Beranda blog Halaman 2257

Soal Isu Jabat Dewan Pengarah BRIN, PKS Soroti Megawati

0

TNews, POLITIK – Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKS, Mulyanto, menyatakan tidak ada dasar hukum yang bisa melegalkan opsi Ketua Dewan Pengarah Badan Ideologi dan Pembinaan Pancasila (BPIP), Megawati Soekarnoputri, menduduki jabatan Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). “Saya tidak ada masalah person, tapi dari segi struktur mungkin. Pertama, dasar hukum tidak ada,” kata Mulyanto, Jumat (30/4). Menurutnya, aturan Ketua Dewan Pengarah BPIP menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN sebelumnya pernah dituangkan di Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP). Namun, lanjut dia, rancangan regulasi itu telah dihapus dari daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) karena menuai kontroversi di tengah masyarakat.

Dia menjelaskan, UU Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Sisnas Iptek) juga tidak memberikan legalitas Ketua Dewan Pengarah BPIP otomatis menjabat Ketua Dewan Pengarah BRIN. Menurutnya, Pasal 5 huruf (a) UU Sisnas Iptek hanya bersifat normatif sebagai dasar filosofis pembuatan regulasi yang harus senantiasa bersandar pada Pancasila. Tidak ada kalimat dalam UU tersebut yang menyatakan kepala BPIP boleh menjadi dewan pengarah BRIN. Pasal 5 huruf (a) UU Sisnas Iptek sendiri berbunyi, “menjadi landasan dalam perencanaan pembangunan nasionai di segala bidang kehidupan yang berpedoman pada haluan ideologi Pancasila”.

“Itu kan hanya normatif, semua UU harus punya tiga dasar UU [yaitu] dasar filosofis, yuridis, dan sosiologis. Dasar filosofisnya harus bersandar pada haluan ideologi Pancasila. Tidak ada yang namanya BPIP,” kata Mulyanto. “Kalau norma bahwa semua berdasarkan Pancasila, itu wajib itu kan landasan filosofis. Tapi ketika bicara BPIP dia kan lembaga, sangat berbeda itu,” imbuhnya. Mulyanto melanjutkan, membuat jabatan Dewan Pengarah BRIN juga tidak tepat dari segi rasionalitas. Menurutnya, Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) seharusnya tidak memiliki Dewan Pengarah, sesuai Peraturan Presiden Nomor 145 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedelapan atas Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja LPNK.

“LPNK itu di sana sudah diubah delapan kali, di sana konsisten struktur LPNK adalah adanya ketua atau kepala kemudian sekretaris utama, deputi, lalu baru adalah unit pengawasan, itu di Perpres LPNK, tidak ada dewan pengarah,” tutur Mulyanto. Diketahui, BRIN dikabarkan bakal memiliki Dewan Pengarah. Jabatan Ketua Dewan Pengarah BRIN pun disebut akan diduduki oleh Megawati selaku ex officio Ketua Dewan Pengarah BPIP. Penunjukan Megawati sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN itu disebut sesuai dengan UU Sisnas Iptek.

 

Sumber : cnnindonesia.com

Diduga Terlibat Mafia Kasus, Jaksa Agung Copot Sesjamdatun

0

TNews, HUKRIM – Kejaksaan Agung mencopot Sekretaris Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Sesjamdatun) Chaerul Amir lantaran diduga menjadi mafia kasus. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak membenarkan kabar bahwa Jaksa Agung ST Burhanuddin akan mencopot Sesjamdatun karena diduga menjadi mafia kasus. “Sesuai yang beredar,” katanya kepada wartawan, Jumat (30/4). Meski demikian, dia tak merinci kasus mana saja yang ‘dimainkan’ oleh Chaerul itu. Leonard hanya menyebut pencopotan itu dilakukan usai bidang pengawasan Kejagung merampungkan hasil inspeksi.

