Beranda blog Halaman 2208

Ini Perbedaan Vaksin COVID-19 Sinovac VS Pfizer

0

TNews, NASIONAL – Presiden Joko Widodo (Jokowi) jadi orang pertama yang menerima vaksin corona di Indonesia. Secara gamblang dan disiarkan langsung, Jokowi kedapatan disuntik memakai Sinovac. Namun masih ada sebagian yang percaya hoax bahwa dia disuntik vaksin Pfizer. Memangnya apa bedanya, sih?

  1. Efikasi Vaksin Sinovac VS Efikasi Vaksin Pfizer

Kita mulai membahas dari efikasi yang ditawarkan keduanya. Efikasi dijelaskan sebagai persentase penurunan kasus penyakit di kelompok penerima vaksin, dalam konteks uji klinis. Dalam uji klinis lokal di Indonesia, Sinovac mendapatkan angka efikasi sebesar 65,3% dari 1.620 orang yang menjadi sukarelawan.

Meski ada perbedaan angka efikasi Sinovac pada tiga negara lain untuk saat ini (Indonesia 65,3%, Turki 91,25%, dan Brasil 50,38%), persenan ini sebenarnya masih berada di atas ketentuan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Menurut WHO selama efikasi sebuah vaksin di atas 50%, maka masih dapat diterima — terlebih ini di tengah pandemi.

Tapi perlu diingat juga nih, detikers, para peneliti dari Butantan Institute menegaskan bahwa vaksin Sinovac tetap memiliki tingkat efektivitas 78% dalam mencegah kasus COVID-19 untuk gejala ringan yang memerlukan perawatan.

Sementara untuk Pfizer, vaksin asal Amerika Serikat ini memiliki efikasi yang terbilang tinggi mencapai 95%. Uji klinis III terhadap vaksin ini telah dilakukan dengan melibatkan 43.448 orang yang berusia 16 ke atas, 45% berusia 56-85 tahun.

  1. Harga Sinovac VS Harga Vaksin Pfizer

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan harga vaksin Sinovac akan dibanderol sebesar USD 10 sampai USD 20 atau sekitar Rp 141.320 – Rp 282.640 per dosis.

“Harga vaksin Sinovac antara USD 10-USD 20,” ujar Airlangga dalam acara Sarasehan Virtual 100 Ekonom yang ditayangkan langsung CNBC Indonesia, Selasa (15/9).

Sementara itu, mengutip CNBC Indonesia, harga vaksin Pfizer kemungkinan akan dipasang dengan harga USD 20 per dosisnya.

  1. Cara kerja vaksin Sinovac VS Pfizer

Sinovac menggunakan metode inactivated untuk mematikan virus atau melemahkannya. Setelah itu, dalam vaksin, virus akan tidak bereplikasi. Untuk membuat vaksin CoronaVac, peneliti mengambil sampel virus dari mereka yang terinfeksi virus. Sampel ini diambil dari pasien di China, Inggris, Italia, Spanyol dan Swiss.

Begitu masuk ke tubuh, tubuh akan merespon dengan kekebalan tubuh dan membuat antibodi. Setelah divaksinasi dengan Sinovac, sistem kekebalan tubuh dapat merespons infeksi virus Corona yang hidup dalam tubuh manusia. Sel B yang menghasilkan antibodi akan menempel pada virus Corona dan mencegahnya masuk ke dalam sel tubuh.

Nah, beda dengan Sinovac, vaksin Pfizer akan menyuntikkan mRNA. Setelah itu, mRNA dibentuk oleh sel menjadi protein yang akhirnya memproduksi protein spike. Tak hanya mRNA, ilmuwan juga menambahkan adjuvant pada vaksin Pfizer.

  1. Penyimpanan vaksin Sinovac vs vaksin Pfizer

Dalam urusan penyimpanan vaksin, Sinovac terbilang lebih sederhana karena hanya membutuhkan penyimpanan dalam lemari es dengan standar suhu 2-8 derajat celcius. Perawatan yang baik bisa membuat vaksin Sinovac bertahan hingga 3 tahun lamanya.

Sedangkan untuk Pfizer, butuh penyimpanan khusus di mana vaksin corona Pfizer arus disimpan dalam suhu dingin minus 70 derajat celsius.

