Beranda blog Halaman 2235

Ini Alasan Lengkap Jokowi Larang Mudik Lebaran 2021

0

TNews, NASIONAL – Pemerintah melarang mudik Lebaran 2021. Presiden Jokowi menyebut alasan utama pelarangan mudik adalah terjadinya lonjakan kasus pada 4 kali masa liburan dan saat ini pemerintah ingin menjaga penurunan kasus aktif COVID-19. “Sejak jauh-jauh hari pemerintah telah memutuskan untuk melarang mudik pada lebaran kali ini dan keputusan ini diambil melalui berbagai macam pertimbangan karena pengalaman tahun lalu terjadi tren kenaikan kasus setelah 4 kali libur panjang,” kata Jokowi, dalam konferensi pers virtual yang disiarkan di YouTube Setpres, Jumat (16/4/2021).

Pertama, lonjakan kasus setelah libur Idul Fitri, kemudian kenaikan kasus setelah libur panjang pada 20-23 Agustus. Kenaikan kasus juga terjadi setelah libur panjang pada 28 Oktober hingga 1 November 2020, dan yang terakhir keempat terjadi kenaikan kasus saat libur akhir tahun 24 Desember 2020 pada saat libur akhir tahun. “Pertimbangan lainnya adalah kita harus menjaga tren menurunnya kasus aktif di Indonesia dalam 2 bulan terakhir ini,” ujar Jokowi.

Berikut ini pernyataan lengkap Jokowi:

Bapak-Ibu dan Saudara-saudara sebangsa dan tanah air Ramadhan tahun ini adalah Ramadhan kedua di tengah pandemi COVID-19 dan kita masih harus tetap mencegah penyebaran wabah COVID-19 untuk tidak lebih meluas lagi. Untuk itu sejak jauh-jauh hari pemerintah telah memutuskan untuk melarang mudik pada lebaran kali ini dan keputusan ini diambil melalui berbagai macam pertimbangan karena pengalaman tahun lalu terjadi trend kenaikan kasus setelah 4 kali libur panjang.

 Yang pertama pada saat libur Idul Fitri tahun lalu terjadi kenaikan kasus harian hingga 93 persen, dan terjadi tingkat kematian mingguan mingguan hingga 66 persen. Kenaikan kasus COVID-19 yang kedua terjadi pada saat libur panjang pada 20-23 Agustus 2020 dimana mengakibatkan terjadi kenaikan hingga 119 persen dan tingkat kematian mingguan hingga 57 persen. Yang ketiga terjadi saat libur panjang pada 28 Oktober hingga 1 November 2020 yang menyebabkan terjadinya kenaikan kasus COVID-19 hingga 95 persen dan kenaikan tingkat kematian mingguan mencapai 75 persen.

 Yang terakhir keempat terjadi kenaikan saat libur akhir tahun 24 Desember 2020 sampai dengan 3 Januari 2021 mengakibatkan kenaikan jumlah kasus harian mencapai 78 persen dan kenaikan tingkat kematian mingguan hingga 46 persen. Pertimbangan lainnya adalah kita harus menjaga trend menurunnya kasus aktif di Indonesia dalam 2 bulan terakhir ini. Menurun dari 176.672 kasus pada 5 Februari 2021 dan pada 15 April 2021 menjadi 108.032 kasus.

 Penambahan kasus harian juga sudah relatif menurun, kita pernah mengalami 14.000 hingga 15.000 kasus per hari pada bulan Januari 2021, tetapi kini berada di kisaran 4.000 sampai 6.000 kasus per hari. Trend kesembuhan pun terus mengalami peningkatan. Bila pada 1 Maret 2021 sebanyak 1.151.915 orang yang sembuh atau 85,88 persen dari total kasus, maka di 15 April 2021 meningkat menjadi 1.438.254 pasien sembuh atau telah mencapai 90,5 persen sembuh dari total kasus. Oleh karena itu kita harus betul betul menjaga bersama momentum yang sangat baik. Untuk itu lah pada lebaran kali ini pemerintah memutuskan melarang mudik pada ASN, TNI. Polri. pegawai BUMN, karyawan swasta dan seluruh masyarakat.