“Berdasarkan laporan hasil pemeriksaan (LHP) inspeksi kasus bidang pengawasan Kejagung, terlapor bapak CA terbukti melakukan pelanggaran disiplin pegawai negeri sipil, yaitu menyalahgunakan wewenang,” kata dia. Dia mengatakan, LHP tersebut kemudian menjadi pertimbangan diterbitkannya Keputusan Wakil Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor: KEP-IV-27/B/WJA/04/2021 tanggal 27 April 2021 tentang Penjatuhan Hukuman Disiplin (PHD) Tingkat Berat berupa pembebasan dari Jabatan Struktural terhadap pejabat ini. Chaerul pun dicopot dari jabatannya sebagai Sesjamdatun sesuai Pasal 7 ayat (4) huruf c Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Hanya saja, Leonard menjelaskan bahwa Chaerul dapat diangkat kembali ke jabatan struktural dua tahun setelah keputusan tersebut dikeluarkan. “Dua tahun sejak dikeluarkannya Keputusan tersebut, kepada yang bersangkutan dapat diangkat kembali dalam Jabatan Struktural setelah mendapat persetujuan tertulis dari Jaksa Agung Republik Indonesia,” tutup dia. Namun demikian, Leonard tak menjelaskan secara rinci mengenai kasus tersebut. Termasuk, proses hukum yang bakal dilanjutkan oleh aparat kepada Chaerul nantinya.

 

Sumber : cnnindonesia.com

Ramai di Medsos, Uang Koin Pecahan Rp 100.000, Beneran Ada Aslinya?

0

Ramai di jejaring pesan instan dan media sosial terkait uang koin pecahan Rp 100.000. Seperti gambar yang diterima uang pecahan berwarna keemasan ini disebut diterbitkan untuk menyambut momen lebaran. Direktur Eksekutif Departemen Pengedaran Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengungkapkan gambar tersebut merupakan hoaks. “Hoaks itu, tidak ada pecahan itu,” kata Marlison, Jumat (30/4/2021). Marlison menjelaskan BI juga sudah mengeluarkan pengumuman jika uang koin tersebut merupakan hoaks.

Dikutip dari laman resmi BI disebutkan jika dapat THR pecahan koin Rp 100.000 merupakan hoaks. “Eits, jangan keburu senang dulu, karena BI memastikan tidak pernah mengeluarkan uang seratur ribu dalam pecahan koin lho. Jadi, jangan mudah percaya hoaks ya. Caranya? Hubungi BICARA 131 untuk mendapatkan kepastian informasi seputar BI,” tulisnya. BI juga mengajak masyarakat untuk memberi makna pada transformasi digital dengan konfirmasi informasi sebelum meyakini.

 

Sumber : detik.com

Bakal Dibangun Habis Lebaran, Ternyata Bukit Algoritma Belum Berizin

0

TNews, NASIONAL – Bupati Sukabumi Marwan Hamami heran dengan rencana pembangunan Bukit Algoritma. Sebab, proyek yang digadang-gadang bakal menjadi ‘Silicon Valley’-nya Indonesia itu belum mengantongi izin. Padahal pihak proyek berencana melakukan pembangunan pada Mei setelah Hari Raya Idul Fitri. Bahkan, proyek senilai Rp 18 triliun itu baru dia ketahui setelah ramai diberitakan di media massa. Pihak yang terlibat dalam proyek itu, kata dia belum pernah menginformasikan rencananya. “Baru mendengar sehingga kondisi ini menjadi pencermatan, dan saya juga bertanya, setahu saya yang presentasi untuk semacam Silicon Valley itu adalah MNC yang akan dibangun dengan industri data,” kata dia baru-baru ini.

Ya, perusahaan Hary Tanoesoedibjo, MNC Land memang sedang membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido. Proyek tersebut berdiri di Kabupaten Bogor dan Sukabumi. Kembali ke Bukit Algoritma, dia menerangkan saat ini pihaknya sama sekali belum menerima pengajuan izin dari pihak proyek. Dia sudah memerintahkan anak buahnya untuk mencari tahu. “Untuk sampai hari ini kita sudah memerintahkan badan perizinan untuk mengkomunikasikan, berkoordinasi sejauh mana keseriusan dari posisi keberadaan investasi ini,” ujar Marwan.