Sumber : Detik.com

Ditangguhkan, Pelaksanaan Latsar CPNS Formasi 2019 akan Diusulkan pada APBD-P

0

TNews, Kotamobagu – Kepala Bidang Pengadaan dan Pengembangan Kompetensi, BKPP Kotamobagu, Yosnandi Damopolii, mengatakan, Pelaksanaan Latihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2019 Kota Kotamobagu belum dilaksanakan pada tahun 2021.

“Latsar CPNS formasi 2019 ditangguhkan, karena adanya efisiensi anggaran. Anggarannya belum tertata di APBD 2021,” kata Yosnandi, Kamis, (14/01/2021).

Yosnandi menuturkan, hal itu berdasarkan hasil pembahasan oleh pihaknya bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAPD).

“Selain itu juga kami ada dasar surat dari BKN, dimana untuk pengalihan status CPNS 2018 dan 2019 ke PNS bisa sampai tahun 2022,” jelas Yosnandi.

Meski demikian, Latsar CPNS ini akan diupayakan untuk diusulkan pada APBD Perubahan Tahun 2021.

“Nanti kita lihat lagi kondisi keuangan daerah, jika memungkinkan. Tapi kalau belum memungkinkan, berarti nanti dianggarkan pada APBD tahun 2022 mendatang,” katanya.

Kepala BKPP Kotamobagu, Sarida Mokoginta membenarkan hal tersebut.

“Untuk CPNS formasi 2019 awal tahun waktu apel perdana telah diserahkan SK CPNS, selanjutnya direncanakan pelaksanaan Latsar tahun depan,” singkat Sarida.

Neno Karlina

Ratusan IKM Kotamobagu Bakal Terima Bantuan

0

TNews, Kotamobagu – Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Distrinaker) memprogramkan pemberian bantuan peningkatan produksi Industri Kecil Menengah (IKM) di tahun 2021 ini. Hal ini dikatakan, Kepala Distrinaker, Imran Golonda, Kamis, (14/01/2020).

“Ada kurang lebih 100 IKM yang bakal menerima bantuan di tahun ini. bAnggran sudah tertata pada Anggaran pendapatan dan belanja daerah(APBD) kota kotamobagu 2021.Petunjuk pelaksanaanya dan petunjuk teknis sedang di siapkan sebagai acuan bagi IKM yang akan menerima bantuan ini,” kata Imran.

Menurut Imran, pemberian bantuan masih akan melewati proses verifikasi IKM. “Datanya sudah ada, tinggal kita verifikasi apakah memenuhi syarat atau tidak,”

“Artinya yang nanti akan mendapat bantuan, harus IKM yang benar benar berproduksi, sehingga layak untuk mendapat bantuan ini, demi menunjang produksinya,” ujar Imaran.

Neno Karlina

Soal Insiden Km 50, Komnas HAM Tak Temukan Indikasi Pelanggaran HAM Berat

0
Ahmad Taufan Damanik

TNews, HUKRIM – Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik meluruskan kesimpulan-kesimpulan yang beredar terkait pelanggaran HAM dalam kasus tewasnya laskar FPI pengawal Habib Rizieq Shihab. Komnas HAM menyatakan ada pelanggaran HAM tapi bukan pelanggaran HAM berat.

“Kami menyampaikan sebagaimana sinyalemen di luar banyak beredar bahwa ini dikatakan, diasumsikan, sebagai pelanggaran HAM yang berat. Kami tidak menemukan indikasi ke arah itu,” kata Ahmad Taufan Damanik dalam konferensi pers bersama Menko Polhukam Mahfud Md, Kamis (14/1/2021).

Taufan Damanik menyebut sebuah pelanggaran HAM berat punya sejumlah indikasi yang harus terpenuhi. Sekali lagi dia menegaskan kasus tewasnya laskar FPI tak terindikasi sebagai pelanggaran HAM berat.

“Karena untuk disebut sebagai pelanggaran HAM berat tentu ada indikator, ada kriteria, misalnya ada satu perintah yang terstruktur, terkomando, dan lain-lain, termasuk juga indikator isi, ruangan, kejadian, dan lain-lain,” ucap Taufan Damanik.

“Itu tidak kita temukan karena itu memang kami berkesimpulan ini merupakan satu pelanggaran HAM karena ada nyawa yang dihilangkan,” imbuh dia.

