Ruang pertemuan kantor camat Bunta.

Dikatakan momen berbagi bersama kaum duafa kali ini kita berada di kecamatan Bunta,dimana yang kita berikan beras 5 kg, surup marjan 2 botol, telur,gula 2kg dan minyak 2 liter, dimana kualitas sembako yang kita berikan adalah yang terbaik. “Kegiatan ini setiap Ramadhan kita lakukan rutin dan kalau diluar ramadhan seperti kemarin peduli  covid kita juga berikan bantuan,bencana alam.

Dia berharap bantuan ini bisa bermafaat, kita ketahui bahwa baznas agar mereka tau manfaat zakat, muda mudahan mereka juga menyampaikan kepada mereka yang mampu untuk berbagi rezkinya kepada warga tidak mampu,sehingga semua kaum duafa bisa merasakan dan memiliki, ucapnya.

Untuk batuan ramadhan berkah ini kami tidak bisa mencakup 23 Kecamatan sebab dana kita terbatas kita tergantung dari penerimaan sehingga tahun ini hanya 5 kecamatan yang kami sasar seperti kecamatan Batui Selatan,Nambo ,kintom,Toili Barat dan Bunta dan swmua sudah terealisasi semua. Nanti kedepan insyallah yang belum dapat bisa kita akomodir semua, jelasnya.

Diketahui bahwa dana BAZNAS ini dari dana ASN dimana sasaran bantuan kita ini ada  program yakni pendidikan,orangtua tidak mampu,kesehatan, namun ketika kita ingin mendapatkan harus memenuhi persyaratan yang akan dimasukan ke Baznas.

Ia berharap semoga ini bermanfaat, ia katakan bagi mereka yang belum dapat itu berarti belum reskimu, karna reaki itu sudah ada yang atur jadi kita jangan salahkan pak camat, lurah, semoga kedepan bisa terakomodir dalam bantuan BAZNAS.

 

Dales Lantapon

SSM-OPPO Terus Pacu Pembangunan Boltim

1

TNews, JAKARTA – Janji Bupati Sam Sahcrul Mamonto S Sos dan Wakil Bupati (Wabup) Oskar Manoppo SE MM (SSM-OPPO) untuk memacu percepatan pembangunan di berbagai sektor, termasuk melakukan lobi-lobi di Pusat terbukti bukan isapan jempol.

Betapa tidak, ditengah keterbatasan anggaran APBD akibat Pandemi Covid-19, Pemerintahan SSM-OPPO terus melakukan berbagai terobosan dengan memaksimalkan semua jaringan yang ada di Pusat, demi kesejahteraan rakyat dan kemajuan Daerah Boltim.

Hal ini tercermin lewat langkah strategis Bupati yang mengutus Wabup, Koordinator Staf Khusus Fiko Onga, serta sebagian kepala perangkat daerah  berangkat ke Jakarta guna menawarkan berbagai program pembangunan prioritas Daerah ke Kementrian hingga DPR RI.

Kamis (22/04), Wabup bersama rombongan bertemu dengan Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid. Beberapa poin yang menjadi pokok pembahasan pertemuan tersebut antara lain, membahas tentang pengembangan jalan perkebunan yang berbasis integratif dengan desa, pengembangan Desa melalui multi sektoral, ekspose potensi Desa oleh Bupati dengan lintas Kementrian dan Lembaga, yang akan difasilitasi oleh Kementrian Desa di Jakarta. “Selain itu kami juga membahas terkait rencana Kunjungan Sekjen Kemendes ke Boltim dalam rangka ekspose mini potensi Desa,” ujar Wabup saat dihubungi via seluler.

Selanjutnya, Wabup bersama rombongan juga menemui Wakil Ketua DPR RI yang juga sekaligus Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan Rahmat Gobel, guna membahas percepatan pembangunan di Boltim, dengan melibatkan pihak swasta yakni PT ASA. Pada kesempatan itu, Wabup bersama rombongan juga mengusulkan pelebaran jalan dengan status ruas jalan Nasional.