 Bapak ibu dan saudara saudara yang saya hormati, saya mengerti kita semuanya pasti rindu sanak saudara di saat saat seperti ini apalagi di lebaran nanti, tapi mari kita utamakan keselamatan bersama dengan tidak mudik ke kampung halaman. Mari kita isi ramadhan dengan ikhtiar memutus rantai penularan wabah demi keselamatan seluruh sanak saudara kita dan juga diri kita sendiri dan seluruh masyarakat. Selamat menjalankan ibadah puasa semoga Allah SWT meridhoi kita dan memberkahi bangsa Indonesia. Wasalamualaikum.

 

Sumber : detik.com

Ketua Dekot Ikut Bahas LKPJ Walikota Kotamobagu 2020

0

TNews, KOTAMOBAGU – Ketua DPRD Kota Kotamobagu Meiddy Makalalag ikut melakukan pembahasan LKPJ Wali Kota Kotamobagu tahun anggaran 2020.

Menariknya, Meiddy tak hanya mengikuti pembasanan LKPJ bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemkot Kotamobagu, hanya pada siang hari. Namun, turut mengambil andil pada malam hari.

Tak hanya Meiddy yang hadir dalam kegiatan wakil rakyat tersebut. Tapi agenda itu turut dihadiri ketua pansus LKPJ, Eka Sartika Mashoeri dan Sekretaris Yunita Lonto, serta anggota pansus Suryadi Baso,

Yossi Samad,Novy Reggie Manoppo, Royke Kasenda, Adrianus Mokoginta, Agus Suprijanta, Ahmad Sabir dan Steward Adityo Pantas.

Penikmat Kuliner, Yuk Cobain Rasa Boba dan Kopi KITA Milik Jurnalis Erwin Makalunsenge

0

TNews, KOTAMOBAGU – Trend minuman kekinian Boba dan kopi dengan berbagai varian rasa menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Hal ini terlihat semakin semaraknya gerai maupun kedai yang memanfaatkan usaha ini untuk meraup penghasilan.

Di Kota Kotamobagu beberapa waktu belakangan ini, usaha minuman boba terus menjamur. Bahkan pelaku usaha minuman kekinian ini sudah ada di tiap kelurahan/desa di Kotamobagu. Salah satunya di Kelurahan Upai, Kecamatan Kotamobagu Utara. Hadir dengan brand Boba dan Kopi KITA, Erwin Makalunsenge selaku owner mencoba peruntungan lewat bisnis ini.

Boba dan Kopi KITA, hadir dengan minuman boba yang dingin, disertai dengan varian kopi hangat juga sejumlah desserrt dengan berbagai varian rasa buah.

Menurut Erwin, bisnis ini menjadi salah satu upaya dirinya untuk memadukan trend minuman anak muda dan budaya meminum kopi di Bolaang Mongondow Raya.

“Awalnya saya berpikir hanya ingin mengikuti trend saja membuka usaha minuman boba. Tetapi, saya kemudian berpikir kenapa ini tidak dipadukan dengan usaha penjualan kopi sebagai salah satu budaya orang mongondow dalam bercengkrama,” ungkap Erwin saat ditemui di tempat usahanya, di Jalan AP Mokoginta, Kelurahan Upai, Jumat (16/4).

Dari situ, Erwin kemudian memberanikan diri untuk membuka usaha yang belum berjalan sepekan tersebut, tepat di depan rumahnya di Kelurahan Upai.

Adapun Boba dengan berbagai varian rasa yang disediakan, antara lain; chocolate oreo, dark chocolate, choco malt, chocolate cadburry, choco hazelnut, royal chocolate, tiramisu, Taro, Red Velvet, Manggo, Avocado, Cappucino dan Strawberry yang harganya semua adalah Rp13 ribu. Jika ingin ditambah topping seperti Cream Chese dan Oreo juga bisa, ada biaya tambahan Rp2 ribu.

“Selain itu, kami juga menyediakan minuman kopi hitam khas Bolaang Mongondow dengan harga Rp5 ribu, serta minuman hangat lainnya seperti Vanilla Late, Nescafe Cappucino, dan Cokelat Algeria dengan harga Rp 8 ribu,” jelas Erwin.