Komnas HAM merekomendasikan kasus tewasnya laskar FPI dibawa ke peradilan pidana. Laskar FPI ini tewas ditembak petugas kepolisian karena terlibat bentrok.

“Untuk selanjutnya kami rekomendasikan agar dibawa ke peradilan pidana untuk membuktikan apa yang kita indikasikan sebagai unlawful killing,” ucap Taufan Damanik.

Temuan terkait tewasnya laskar FPI ini sudah disampaikan Komnas HAM ke Presiden Jokowi pagi ini. Temuan ini disebut Komnas HAM diapresiasi Jokowi.

Dalam kesimpulan Komnas HAM ini, ada dua konteks terkait bentrok antara polisi dan laskar FPI. Pertama, peristiwa yang terjadi di Jalan Internasional Karawang hingga diduga mencapai Km 48 Tol Cikampek. Komnas HAM menyebut ada saling serang dan baku tembak antara laskar FPI dan polisi. Dua orang laskar FPI tewas di momen peristiwa ini.

Konteks kedua terjadi setelah Km 50 Tol Cikampek. Sebanyak empat orang laskar FPI yang masih hidup dibawa oleh polisi dan kemudian ditemukan tewas.

“Sedangkan terkait peristiwa Km 50 ke atas, terdapat empat orang yang masih hidup dalam penguasaan petugas resmi negara yang kemudian ditemukan tewas sehingga peristiwa tersebut merupakan bentuk pelanggaran hak asasi manusia,” kata komisioner Komnas HAM Choirul Anam.

Choirul Anam menyebut tewasnya empat laskar FPI selepas Km 50 merupakan peristiwa unlawful killing. “Penembakan sekaligus terhadap empat orang dalam satu waktu tanpa ada upaya lain yang dilakukan untuk menghindari semakin banyaknya jatuh korban jiwa mengindikasikan adanya tindakan unlawful killing terhadap empat orang anggota laskar FPI,” ungkapnya.

 

Sumber: detik.com

Ikut Pesta Tanpa Masker, Polisi Akan Panggil Raffi Ahmad

0

TNews, NASIONAL – Polisi menyatakan bakal turun tangan dalam dugaan kerumunan dan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 yang melibatkan selebritas Raffi Ahmad dalam sebuah pesta di wilayah Jakarta pada Rabu (13/1).

Perbuatan Raffi menjadi sorotan publik lantaran pesta itu digelar tanpa mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Di saat yang sama, Raffi baru saja menjadi orang yang menerima vaksin bersama dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

“Kami mau tegur nanti, kami akan panggil,” kata Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Supriyanto saat dihubungi wartawan, Kamis (14/1).

Menurut informasi yang didapatkannya, kegiatan pesta itu dilakukan di sebuah perumahan yang terletak di wilayah Prapanca, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dia mengatakan pihaknya bersama pemerintah setempat akan mendatangi pemilik rumah tersebut untuk menanyakan perihal kegiatan yang tengah menjadi sorotan di masyarakat tersebut. Saat ini, kata dia, pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak Kecamatan setempat.

Supriyanto menuturkan masih akan menggali keterangan dari pemilik rumah sebelum menentukan proses hukum yang mungkin akan dilakukan dalam perkara itu.

“Iya nanti justru itu kita lihat ini acara apa gitu ya,” ucap dia.

Adapun sebelumnya, kisruh bermula ketika selebgram Anya Geraldine mengunggah foto di Instagram Story pada Rabu (13/1) malam. Dalam foto itu, terlihat Raffi, Nagita Slavina, Anya, pembalap Sean Gelael, dan Gading Marten, berpose berdempetan tanpa mengenakan masker.

Raffi Ahmad pun langsung dibanjiri kritik dari berbagai pihak. Bahkan, Pihak Istana Kepresidenan menegur artis Raffi Ahmad karena kedapatan melanggar protokol kesehatan beberapa jam setelah menjalani vaksinasi Covid-19 bersama Presiden Joko Widodo.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan pihaknya telah berkomunikasi dengan Raffi agar kembali menerapkan protokol kesehatan.

“Sudah diingatkan kembali oleh tim komunikasi covid-19 untuk tetap pakai masker, cuci tangan, jaga jarak,” kata Heru kepada CNNIndonesia.com, Kamis (14/1).