Dia ingin meminta penjelasan, proyek tersebut bakal berdiri di KEK Cikidang atau di luar kawasan tersebut. Jika berada di luar KEK maka perizinannya memang tidak ke bupati. Tapi yang jadi soal, KEK tersebut belum ada, masih sebatas usulan. “Kalau KEK setelah disetujui oleh Gubernur, siapapun yang akan membangun di KEK adalah kewenangan badan otoritanya, Pemda tidak ada ikut serta, hanya mengawasi saja. Itu kelebihannya KEK. Tetapi kalau hari ini belum ditetapkan KEK, berarti kalau mereka mau bangun ya ikuti aturan main secara administrasi kepemerintahan,” tambahnya.

 

Sumber : detik.com

Dugaan Aktifitas Ilegal Di Pelabuhan Uki, PAMI-P Layangkan Surat Ke Kapolda Sulut

0

Tnews, MANADO – Pelopor Angkatan Muda Indonesia Perjuangan (PAMI-P), ternyata tidak main-main dengan dugaan aktivitas ilegal di Pelabuhan Labuan Uki, Kecamatan Lolak.

Ketua PAMI-P Jeffrey Sorongan, langsung melayangkan surat ke Kapolda Sulut tembusan Direktur Reskrimsus dan Direktur Reskrimum, Jumat (30/04/2021).

Dalam isi surat tersebut kata Sorongan, poin pertama bahwa dugaan ada pekerjaan pembongkaran material Ilegal tidak menggunakan izin JPT, di Pelabuhan Labuan Uki, Kecamatan Lolak.

“Kami juga temukan ada pembiaran dari pihak terkait terkait pengisian BBM di mobil angkutan, tidak menggunakan BBM Industri. Padahal untuk kepentingan perusahaan,” kata Sorongan.

Sorongan berharap pihak kepolisi dalam hal ini Polda Sulut untuk cepat menindak lanjuti laporan tersebut.

“Jelas ini meresahkan masyarakat, karena menimbulkan polusi yang mencemarkan lingkungan dan membahayakan warga sekitar.

PLUR

Kapolri Tawarkan Anak Prajurit Awak Nanggala 402 Jadi Polisi

0

Tnews, Jakarta – Pemerintah melalui Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menggelar upacara penganugerahan tanda kehormatan dan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) terhadap prajurit awak KRI Nanggala 402 di di Hanggar Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut (Lanudal) Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (29/4/2021).

Menhan selaku Inspektur Upacara, didampingi oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan sejumlah perwira tinggi TNI-Polri.

Usai upacara, Sigit menyempatkan diri untuk mendatangi satu per satu para keluarga atau perwakilan dari awak Nanggala 402. Hal itu dilakukan untuk memberikan kekuatan dan dukungan moril.

Sebagai bentuk penghormatan, Sigit menawarkan kepada anak-anak dari keluarga prajurit awak Nanggala 402 untuk bergabung menjadi aparat kepolisian.

“Kepada bapak dan ibu yang mempunyai putra-putri yang akan mengabdi dikepolisian, akan difasilitasi,” kata Sigit dalam keterangan tertulisnya.

Menurut Sigit, seluruh keluarga awak Nanggala 402 merupakan bagian dari Polri. Sebab itu, diharapkan keluarga tidak perlu sungkan untuk menyampaikan hal-hal yang perlu dibantu oleh aparat kepolisian.

“Kalau ada permasalahan atau kesulitan berkaitan dengan surat-surat yang diperlukan akan dibantu, sampaikan saja saya dari keluarga besar Kapal Nanggala 402, seperti surat kehilangan, STNK, dan lainnya,” ujar Sigit.