Untuk jam buka, Erwin menambahkan kalau mereka sudah mulai melayani orderan pada pukul 13.00-17.45. “Untuk jam tersebut kita melayani orderan tetapi hanya dengan system delivery di bulan Ramadhan ini. Kami akan buka lagi pukul 20.00-22.00 WITA dengan melayani order yang bisa dinikmati langsung di tempat kami, dengan fasilitas wifi gratis. Selain itu, pelanggan yang ingin memesan lewat online juga kita bisa layani dan bisa menghubungi langsung di nomor 0822 8375 7513,” ujar Erwin yang juga berprofesi sebagai jurnalis.

TIM TNEWS

Wabup Boltim Minta Sangadi Percepatan Penagihan Pajak

0

TNews, BOLTIM – Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Oskar Manoppo SE MM, secara simbolis menyerahkan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan, Perkotaan (PBB-P2), kepada tujuh perwakilan Desa di Tujuh Kecamatan se-Kabupaten Boltim, Jumat (16/4), bertempat di aula lantai III Kantor Sekretariat Daerah (Setda).

Pada kesempatan itu, Wabup mengimbau kepada seluruh Sangadi (Kepala Desa, red) untuk selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten dalam hal ini Badan Keuangan, khususnya dalam hal yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan di Desa. Hal ini penting dilakukan guna meminimalisir kesalahan administrasi penggunaan anggaran.

“Berdasarkan laporan yang masuk, masih ada beberapa Desa yang Dana Desanya (DD) belum diposting. Ini disebabkan karena kelalaian Desa itu sendiri tidak mau berkoordinasi dengan Badan Keuangan. Dengan begitu, tentu akan menghambat pembangunan di Desa yang bersumber dari DD itu sendiri,” ujar Wabup.

Wabup menegaskan kepada seluruh Sangadi, supaya dapat mempercepat penagihan PBB di masing-masing Desa. Jika terdapat permasalahan di lapangan kata Wabup, Pemerintah Desa secepatnya melaporkan ke Badan Keuangan.

“Jika dalam penagihan aparat Desa menemui masalah seperti NJOP yang tidak sesuai atau lain sebagainya, segeralah melapor ke Badan Keuangan, agar dapat segera diselesaikan,” tegas Wabup.

Disisi lain, Wabup berharap kepada Pemerintah Desa, dalam pekerjaan fisik yang menggunakan Dana Desa, sebisa mungkin memberdayakan masyarakat yang ada di Desa masing-masing. Sehingga, uang yang bersumber dari Dana Desa akan berputar di Desa itu sendiri.

“Kecuali pekerjaan yang mengharuskan menggunakan alat berat, tentu harus menyewa alat berat dari luar, tapi itu kan bayarannya hitung per jam. Jadi Saya berharap untuk pekerjaan manual yang membutuhkan tenaga harian, sebisa mungkin menyewa jasa tenaga kerja harian di Desa masing-masing,” harap Wabup.

TIM TNEWS

Video UFO Berbentuk Piramida, Pentagon Akui Kebenarannya

0

TNews, SAINS TEKNO – Sebuah video yang beredar online menampakkan objek UFO berbentuk segitiga seperti piramida yang terbang di atas kapal perang Amerika Serikat. Ketika dimintai konfirmasi, Pentagon membenarkan tayangan tersebut adalah nyata.

Foto dan video penampakan objek terbang tak dikenal ini dibocorkan oleh pembuat film dokumenter Jeremy Corbell dan George Knapp. Salah satunya memperlihatkan video kamera night vision yang merekam objek tersebut, yang ditangkap oleh awak kapal USS Russel.

USS Russel saat ini beroperasi di lautan Filipina bersama armada 7th Fleet Amerika Serikat. Tampak bagaimana objek misterius itu berada di langit, di atas kapal perang itu.

Pentagon telah menyatakan foto dan video itu bukan tipuan dan benar-benar ditangkap oleh personel Angkatan Laut AS. Namun mereka tidak menyebutnya sebagai UFO, melainkan unidentified aerial phenomena (UAPs).

“Saya bisa mengkonfirmasi bahwa foto dan video itu diambil oleh personel Angkatan Laut,” sebut Susan Gough, juru bicara Pentagon, yang dikutip dari Global News.