 

Sumber: Cnn Indonesia

Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia dalam Keadaan Negatif Covid-19, Ini Riwayat Sakitnya

0
Syekh Ali Jaber

TNews, NASIONAL – Ulama sekaligus penceramah Syekh Ali Jaber dikabarkan meninggal dunia hari ini, Kamis (14/1/2021). Hal ini juga disampaikan oleh Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Alhabsyi melalui akun Instagram yayasan tersebut.

“Telah Wafat Guru kita, SYEKH ALI JABER (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber) di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, 1 Jumadil Akhir 1442 H
Jam 08.30 WIB dalam keadaan negatif Covid. Kita ikhlaskan kepulangan beliau kepada Rabbnya,” tulisnya dalam postingan Instagram tersebut yang dikutip detikcom, Kamis (14/1/2021).

“Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau. Do’akan Syekh Ali ya,” lanjutnya.

Sebelum dinyatakan COVID-19, Syekh Ali Jaber sempat dirawat juga di rumah sakit. Berikut riwayat penyakit yang pernah dialaminya.

  1. Ditusuk orang tak dikenal

Sebelumnya, Syekh Ali Jaber sempat mengalami cedera akibat ditusuk orang tak dikenal pada September 2020 lalu. Ia harus mendapat 10 jahitan di bagian dalam dan luar tangan kanannya.

Saat itu, ia berhasil menangkis tusukan tersebut dengan tangan meskipun membuatnya terluka. Ia merasa bersyukur karena lehernya yang jadi incaran pelaku tidak tertusuk.

  1. Sempat positif COVID-19

Pada Selasa (29/12/2020) lalu, melalui media sosial Facebook miliknya Syekh Ali Jaber mengabarkan bahwa dirinya positif terinfeksi COVID-19. Saat itu, ia merasakan gejala seperti panas dan batuk-batuk.

“Saya minum obat penurun panas, kemudian obat batuk, minum madu. Saya disuruh swab lagi, saya tak merasa sama sekali akan positif. Makanya saya di-swab aja datang ke rumah dan kemudian hasilnya positif,” kata Ali.

Sejak dinyatakan positif Corona, Syekh Ali Jaber baru merasakan gejala-gejala khas COVID-19 seperti demam, batuk, hingga sesak napas. Tetapi, karena merasa semakin parah ia langsung dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

“Saya dirawat kemudian kondisi stabil. Tapi kerap sesak nafas,” ujar Ali.

Belakangan, Syekh Ali Jaber sudah dinyatakan negatif.

  1. Sempat dirawat di ICU

Pasca dinyatakan positif COVID-19, Syekh Ali Jaber juga sempat dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU). Hal itu disampaikan langsung olehnya lewat unggahan stories Instagram pribadinya.

“Sahabat syekh Ali Jaber yang semoga dirahmati Allah. Mohon doanya untuk syekh Ali, saat ini dirawat di ruang ICU,” demikian tulis unggahan tersebut.

Syekh Ali Jaber juga sempat dikabarkan tak sadarkan diri dan menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator. Namun, kabar ini dibantah dengan kabar yang menyebutkan kondisi Syekh Ali Jaber sudah mulai membaik meski masih menjalani perawatan di rumah sakit.

“Kondisinya pun semakin membaik tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukkan peningkatan,” tulis akun @syekh.alijaber, Senin (4/1/2021).

  1. Sudah sembuh dari COVID-19

Dari Ustaz Yusuf Mansur, Syekh Ali Jaber dikabarkan meninggal dalam kondisi negatif COVID-19.

“Benar Syekh Ali wafat. 08.30 WIB, sudah dalam keadaan negatif COVID. Di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta,” tulis Yusuf Mansur.

Asisten pribadi Syekh Ali Jaber, Arief, membenarkan informasi tersebut. Syekh Ali Jaber meninggal pukul 08.30 WIB di RS Yarsi, Jakarta.

“Sudah tidak (positif Corona). Negatif,” kata Arief.

 

Sumber: detik.com

Innalillahi… Syekh Ali Jaber Tutup Usia

0
Syekh Ali Jaber

TNews, NASIONAL – Innalillahi wa innailaihi rajiun. Kabar duka datang dari pendakwah Syekh Ali Jaber. Syekh Ali Jaber wafat.

Kabar Syekh Ali Jaber meninggal dunia dikabarkan akun Instagram yayasan.syekhalijaber.