“Terkait usulan itu, Beliau (Rahmat Gobel, Red) langsung menelpon Menteri PUPR saat itu juga agar usulan Pemkab Boltim dapat diseriusi. Seperti kita ketahui bahwa Beliau merupakan Koordinator Komisi V, dimana termasuk didalamnya Kementrian PU-PR. Wakil Ketua DPR RI juga akan melakukan kunjungan ke Boltim usai Lebaran,” terang Wabup.

Dihari kedua, Jumat (23/04), Wabup bersama rombongan bertemu langsung dengan Wakil Menteri PUPR, Wempi Wetipo di ruang kerjanya. Pokok pembahasan pada pertemuan tersebut antara lain, Percepatan intervensi Pemerintah Pusat terhadap ketersediaan rumah lewat program BSPs, RTLH dan Rumah khusus. Sesuai data yang ada, Boltim masih membutuhkan 4 ribu rumah untuk rakyat miskin.

“Berkaitan dengan percepatan program peningkatan ruas jalan Nasional yakni Modayag dan pusat kota Tutuyan, yang dibutuhkan oleh Kementrian adalah jaminan pembebasan lahan dari Pemda. Selanjutnya terkait dengan anggaran, pihak Kementrian mengaku akan membantu Pemda Boltim tentunya lewat sinergitas dengan Pak Rahmat Gobel,” pungkas Wabup.

Senada dikatakan Koordinator Staf Khusus Bupati, Fiko Onga. Menurut Fiko, terobosan yang dilakukan oleh Pemkab Boltim ini merupakan langkah awal dari upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat serta percepatan pembangunan infrastruktur, sesuai dengan visi misi Pemerintah Kabupaten saat ini. “Alhamdulillah untuk langkah awal ini kita mendapat sambutan yang baik dari Kementrian dan Wakil Ketua DPR RI. Ini adalah awal yang baik, demi masyarakat Boltim yang maju dan Sejahtera,” terang  Fiko.

Terpisah, Bupati berharap, dengan adanya pertemuan antara Pemda Boltim bersama pihak Kementrian terkait dan Pimpinan DPR RI tersebut, dapat membantu Pemerintah Boltim dalam memaksimalkan program pembangunan yang tertuang dalam VIsi Misi Daerah.

“Kami selaku Pemerintah Daerah, akan berupaya semampu kami untuk mewujudkan pembangunan di Boltim ke arah yang lebih baik. Untuk itu, kami berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat agar apa yang kita cita-citakan bisa berjalan lancar dan tercapai sesuai harapan kita bersama. Semua ini tidak lain hanya untuk Rakyat Boltim,” pungkas Bupati.

 

Tim Redaksi Totabuan News

Buka Puasa Bersama, Pemuda Mocil Gagas Pembentukan Desa Molayak

0
Para pemuda Motoboi Kecil saat melakukan silaturahmi di Masjid Babusalam Molayak.

TNews, BOLMONG — Peran generasi muda dalam membangun desa memang begitu penting, apalagi dalam membentuk desa baru. Pasalnya, generasi muda memiliki potensi yang cukup besar dalam berkontribusi secara aktif dalam mengawal pembangunan. Mereka mampu menjadi energi dan semangat baru dengan ide-ide yang progresif dan inovatif. Pemuda juga sangat dekat dengan kemajuan teknologi zaman now yang lebih cepat mendapatkan informasi yang aktual guna mempercepat pembangunan.

Hal ini dirasa menjadi modal yang besar bagi pemuda atau kaum milenial untuk ikut serta secara aktif dalam mengawal pembangunan. Seperti dilakukan pemuda dan remaja masjid serta karang taruna Kelurahan Motoboi Kecil, berawal dari melakukan silaturahmi bersama pemerintah kelurahan dan masyarakat, di Masjid Babusalam Molayak, di Desa Tungoi II, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Minggu (25/04/2021), mereka memunculkan ide dan mendorong pembentukan desa baru, yakni Desa Molayak.

“Ini pertemuan perdana kita, apalagi momen ramadhan. Jadi kita buka puasa bersama dan melakukan diskusi. Bagaimana kedepan memajukan Kelurahan Motoboi Kecil,” kata Pembina Pemuda Robianto Paputungan.