“Gugus tugas UAP telah memasukkan insiden itu dalam pemeriksaan mereka,” tambahnya. Namun mereka menolak menjelaskannya lebih lanjut dan tidak menyebutkan apa kira-kira objek tersebut.

Menurut pengunggahnya, video dan foto itu sudah ada sejak Mei 2020 namun baru bocor sekarang. “Ini adalah foto dan video asli dari pertemuan sesungguhnya militer dengan UFO. USS Russel mengamati dan merekam pesawat berbentuk piramida,” tulis pembocornya.

Ini bukan pertama kali Pentagon mengakui kebenaran video UFO. Pertengahan tahun silam, mereka resmi merilis tiga video singkat yang disebut menunjukkan ‘fenomena di udara tak teridentifikasi’.

Pada 2017, salah satu pilot US Navy yang melihat penampakan UFO pada 2004 menuturkan kepada CNN bahwa objek itu bergerak dengan cara yang tidak bisa dia jelaskan.

“Saat saya mendekatinya… objek itu bergerak dengan cepat ke selatan, dan menghilang dalam kurang dari dua detik. Itu sungguh tiba-tiba, seperti bola pingpong, memantul dari dinding. Objek itu (seperti) menabrak dan pergi ke arah lain,” tutur pensiunan pilot US Navy, David Fravor.

Sumber : Detik.com

Pekan Depan, BST Kemensos RI di Kotamobagu Akan Disalurkan

0

TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Sosial (Dinsos) akan menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada 5.252 keluarga penerima manfaat (KPM) Senin 19 april pekan depan di kotamobagu.

Hal ini disampaikan Kepala Seksi Identifikasi dan Penguatan Kapasitas Dinas Sosial (Dinsos) Sandy Faryanto. “Penyaluran BST di kotamobagu sudah terjadwalkan per Kecamatan dan akan disalurkan di tiga titik mulai hari senin hingga kamis pekan depan,” ungkapnya.

Sandy juga menambahkan, tempat untuk penyaluran BST di kotamobagu di lakukan di aula rumah dinas Wali Kota, kantor pos dan di aula Bilalang Satu.

“Sebanyak 5.252 KPM akan menerima BST untuk dua bulan yaitu maret dan april sebelumnya penyaluran untuk bulan maret tertunda karena ada perbaikan data,” ujar Sandy.

Dijelaskan Sandy, besaran yang akan di terima per KPM Rp.300 ribu, karena dua tahap maka nominal yang akan disalurkan sebesar Rp.600 ribu.

“Setiap KPM akan menerima BST sebesar Rp 300.000 perbulan, jadi total yang akan di terima KPM sebesar Rp 600.000 untuk dua bulan yaitu maret dan april,di harapkan dengan bantuan ini dapat mengurangi beban masyarakat yang terdampak covid-19,” tutupnya.

Taufik Paputungan

TNI Akui Ada Prajurit Bergabung dengan KKB Papua

0

Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa membenarkan informasi salah satu prajurit TNI yang kabur dan bergabung dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organsiasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Suriastawa mengatakan, prajurit TNI itu telah bergabung sejak 12 Februari lalu dan baru kembali diramaikan saat ini. “Walaupun hal itu benar, tetapi kejadiannya tanggal 12 Februari 2021 yang lalu, bukan kejadian baru dan sudah diberitakan di media,” kata Suriastawa melalui pesan singkat, Jumat (16/4). Ia menduga, pihak OPM tengah bersiasat dengan meramaikan kembali kejadian lama sehingga seolah baru saja terjadi.

Suriastawa menuturkan, prajurit TNI dari Yonif 410 itu kabur pada 12 Februari lalu dari pos pemantauan tanpa membawa senjata. “Sampai saat ini tidak jelas keberadaannya,” kata Suriastawa. Suriastawa mengingatkan agar masyarakat Papua, tepatnya di Ilaga lebih berhati-hati dan mewaspadai aksi teror yang dilakukan oleh para OPM. Apalagi kata dia, saat ini mereka semakin gencar melakukan teror dengan membunuh masyarakat sipil. “Kali ini KKB menembak mati seorang pelajar SMA, Ali Mom (16 tahun) di kampung Uloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak Kamis (15/4) kemarin,” kata dia. Sebelumnya, Juru Bicara OPM Sebby Sambom menyebut seorang anggota TNI yang bertugas di Pos Bulapa memutuskan bergabung dengan OPM.