“Kami berduka atas wafatnya Syaikh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber,” ujar keterangan akun itu, Kamis (14/1/2021).

Belum diketahui penyebab wafatnya Syekh Ali Jaber. Syekh Ali Jaber diketahui sempat dirawat karena positif virus Corona.

Ustaz Yusuf Mansur juga mengabarkan kabar duka Syekh Ali Jaber wafat. Yusuf Mansur menyebut Syekh Ali Jaber meninggal dalam keadaan negatif Corona.

“Benar Syeikh Ali wafat. 08.30 WIB, sudah dalam keadaan negatif COVID. Di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta,” tulis Yusuf Mansur.

 

Sumber: detik.com

Usai Divaksin, Raffi Ahmad Ikut Pesta Tanpa Masker

0

TNews, SELEB – Presiden Jokowi mengingatkan protokol kesehatan tetap harus dijalankan meski telah divaksin. Raffi Ahmad, salah satu selebritis yang diberi kesempatan vaksin perdana di Istana Kepresidenan, kedapatan ikut pesta usai divaksin.

Keberadaan Raffi di sebuah pesta, Rabu (13/1) kemarin, diketahui dari berbagai unggahan IG Story sejumlah selebriti, seperti di akun @anyageraldine dan akun IG Raffi sendiri, @raffinagita1717.

Dalam acara itu, Raffi bersama teman-teman artisnya nampak tak mengenakan masker. Mereka juga nampak tidak menjaga jarak saat berfoto. Foto-foto Raffi Ahmad tanpa menerapkan protokol kesehatan pun viral di media sosial.

Menanggapi hal itu, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengaku akan menasihati Raffi. “Kami akan nasihati,” ujar Heru saat dihubungi, kamis (14/1/2021).

Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok juga terlihat hadir di pesta itu. Ahok awalnya tampak terus memakai masker, namun di suatu sesi bernyanyi, mantan Gubernur DKI itu melepas maskernya.

Secara terpisah, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Siti Nadia Tarmizi meminta kepada Raffi untuk menjaga protokol kesehatan (prokes) meski sudah divaksin. Seba, vaksinasi tidak cukup menjaga diri dari sebaran virus Corona.

“Iya seharusnya kita tetap menjalankan prokes ya, walau sudah divaksinasi, karena vaksin saja tidak cukup melindungi kita dan saat ini vaksin membutuhkan waktu untuk dapat membuat antibodi ya. Jadi tetap jaga diri kita dengan mematuhi prokes dan menjalankan 3M,” katanya.

Diketahui, Raffi Ahmad masuk dalam sesi pertama bersama Presiden Jokowi yang divaksin perdana. Raffi Ahmad ditunjuk sebagai perwakilan kaum milenial.

“Saat ini Raffi Ahmad hadir sebagai perwakilan dari masyarakat mewakili kaum milenial yang bisa semoga menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk yakin terhadap vaksin COVID-19 ini dan turut mensukseskan program vaksinasi di Indonesia,” kata salah satu jubir vaksinasi COVID-19, dr Reisa Broto Asmoro.

Raffi Ahmad sendiri mengajak masyarakat agar tidak takut divaksin. “Vaksin Perdana bersama Pa @jokowi. Terimakasih atas kepercayaannya… Untuk Indonesia Tercinta Ayo Vaksin. Ayooo jangan takut Vaksin guys!!!” tulis Raffi Ahmad melalui akun instagram resminya, Rabu (13/1).

 

Sumber: detik.com

Ditembak Ahok, Ini Pengakuan Puput

0

TNews, SELEB – Rumah tangga Ahok dan Puput Nastiti Devi selalu menarik perhatian. Keduanya menikah di tahun 2019.

Dari pernikahan dengan Ahok, Puput Nastiti Devi sudah dikaruniai buah hati. Ada perjalanan yang tak singkat sebelum Puput akhirnya mau menikah dengan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Puput mengatakan sebelumnya ia dijodohkan untuk menjalin hubungan dengan Ahok oleh Djarot Saiful Hidayat yang juga wagub DKI di masa Ahok memegang jabatan.

“Awalnya kan memang dijodohkan sama Pak Djarot yang ngomong sama bapak langsung. Nggak lama setelah kasus berpisahnya (cerai dari Veronica Tan) selesai, bapak panggil saya,” kisah Puput saat mampir di acara Rumpi No Secret, Trans TV.