Diketahui, kapal selam KRI Nanggala 402 yang membawa 53 awak kapal dinyatakan tenggelam di perairan utara Pulau Bali. Proses pencarian pun dilakukan maksimal oleh Pemerintah Indonesia, instansi terkait dan bantuan dari negara lain.

PLUR

Geram! Erick Thohir Minta Semua yang Terlibat Tes Antigen Bekas Dipecat

0

TNews, HUKRIM – Tindakan sejumlah oknum Kimia Farma yang menggunakan alat bekas untuk tes antigen di Bandara Kualanamu membuat Menteri BUMN Erick Thohir geram. Atas tindakan tersebut, Erick meminta agar semua yang terlibat dipecat dan diproses secara hukum. “Saya sendiri yang meminta semua yang terkait, mengetahui, dan yang melakukan dipecat dan diproses hukum secara tegas,” ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/4/2021). Erick sendiri sudah meminta jajarannya untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Menurutnya, ulah oknum tersebut mengkhinati profesi pelayan publik di bidang kesehatan.

Tak hanya itu, dalam kondisi seperti sekarang ini Erick Thohir juga menyayangkan ada orang yang mengambil kesempatan yang merugikan dan membahayakan nyawa orang lain. “Tentunya untuk sisi hukum, kita serahkan bersama kepada aparat yang berwenang. Tapi di sisi lain pemeriksaan secara prosedur maupun organisasi mesti dilakukan secara menyeluruh. Tak ada toleransi! Saya sendiri akan turun untuk melakukan evaluasi,” kata Erick. “Tak ada toleransi bagi setiap pihak yang tidak sesuai dengan core value BUMN. Tak peduli siapa, apa jabatannya, semua yang melanggar silakan keluar. Khusus bagi kejadian di Kualanamu, kami mendukung aparatur hukum untuk memberi hukuman yang tegas,” kata Erick Thohir.

Sebelumnya berdasarkan info yang dihimpun, penggerebekan dilakukan di Laboratorium Rapid Antigen Kimia Farma, Lantai M, Bandara Kualanamu, Selasa (27/8/2021) sore. Penggerebekan dilakukan anggota Dirkrimsus Polda Sumut. Penggerebekan dilakukan setelah polisi mendapat keluhan dari para calon penumpang pesawat yang mendapati hasil rapid tes antigen positif COVID-19 dalam kurun lebih-kurang 1 minggu. Penggerebekan dilakukan dengan cara penyamaran.

Saat penyamaran, salah satu polisi mendaftar sebagai calon penumpang yang hendak mengikuti rapid test antigen. Setelah antre, dia masuk ke ruang pemeriksaan dan dimasukkan alat tes rapid antigen ke lubang hidungnya. Setelah menunggu 10 menit, anggota Polda Sumut itu mendapati hasil tesnya positif. Sempat ada perdebatan soal hasil pemeriksaan itu. Setelah itu, petugas laboratorium dikumpulkan dan polisi melakukan pemeriksaan menyeluruh di lokasi. Hasilnya, didapati alat rapid tes antigen yang telah dipakai digunakan lagi alias didaur ulang.

 

Sumber : detik.com

Rita Dondokambey Buka Kegiatan Pasar Murah Ramadhan 1442 H

0

TNews, SULUT – Ketua TP PKK Sulawesi Utara Rita Dondokambey-Tamuntuan didampingi Wakil Ketua TP PKK Sulut dr Kartika Devi Kandouw-Tanos membuka kegiatan Pasar Murah dan Operasi Pasar dalam rangka Idul Fitri 1442 H di Halaman Belakang Kantor Gubernur Sulut, Kamis (29/4/2021). Kegiatan rutin setiap bulan Ramadhan ini merupakan hasil kerjasama TP PKK Sulut dengan Disperindag dan Dinas Pangan Daerah Sulut. Adapun, harga pangan yang ditawarkan pada kegiatan ini lebih murah dari harga pasar umumnya. Pasar murah ini menyediakan kebutuhan pokok, seperti beras, telur, minyak goreng, bahan kue hingga bumbu dapur.