Molayak diketahui merupakan perkebunan Motoboi Kecil yang mayoritas petani disana merupakan asli warga Motoboi Kecil.

Robi sapaan akrabnya menejelaskan, Motoboi Kecil memang saat ini sudah padat penduduknya. Solusi terbaik kata dia, dengan menggagas Desa Molayak tersebut.

“Memang  proses untuk menjadi desa itu panjang. Banyak administrasinya. Namun ini solusi terbaik apalagi Motoboi Kecil saat ini penduduknya telah menyentuh angka 6000-an,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Lurah Motoboi Kecil Rutman Lantong menyebut, pihaknya sangat mendukung penuh gagasan tersebut.

Menurutnya, gagasan itu merupakan hal positif demi kemajuan Motoboi Kecil. Namun kata dia, proses pembentukan desa baru ini penting keterlibatan masyarakat.

“Tentunya sebagai pemerintah, saya pribadi mendukung penuh gagasan para pemuda. Desa Bonawang saja bisa jadi desa kenapa Molayak tidak. Ini merupakan pertemuan awal, kedepan nantinya saya akan jadwalkan untuk melakukan diskusi bagaimana kemudian gagasan ini akan berhasil. Selain itu kita tetap mengikuti proses administrasinya. Sebab saat ini Molayak merupakan wilayah Desa Tungoi II,” ucap Lantong.

Di sisi lain, Ketua Karang Taruna Motoboi Kecil, Dudi Dilapanga menuturkan, pihaknya mengajak seluruh pemuda untuk ikut berpartisipasi aktif dalam proses pembentukan Desa Molayak.

“Saya juga sangat mendukung penuh pembentukan Desa Molayak ini. Mari kita berusaha semaksimal mungkin dan menanamkan niat yang tulus untuk memajukan Motoboi Kecil sekarang dan akan datang. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi,” bebernya.

Sementara itu, Mukhlis Kobandaha selaku tokoh masyarakat Motoboi Kecil mengatakan, dirinya juga sangat mendukung jika Desa Molayak akan terbentuk dan menjadi desa baru.

“Tentunya saya mendukung penuh ide positif untuk pembentukan desa baru ini. Apalagi saya yang sudah bermukim di Molayak sejak lama, maka ini merupakan dambaan saya. Kalau menjadi desa baru kenapa tidak. Saya serahkan sepenuhnya kepada kalian (pemuda-red),” pungkasnya.

Sekadar diketahui, kegiatan silaturahmi, juga buka puasa bersama dan shalat tarawih berjamaah tersebut, turut dihadiri Lurah Motoboi Kecil Rutman Lantong, serta perangkat kelurahan dan masyarakat.

Imran Asiaw  

Pansus LKPJ DPRD Bolmong Panggil OPD Bahas Penggunaan Dana Tahun 2020

0

TNews, BOLMONG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) resmi membentuk Panitia khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawan (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran (TA) 2020.

Usai diparipurnakan, Kamis (22/04/2021) pekan lalu, Pansus DPRD tersebut sudah mulai bekerja sejak Sabtu (24/04/2020) dantelah memanggi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait penggunaan dana pada tahun 2020 lalu.

Dikatakan Ketua Pansus DPRD Yansen Mokoginta, pihaknya telah memanggil para pimpinan OPD bersama jajarannya. Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perdagangan dan ESDM, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perkebunan, Badan Keuangan Daerah, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan, Bagian ULP, Dinas Kominfo, Dinas Pendidikan, Dinas Perkim, Dinas PUPR, Rumah Sakit Datoe Binangkang dan Dinas Pertanian.

“Sementara belum ada hasil. Karena, hingga kini Pansus masih melakukan rapat dengan para OPD yang telah terjadwal. Besok masih akan kita lanutkan,” kata Yansen, Minggu (25/04/2021).

Lanjutnya, Pansus masih akan melanjtukan pemanggilan sejumlah OPD Senin (26/04/2020) besok.