Ia mengklaim, keputusan yang diambil anggota TNI itu lantaran tak tahan dengan sikap TNI yang kerap menembak masyarakat sipil Papua. “(Bergabung) Sejak Februari 2021 karena dia lihat anggota TNI suka tembak masyarakat sipil, termasuk pendeta,” kata Sebby. Sebby menyebut prajurit TNI itu saat ini langsung menjadi prajurit OPM sebab sudah cukup terlatih saat masih bergabung di TNI. Eskalasi konflik TNI dengan kelompok bersenjata di Papua meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Sejumlah penembakan terjadi, beberapa di antaranya menyasar warga sipil, termasuk dua guru.

 

Sumber : cnnindonesia.com

Viral! Perawat RS Ini Diminta Sujud Lalu Ditendang Keluarga Pasien

0

TNews, HUKRIM – Pihak Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang menyesalkan aksi penganiayaan terhadap seorang perawat, Christina Remauli (27), yang videonya kemudian beredar di media sosial. Penganiaya perawat tersebut sempat mengaku sebagai polisi. Direktur Keperawatan Rumah Sakit Siloam Sriwijaya, Tata, mengatakan Christina mengalami memar di perut dan wajah akibat kejadian itu. “Kejadian penganiayaan ini semestinya tidak perlu terjadi. Kami, manajemen RS Siloam sangat menyesali perbuatan pelaku, karena kami sudah berusaha memberikan pelayanan terbaik untuk pasien yang dirawat,” kata Tata ketika dikonfirmasi wartawan, Jumat (16/4/2021).

Peristiwa itu, kata Tata, awalnya terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu anak pelaku dirawat di lokasi kejadian. Karena sudah diperbolehkan pulang, korban mencabut selang infus. “Dikarenakan pasien merupakan anak pelaku dan masih berusia dua tahun, sedang aktif-aktifnya, kita berhati-hati untuk mencabut selang infus,” imbuhnya. Namun, sambung Tata, hal yang tak diinginkan terjadi. Saat itu ibu pasien menggendong pasien hingga tangan pasien mengeluarkan darah. “Melihat itu, perawat kami langsung mengganti plester yang berdarah, sembari menghentikan darah di tangan pasien. Saat kejadian pelaku tidak berada di lokasi,” bebernya.

Sekitar pukul 14.00 WIB, pelaku datang dan memanggil perawat tersebut. Sang istri kemungkinan menceritakan kejadian tersebut kepada pelaku. “Ketika menemui pelaku, kami datang bertiga. Memang dia menyuruh yang tidak berkepentingan disuruh keluar, namun kami menolak karena kami yang bertanggung jawab, baik terhadap pasien dan perawat. Pelaku melontarkan pertanyaan, belum sempat dijawab dia langsung menampar wajah perawat kami,” jelasnya. Selanjutnya, pelaku juga memaksa korban bersujud meminta maaf. Di saat yang bersamaan pelaku juga menendang perut korban.

“Pelaku juga memaksa perawat kamu bersujud meminta maaf, di saat itu juga dia menendang perut perawat kami. Melihat kejadian tersebut kami sempat menghalangi dan melerai, namun pelaku justru menarik rambut korban. Hingga petugas keamanan RS pun berdatangan dan mengamankan korban karena terluka dan memar,” ujar Tata. Tata mengatakan pelaku yang merupakan orang tua pasien itu sempat mengaku sebagai anggota polisi. “Kebetulan dalam kamar yang sama itu berada anggota polisi. Dia mencoba memperingatkan pelaku yang juga mengaku sebagai anggota polisi, untuk tidak main hakim sendiri,” ungkap Tata.

Sebelumnya, aksi penganiayaan terhadap perawat sebuah rumah sakit (RS) di Palembang viral di medsos. Atas kejadian itu, korban mengalami memar di mata kiri, bengkak di bibir, dan sakit pada perut. Korban lalu melapor ke Polrestabes Palembang dan diterima kepolisian dengan Nomor: LP/682/IV/2021/SPKT/Polrestabes Palembang/PoldaSumsel. “Informasinya benar, dari laporan korban di SPKT Polrestabes Palembang, kejadian itu terjadi sebuah rumah sakit yang beralamat di kawasan Ilir Barat I, Palembang. Laporan korban sudah diterima dan ditindak lanjuti Unit Reskrim” kata Kasubbag Humas Polrestabes Palembang Kompol M Abdullah, Jumat (16/4).