Nampak masyarakat setempat dan ASN serta THL membeli sejumlah kebutuhan pokok yang tersedia di pasar murah. Rita Dondokambey tampak lihat mengukur timbangan sejumlah bahan pokok. Istri Gubernur Sulut Olly Dondokambey itu mengatakan, pasar murah menjadi solusi agar masyarakat dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan kualitas terjamin, dimana tujuan paling penting membantu pemerintah menjaga kestabilan harga bahan pokok masyarakat menjelang Lebaran. “Kegiatan ini untuk meringankan beban masyarakat dalam menghadapi Idul Fitri,” kata Ibu Rita. Turut hadir dalam pasar murah Ketua DWP Sulut Ivone Silangen-Lombok dan para pengurus TP PKK Sulut.

 

Sumber : beritamanado.com

Ini Kegiatan Uki Usai Cabut dari NOAH

0

TNews, ARTIS – Uki eks NOAH kini melepas statusnya sebagai artis. Cowok bernama lengkap Mohammad Kautsar Hikmat itu kini menikmati kehidupannya setelah memutuskan hijrah. Suami dari presenter Metha Yuna memutuskan untuk mundur dari NOAH pada Agustus 2019. Menghilang dari industri musik, Uki eks NOAH ada kesibukan mulai dari menggagas gerakan ‘Rumah Makan Gratis Uki Kautsar’ dan acara sosial lainnya. Uki eks NOAH juga menjadikan dagang sebagai mata pencariannya. Mantan gitaris NOAH itu kini mengembangkan usahanya di bidang pakaian muslim yang dia labeli Emka Clothing.

“Iya, saat ini saya berusaha lebih banyak menghabiskan waktu dengan beribadah dan kegiatan sosial. Selain itu saya juga sibuk dengan usaha clothing yang saya bangun. Saat ini saya fokus untuk mengembangkan pasar yang lebih luas dengan mengelola penjualan saya di berbagai marketplace melalui sakoo.id. Jadi waktu yang saya butuhkan lebih efisien,” jelas Uki kepada wartawan. Menggunakan sakoo.id juga bentuk dukungan Uki eks NOAH terhadap berbagai marketplace bikinan anak bangsa supaya bisa mendunia dengan mengangkat UMKM lokal.

Uki eks NOAH berharap apa yang dilakukannya saat ini bisa membawa berkah dan manfaat untuk orang lain. Dia juga ingin membuktikan untuk tidak pernah takut mengambil sebuah keputusan dan peluang baru. “Jangan takut untuk memulai sesuatu yang baru. Dimulai dari hal kecil apabila ditekuni, insyaallah akan menjadi besar dan berkah,” tukasnya. Uki Kehilangan Hasrat Bermain Musik dan Berserah soal Finansial Ketika Uki memutuskan untuk hengkang dari NOAH membuat banyak penggemarnya kaget dan tak menyangka. Bahkan saat diwawancara di JCC Senayan, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu, Uki mengaku tak lagi ada rasa ingin memainkan gitar.

“Masalahnya sebenarnya pengin fokus di sini (bisnis). Di sana (jadi musisi) sudah kehidupan yang lama,” ujar Uki. “Biarlah itu menjadi cerita saya sendiri mau diapain (gitar-gitar koleksinya) adalah sebuah cerita yang saya simpan sendiri, nggak perlu orang lain tahu alat-alat saya diapain. Itu tanggung jawab saya sendiri,” tegas Uki. Bahkan Uki tak menampik uang bisa datang kapan saja dengan jumlah yang banyak saat bermain band. Namun, setelah hengkang dan memilih hijrah, Uki tak lagi pusing memikirkan penghasilan. “Saya keluar (dari NOAH) bukan karena hina dikeluarin. Ini sesuatu yang saya pilih, (makanya kalau ada yang bilang) ‘Oh, kasihan jatuh miskin’, kalaupun finansialnya turun itu sesuatu yang saya pilih, saya pilih jalan ini, saya tahu risikonya, saya nikmatin risikonya,” tutur Uki.