Iya, senin besok masih akan kita lanjutkan untuk bebarapa dinas,” tuturnya.

Rapat bersama Pansus kata dia, tidak bisa diwakilkan harus dihadiri para pimpinan OPD bersama dengan beberapa kepala bidang.

“Pimpinan OPD harus hadir,” tegasnya.

Rapat Pansus ini kata dia, dalam rangka pembahasan dan penyusunan rancangan rekomendasi DPRD atas LKPJ Bupati tahun 2020 terkait pencapaian program dan kegiatan daerah. Apakah yang disampaikan lewat presentasi di rapat pansus ini sesuai dengan realisasi di lapangan atau tidak.

“Ini yang akan kami tindaklanjuti, dengan pengecekan, dan hasilnya akan dituangkan dalam rekomendasi Pansus sebentar nanti,” tuturnya.

Imran Asiaw

DPRD Bolmong Mulai Panggil OPD, Bahas Penggunaan Dana Tahun 2020

0

ADVETORIAL, BOLMONG — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) resmi membentuk Panitia khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawan (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran (TA) 2020.

Usai diparipurnakan, Kamis (22/04/2021) pekan lalu, Pansus DPRD tersebut sudah mulai bekerja sejak Sabtu (24/04/2020) dantelah memanggi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait penggunaan dana pada tahun 2020 lalu.

 

Dikatakan Ketua Pansus DPRD Yansen Mokoginta, pihaknya telah memanggil para pimpinan OPD bersama jajarannya. Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perdagangan dan ESDM, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perkebunan, Badan Keuangan Daerah, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan, Bagian ULP, Dinas Kominfo, Dinas Pendidikan, Dinas Perkim, Dinas PUPR, Rumah Sakit Datoe Binangkang dan Dinas Pertanian. “Sementara belum ada hasil. Karena, hingga kini Pansus masih melakukan rapat dengan para OPD yang telah terjadwal. Besok masih akan kita lanutkan,” kata Yansen, Minggu (25/04/2021).

Lanjutnya, Pansus masih akan melanjtukan pemanggilan sejumlah OPD Senin (26/04/2020) besok. “Iya, senin besok masih akan kita lanjutkan untuk bebarapa dinas,” tuturnya.

Rapat bersama Pansus kata dia, tidak bisa diwakilkan harus dihadiri para pimpinan OPD bersama dengan beberapa kepala bidang. “Pimpinan OPD harus hadir,” tegasnya.

Rapat Pansus ini kata dia, dalam rangka pembahasan dan penyusunan rancangan rekomendasi DPRD atas LKPJ Bupati tahun 2020 terkait pencapaian program dan kegiatan daerah. Apakah yang disampaikan lewat presentasi di rapat pansus ini sesuai dengan realisasi di lapangan atau tidak. “Ini yang akan kami tindaklanjuti, dengan pengecekan, dan hasilnya akan dituangkan dalam rekomendasi Pansus sebentar nanti,” tuturnya.

(Advetorial/Imran Asiaw)

Puluhan Masyarakat Pongian Hadiri Pertemuan Dengan Pihak Perusahaan PT KFM

0

TNews, BUNTA – Puluhan masyarakat desa Pongian yang mengatas namakan Masyarakat peduli Dampak Lingkungan menghadiri pertemuan dengan pihak perusahaan yang di mediasi pemerintah Kecamatan Bunta,Jumat 23/4/21 kemarin.

Diketahui belum lama ini Masyarakat mengelar aksi terkait dampak lingkungan akibat aktivitas perusahaan Tambang Nikel yang mengakibatkan keruhnya air sungai pongian yang merupakan sumber air bersih yang dimanfaatkan selama ini.

Dalam pertemuan yang dilaksanakan di ruang pertemuan kantor camat bunta di pimpin langsung oleh Camat bunta Arsad Tamagola yang juga di hadiri Danramil Kapten Darta dan Kapolsek Bunta Iptu Nanang ,

Di pertemuan tersebut  camat tetap meminta kepada para warga pongian agar menyampaikan pendapat dengan kepala dingin, mari kita carika Solusi atas persoalan yang terjadi ,ucap camat.