 

Sumber : detik.com

Terkait Suap Pengurusan Perkara Eddy Sindoro, KPK Mulai Penyidikan TPPU

0

TNews, HUKRIM – KPK membuka penyidikan baru terkait kasus suap dari mantan Presiden Lippo Group, Eddy Sindoro. Namun, KPK belum menjelaskan siapa tersangka di kasus ini. “Setelah KPK menemukan adanya bukti permulaan yang cukup dari fakta-fakta penyidikan, maupun persidangan. Saat ini KPK telah menaikkan status penyidikan tindak pidana korupsi berupa dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait pengurusan perkara dari ES (Eddy Sindoro) dkk,” kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, kepada wartawan, Jumat (16/4/2021). KPK menyebut penyidikan ini terkait gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Ali mengatakan TPPU itu terkait dugaan pembelian aset-aset dari hasil suap.

“Selain itu, juga telah dilakukan penyidikan dalam dugaan penerimaan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang. Penerapan TPPU ini, karena ada dugaan terjadi perubahan bentuk dan penyamaran dari dugaan hasil tindak pidana korupsi kepada pembelian aset-aset bernilai ekonomis seperti properti maupun aset lainnya,” ujar Ali. Ali mengatakan tersangka dan konstruksi kasus akan disampaikan dalam konferensi pers resmi oleh pimpinan KPK. “Apabila kegiatan penyidikan telah cukup, KPK akan menginformasikan pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka,” ujarnya.

Sebelumnya, Eddy Sindoro divonis 4 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan kurungan. Eddy Sindoro terbukti bersalah menyuap Edy Nasution selaku panitera pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat sebesar Rp 150 juta dan USD 50 ribu. “Menyatakan terdakwa Eddy Sindoro telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama,” kata hakim ketua Hariono saat membacakan amar putusan dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (6/3/2019). Eddy Sindoro dinyatakan bersalah melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf a atau Pasal 13 UU tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 65 ayat 1 juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Uang tersebut diberikan agar Edy Nasution berkaitan dengan proses perkara di PN Jakarta Pusat.

Uang itu disebut diberikan agar Edy Nasution menunda pelaksanaan aanmaning terhadap PT Metropolitan Tirta Perdana atau PT MTP dan menerima pendaftaran peninjauan kembali PT Across Asia Limited atau PT AAL meskipun telah lewat batas waktu yang ditentukan undang-undang. Dalam istilah hukum, aanmaning merupakan peringatan berupa pemanggilan pada pihak tereksekusi untuk melaksanakan perkara persidangan serta hasil keputusannya secara sukarela. Untuk pengurusan pengajuan peninjauan kembali yang sudah kedaluwarsa itu, Edy Nasution meminta Rp 500 juta. Permintaan Edy Nasution disetujui Eddy Sindoro. Dalam proses persidangan, mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi pernah dihadirkan menjadi saksi. Nurhadi saat itu mengakui pertemuannya dengan Eddy Sindoro. Setidaknya ada 3 kali pertemuan yang terjadi.

“Pertemuan pertama terkait kesehatan pengobatan alternatif. Saya kenalkan ada namanya Pak Sulasman. Sering Pak Sulasman saya panggil ke rumah, teman-teman saya yang lain ikut pengobatan di rumah,” kata Nurhadi saat bersaksi dalam sidang lanjutan perkara dagang perkara dengan terdakwa Eddy Sindoro di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (21/1/2019). Pertemuan kedua yang berlangsung di rumah Eddy Sindoro disebut Nurhadi terjadi saat lamaran dan pernikahan anak Eddy Sindoro yang bernama Michael Sindoro. Nurhadi mengaku diundang menghadiri acara itu. Pertemuan terakhir di Plaza Indonesia kemudian disebut Nurhadi berlangsung santai. Mereka membahas hal-hal semacam kesehatan hingga hobi Eddy Sindoro mengoleksi kendaraan antik.