Bahkan untuk masalah royalti, Uki sampai berkonsultasi dengan ustaz. Uki pun sangat memilah-milah untuk menerima royalti tersebut. “Jadi kalau bisa royalti itu diambil karena takutnya kalau nggak diambil, itu dipakai sama orang dan itu nggak tahu buat apa. Beberapa ustaz juga bilang, ini nggak boleh diambil, atau mungkin harta mana yang antum bisa pertahankan mana yang halal mana yang haram. Atau kalau misalnya darurat, diambil secukupnya,” jelas Uki eks NOAH.

 

Sumber : detik.com

Sate Usus dan Kulit Ayam Sambal Rica yang Pedas Nampol

0

TNews, KULINER – Pengin yang gurih pedas buat buka puasa? Sate usus dan kulit dengan sambal rica bisa jadi pilihan. Lumuran sambalnya pedas nampol. Usus dan kulit ayam rasanya kenyal gurih. Meskipun bukan bagian utama dari ayam tapi rasa gurihnya tak kalah enak, bahkan bisa bikin ketagihan. Umumnya usus dan kulit ayam dimasak dengan bumbu ungkep dan kecap kemudian dibuat sate dan dibakar. Rasanya gurih manis dan dinikmati sebagai teman makan bubur atau soto ayam.

Berikut ini resep dan tips membuatnya yang bisa kamu ikuti langkahnya.

Resep Sate Usus dan Kulit Sambal Rica

Total Waktu Penyajian :    60   Menit

Untuk Penyajian : 12   Porsi

Judul Resep :      Sate Usus dan Kulit Sambal Rica

Kategori :     lauk

Masakan :    ayam

Durasi Persiapan :     30   Menit

Durasi Masakan : 30   Menit

Total Durasi :      60   Menit

Bahan :

500 g usus ayam rebus

500 g kulit ayam rebus

Tusuk sate

5 lembar daun jeruk

air secukupnya

1 sdm kaldu jamur

1 sdt garam

1 sdt merica

1 sdm gula pasir

Bumbu:

5 cm kunyit

10 butir bawang merah

5 siung bawang putih

2 cm jahe

2 cm lengkuas

Sambal:

4 sdm minyak sayur

2 batang serai, memarkan

1 sdt gula pasir

1 sdt garam

1 sdm kaldu jamur

Giling Kasar:

10 cabe rawit merah

20 cabe merah keriting

10 butir bawang merah

3 siung bawang putih

1 cm jahe

Cara Membuat :

  • Tusuki usus dan kulit dengan tusuk sate secara terpisah lalu sisihkan.
  • Bumbu : Taruh bahan bumbu dalam blender, beri sedikit air lalu proses hingga halus.
  • Tuang ke dalam wajan, masak hngga mendidih. Tambahkan air, garam, gula, kaldu jamur dan merica lalu didihkan.
  • Masukkan sate ke dalam rebusan bumbu. Masak hingga bumbu meresap. Angkat sate.
  • Panggang di atas wajan datar hingga kering kedua sisinya lalu angkat.
  • Sajikan dengan Sambalnya.
  • Sambal : Tumis bumbu hingga mendidih. Tambahkan serai, garam, gula dan kaldu jamur.
  • Masak hingga mendidih dan matang lalu angkat.

Tips:

  1. Agar tidak beraroma tajam, setelah usus ayam dibersihkan lumuri dengan air jeruk nipis. Celup air mendidih lalu tiriskan.
  2. Usus ayam juga bisa dibeli yang sudah dibersihkan dan direbus setengah matang.

 

Sumber : detik.com

BERITA TERBARU