Satu persatu perwakilan masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan keluhannya dimana inti dari persoalan masyarakat meminta agar pihak perushaan PT KFM tidak mengabaikan perjanjian yang sudah dibuat beberapa waktu lalu,ujar salah satu Masyarakat.

Kami minta air sunggai Pogian kembali seperti semula ,itu permintaan utama kami tandas warga yang lain.

Sementara menangapi keluhan Masyarakat Pongian salah satu Humas PT KFM mengatakan bahwa pihak perusahaan tetap pada komitmen, kami tetap pada prinsip dalam penanganan dampak lingkungan sebab itu adalah tanggung jawab kita semua.”Silakan masukan solusi membangun nanti kita lakukan perbaikan kedepan.

Terkait sungai Pongian yang sempat keruh,itu terjadi tanpa ada kesengajaan dari pihak kami, akan tetapi faktor alam namun kami tidak menampik bahwa keruhnya sungai Pongian dikarenakan  aktivitas pertambangan.”kami akui itu.”Semoga ada solusi atas persoalan tetsebut.

Dales Lantapon

Ini Kata Raski Saat Mendengar Kabar Duka Alm Maikel Maringka

0

TNews.com-Sulut-Partai Golkar baik DPD 1 Sulawesi Utara (Sulut) maupun DPD 2 Kota Manado berduka cita kala salah satu kader milik partai berlambang pohon beringin ini berpulang, menutup usia akibat kecelakaan maut di depan Makodam XIII/Merdeka, Kelurahan Teling Atas, Kecamatan Wanea.

Golkar Sulut kehilangan kader muda yang juga anggota DPRD Kota Manado, hal tersebut diungkapkan Ketua DPD 1 Golkar Sulut Tetty Paruntu melalui Sekertaris DPD Raski Mokodompit, dikatakan Mokodompit almarhum adalah politisi muda yang pekerja keras. Kader muda Partai Golkar yang selalu dekat dengan semua orang,

“Pribadi almarhum cukup dekat, dan saya kenal baik. Sebagai seorang politisi, tentu ada yg suka maupun tidak untuk itu dalam kesempatan ini sebagai rekan di Golkar, saya mengajak semua kader Golkar baik di Kota Manado, bahkan di Sulut untuk mendoakan Almarhum. Selamat Jalan Meikel Stif Maringka. Pastinya kami kehilangan kader muda potensial ” ungkap Mokodompit dengan nada lirih saat dihubungi Tnews.com, Minggu (25/4) siang.

“Saya atas nama Ketua DPD Golkar Prov. Sulut ibu Ketua Christiany Paruntu mengucapkan turut berduka cita, dan kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan kekuatan dan kesabaran” sambungnya.

 

(dvd)**

Camat Bunta Mediasi Pertemuan Lembaga Adat Dan PT KFM

0

TNews, BANGGAI – Bertempat di ruang pertemuan Kantor Camat Bunta Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi  Tengah mengelar pertemuan terkait pengapalan perusahaan PT Koninis Fajar Mineral (KFM).Dimana pihak perusahaan KFM melaporkan untuk rencana awal pengapalan perdana tanggal 24 April 2021.

Pada kesempatan itu Camat Bunta Arsad Tamagola membuka pertemuan dan mempersilakan pihak Lemabaga Adat untuk menyampaikan keluhan ataupun persoala yang terjadi.”Saya harap pertemuan berjalan aman dan lancar ucap Camat kepada para peserta rapat yang terdiri dari Masyarakat Desa Tuntung dan TKBM yang hadir.

Kemudian dilanjutkan dengan Arahan dari ketua Lembaga Adat  Kecamatan Bunta,Simpang Raya dan Nuhon atau Bosanyo Syahril Bukalang menyampaikan pada pertemuan  dengan pihak perusahaan, “ada sedikit kesalah pahaman atara perusahaan dan Masyarakat adat,”kami meminta agar perusahaan menghormati masyarakat adat.Kami berharap terkait pengapalan harus dilakukan ritual adat sebagai penghormatan kepada leluhur kita.”Perlu pihak perusahaan ketahui  kemarin kami masyarakat adat kecewa dengan pengapalan awal yang dimana masyarakat adat tidak mengetahui ataupun tidak di informasikan, jelasnya.