 

Sumber : detik.com

Hadapi Potensi Cuaca Ekstrem, BPBD Siapkan Mitigasi

0

TNews, NASIONAL – BMKG telah mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem untuk wilayah Bandung Raya khususnya Cekungan Bandung selama musim pancaroba yang diprediksi akan berlangsung hingga April 2021. Sedangkan wilayah Jabar yang belum masuk musim kemarau diprediksi alami musim hujan hingga Juni 2021. Menyikapi hal tersebut, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Dani Ramdan mengatakan telah melakukan upaya mitigasi sekaligus mengeluarkan surat edaran bagi pihak-pihak terkait. Surat edaran tersebut berisi instruksi peringatan dini kepada BPBD di tingkat kabupaten/kota, khususnya daerah yang memiliki resiko tinggi bencana, untuk segera disosialisasikan kepada masyarakat.

Seperti menjauhi lembah-lembah sungai ketika hujan besar, karena berpotensi terjadinya banjir bandang. Begitu pun mewaspadai lereng-lereng tebing yang rawan longsor, menjauhi pohon-pohon tegakan yang mudah tumbang, termasuk bagi masyarakat bertempat tinggal di wilayah pesisir pantai untuk menjauhi kawasan tersebut, mengingat adanya potensi gelombang tinggi. “Selain itu, kami juga telah meminta BPBD di tingkat kabupaten/kota untuk mulai pekan ini hingga tanggal 19 April mendatang agar segera menyiapkan jalur-jalur dan tempat evakuasi, serta lokasi pengungsian warga di daerah rawan resiko tinggi. Termasuk menyiagakan peralatan evakuasi dan personel tim reaksi cepat selama 1×24 jam, dan siap diterjunkan bila sewaktu-waktu bencana tersebut terjadi,” ujar Dani saat dihubungi melalui telepon, Jumat (16/4/2021).

Dia mengatakan wilayah Jabar memiliki perbedaan cuaca yang cukup signifikan. Sebagian sudah memasuki musim kemarau dan sebagian lainnya masih berpotensi turun hujan. “Akibat adanya perbedaan musim di beberapa wilayah ini, cenderung akan menimbulkan cuaca ekstrem, yang mana akan tiba-tiba panas dan tiba-tiba hujan. Bahkan, turunnya hujan ini pun, bisa lebat disertai angin kencang, hujan es, juga hujan disertai petir,” ucapnya. Disinggung terkait pemetaan penyiagaan, dia mengatakan, sedikitnya ada 50 personel yang disiagakan. Sedangkan, kekuatan BPBD di setiap kabupaten/kota, rata-rata sekitar 50-150 personel. Selain dari segi personel, pihaknya telah membekali diri dengan sarana prasarana, di antaranya ada 6-20 unit perahu karet dan BPBD Jabar memiliki 10 unit perahu karet, empat unit perahu aluminium, empat unit perahu katamaran.

Beberapa di antara sarana perahu tersebut, telah berada dalam posisi siaga di atas kendaraan, sehingga dapat segera diterjunkan jika suatu waktu dibutuhkan dalam kondisi bencana alam. Seperti diketahui, daerah-daerah yang memiliki tingkat kerawanan bencana dari kondisi pancaroba yaitu Bandung Raya, Kab Garut, Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten dan Kota Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur. Pihaknya meminta agar elemen masyarakat dan Pemda dapat melakukan antisipasi kebencanaan sedini mungkin hingga beberapa hari ke depan, termasuk membangun posko pengendalian operasi.

Sebab beberapa daerah yang disebut termasuk dalam wilayah yang memiliki tingkat kerawanan bencana cukup tinggi di Jabar. “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, untuk dapat memantau prakiraan perubahan cuaca dari kanal atau sumber informasi resmi dari pemerintah yang juga telah mulai disiarkan di berbagai media massa,” imbuh Dani. “Ketika terjadi hujan lebat atau kondisi perubahan cuaca ekstrem, sebaiknya menunda perjalanan, dan kalaupun harus berteduh, diharapkan memperhatikan kondisi sekelilingnya untuk memastikan diri dalam kondisi benar-benar aman dari potensi bencana. Serta selalu mengikuti setiap arahan petugas dalam proses evakuasi,” tandasnya.

 

Sumber : detik.com

BERITA TERBARU