Puput mengungkapkan ia terkejut saat mendengar pernyataan Ahok langsung kala diminta untuk menikah.

“Yang bikin saya kaget, bapak bukan nanya ‘mau nggak jadi pacar saya?’ bukan itu. Tapi bapak bilangnya seperti ini, ‘mau nggak jadi bini gua?'” kenang Puput.

Pertanyaan itu sempat membuat Puput bingung. Ia mengaku tak langsung mengiyakan pertanyaan Ahok.

Ada momen di mana dirinya banyak berdoa dan meminta petunjuk.

“Ya akhirnya saya berdoa sama Tuhan, kalau memang ini jodoh saya maka dekatkanlah, kalau memang bukan jodoh saya maka jauhkanlah dengan cara yang baik,” kisah Puput.

Jawaban itu akhirnya ia peroleh lewat restu dari keluarga yang memberikan jalan baginya untuk menerima Ahok.

Dikatakan Puput, benih-benih cinta itu baru muncul usai dirinya resmi menikah dengan Ahok.

“Cinta itu nyusul setelah menikah yang pasti ya. Namanya cinta makin lama makin tumbuh pas kita bersama kan,” urainya.

Bagi Puput, akhirnya ia yakin mau menikah dengan pria yang kini menduduki jabatan penting di salah satu perusahaan BUMN itu usai dirinya mengenal Ahok lebih jauh setelah membina rumah tangga.

“(Akhirnya bersedia) karena saya tahu bapak orang yang jujur, bapak orang yang disiplin, yang tegas dan bertanggung jawab. Terus bapak juga baik, keluarganya baik, adik-adiknya, tante-tante, mama mertuaku dan semuanya juga baik, jadi kenapa saya ada alasan untuk nolak bapak, gitu,” ungkap Puput Nastiti Devi.

 

Sumber: detik.com

Pernikahan Indah Permatasari dengan Arie Kriting Tetap Sah

0

TNews, SELEB – Ayah Indah Permatasari, Nasrudin, dipastikan tak menghadiri pernikahan sang putri. Dia bahkan sudah meminta surat taukil wali untuk pengganti dirinya sebagai wali nikah.

Hal itu dikatakan oleh Resdi, ketua RT kediaman Indah Permatasari dan keluarga. Resdi mengatakan, Nasrudin bersama Indah Permatasari datang ke ketua RT untuk meminta surat pengantar nikah dan taukil wali.

“Jadi saya buatkan surat pengantar dan surat rekomendasi KUA Sawangan, surat taukil wali di KUA Sawangan,” kata Resdi ditemui di Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Adanya surat taukil wali menjadi syarat karena Nasrudin mengatakan tak bisa hadir. Adanya surat taukil wali membuat pernikahan Indah Permatasari tetap sah.

“Jadi yang wali nikahnya dari KUA Setiabudi. Bukan dari pihak keluarga Indah. Tetap sah, karena sudah ada surat taukil wali karena Pak Nasrudin tak bisa hadir,” sambung Resdi.

taukil wali yang dimaksud ada dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 20 Tahun 2019, merupakan sebuah syarat bagi wali yang berhalangan hadir.

Pada pernikahan Indah Permatasari, orang tuanya tidak ada yang hadir. Hanya ada adik Indah Permatasari yang menghadiri pernikahan itu.

Ibunda Indah Permatasari, Nursyah, tetap tak memberikan restu kepada Arie Kriting dan Indah Permatasari. Meski begitu, pernikahan Indah Permatasari dan Arie Kriting sudah terjadi dan sah secara agama dan negara.

“Walau ibu Indah nggak setuju yang berhak ya bapaknya. Kalau saksi di KUA Sawangan sana, ya artinya sah. Intinya, Senin saya buat, ke kelurahan, ke KUA, dan berkas Arie Kriting ya selesai dan semuanya sudah sah,” tegas Resdi.

Arie Kriting dan Indah Permatasari menikah pada 12 Januari 2021. Sayang, pernikahan itu masih tetap ditentang oleh ibunda Indah.

Meski membantu persiapan nikah Indah Permatasari, sang ayah disebutkan oleh ibunda Indah Permatasari sampai sakit stroke ringan.

 

Sumber: detik.com

BERITA TERBARU