Syahril Bukalang katakan bahwa dari kami masyarakat adat seharusnya perusahaan bekerjasama dengan baik.”SebelumTidak ada koordinasi dengan baik, bahkan masyarakat menelpon saya agar perusahaan di usir, ujar Bonsanyo Bunta.

Disini kami sangat mendukung dengan kehadiran perusahaan di kecamatan bunta sebab dalam sisi positif membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan ekonomi Masyarakat kita di kecamatan Bunta,ungkapya.

Pada kesempatan itu,lembaga adat meminta kepihak perusahaan agar dalam pengapalan perdana dilakukan secara adat dan mengelar ritual pelepasan alasannya agar dalam kegiatan ini kita selalu dalam lindungan allah SWT,tuturnya.

Sementara dari pihak Perusahaan yang di wakili Ada yg sy minta revisi,  Dept Head Mine Operation Najmi menyampaikan bahwa sebelumnya kami telah melakukan buka puasa bersama mengundang sejumlah pihak tetkait dan membicarakan terkait pengapalan perdana ini. “Iya kemarin yang kita lakukan barulah simulasi saja untuk memastikan kelayakan kapal tongkang yang akan memuat material.”Jadi kami juga  mohon maaf kalau kami kurang berkoordinasi dengan lembaga adat,ucapnya.

Terpisah menanggapi penyampaian dari lembaga adat, pihak perusahaan melalui Kepala Teknik Tambang (KTT)  Abdullah Praja mengatakan bahwa untuk masalah adat,” boleh kita riview pada awal kami bekerja, alat kami tempatkan di jeti, disitu kami mengahargai kami melakukan ritual adat. Kami selalu menjunjung tinggi adat istiadat dimanapun kami berada,tuturnya.

Kami juga beberpa waktu lalu sudah sering komunikasi dengan pak kades terkait pengapalan yakni tanggal 24 april 2021.Terkait pemuatan kemarin itu hanya simulasi di jeti sebagai uji kelayakan.Hal itu penting kami lakukan untuk keselamat kerja kami bersama karyawan.Jadi itu hanya simulasi,ungkapnya lagi.

Ada acara adat yang kita lakukan pada waktu itu, kami selaku koordinasi seperti apa arahan pemerintah. Kami taat aturan, kami juga bersedia lakukan acara adat, nanti di atur acaranya seperti apa, kami tunggu informasi dari lembaga masyarakat adat,itu pemikiran positif dari kami dan kami komitmen selalu bersinergi dengan baik.

Kapolsek Bunta Iptu Nanang dalam sambutannya mengatakan kepada Masyarakat yang hadir meminta untuk membahas persoalan TKBM, iya mari kita fokus dulu pada satu pokok permasalahan, nannti kita selesaikan satu persatu, tegasnya.

Mari kita jaga bersama keamanan dan ketertiban agar wilayah kita tetap aman tentram,tambahnya.

Kemudian Danramil Bunta Kapten Darta Bunta juga menyampaikan agar segala persoalan dibicarakan dengan baik.Diharapkan ini bisa berjalan dengan baik dan aman.Dia juga mengajak kepada masyarakat ketika ada persoalan maka mari bicarakan secara bersama sehingga bisa didapatkan solusi dari satu persoalan, tandasnya.

Di akhir pertemuan Camat Bunta menyimpulkan hasil pertemuan yakni kejadian ini di sebabkan oleh Miskomunikasi antara Masyarakat adat dan pihak Perusahaan, kemudian perusahaan bersedia melakukan ritual adat waktu pelepasan yang akan dilakukan pada tanggal 27 April 2021.

Ada beberapa gambaran mekanisme acara adat dilakukan nanti,silakan berkomunikasi dengan pihak lembaga adat.Kemudian pertemuanpun resmi di tutup.

Dales Lantapon

BERITA TERBARU