Beranda blog Halaman 2342

Puluhan Atlet Inkanas Terima Medali dan Piagam Penghargaan

0

TNews, Kotamobagu – 30 atlet Institut Karate-Do Nasional (INKANAS), menerima medali dan piagam yang diberikan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotamobagu, (09/02/2021) kemarin.

Penghargaan diberikan setelah para atlet ini sukses menyabet gelar juara tingkat Nasional tahun 2021.

“Kami atas nama Pemerintah Kota Kotamobagu, sangat mengapresiasi atas prestasi yang diraih oleh anak-anak atlet ini yang telah mengukir prestasi meski di tengah pandemi Covid-19, dengan meraih prestasi di tingkat Nasional,” kata Kepala Bidang (Kabid) Olahraga Hendra Mokoagow.

Ucapan terima kasih juga tak lupa dikatakan kepada tim atlet yang telah melakukan latihan hingga sukses di tingkat Nasional, serta pelatih yang terus mendampingi dan membimbing para atlet selama ini.

“Ini hasil yang membanggakan untuk daerah. Atas semua ini, Pemkot Kotamobagu mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada atlet dan pelatih,” ucap Hendra.

Berikut nama-nama atlet karate Inkanas Kotamobagu yang meraih juara tingkat Nasional:

Kejuaraan Nasional Virtual Trisakti Open dan Festival 2021 Jakarta

Kategori Open

Zaskia Putri Salurante, juara I

Dwi Cahyani Julianti, juara III

Azizah Dzakiah Laiya, juara III

Kategori Festival Tingkat SD

Zaskia Putri Salurante, juara I

Princes JP Mokodongan, juara I

Muh. Al Farizky Tontoigon, juara I

Nizam Fatih Boekoesoe, juara I

Moh. Febriano Sompotan, juara I

Beneth Rexkalis Patinaja, juara I

Muh. Putra Agung Mamonto, juara I

Alfi Jemak Mamonto, juara II

Muh. Ariadi Putra Jambak, juara II

Cahaya F.A Damopolii, juara II

Ikomang Putra Eka, juara II

Velorina Lompoliu, juara II

Dwi Cahyani Julianti, juara III

Shifwah Lumimuut Ratu, juara III

Atala Arka Madjid, juara III

Dihfo Dirfio Pesak, juara IIIB

BerlyCaelinetha Pattinaja, juara III

Kategori Festival Tingkat SMP

Shiera Aura Armaya, juara I

Irfan Anwar Sondak, juara I

Rafi Ahmad F Manangin, juara I

Iwayan Agus Surya Pratama, juara II

Moh. Refanlee Makalalag, juara II

Muh. Denis Widido Manangin, juara II

Tri Suci Oktaviani Mokoginta, juara II

Latifa Saleh, juara II

Ni Wayan Chelsya Bella, juara II

Hafizah Mamonto, juara III

Kategori Festival Tingkat SMA

Gifar Asih, juara I

Rizky Mandiang, juara III

Dela Lianda Mokodompit, juara III

Kejuaraan Jacko Cup IV Tahun 2021 Jakarta untuk Kategori Open

Kategori Perorangan Pra Pemula Putri

Zaskia Putri Salurante, juara I

Shadow Kumite

Zaskia Putri Salurante, juara I

Kejuaran KONS Tingkat Nasional Jenjang SD

Zaskia Putri Salurante, juara I

Sumber: Dinas Pemuda dan Olahraga Kotamobagu

 

Neno Karlina

Aisha Weddings Viral Dikecam karena Promo Pernikahan Usia 12

0

TNews, VIRAL – Wedding organizer dengan nama Aisha Weddings tengah jadi atensi warganet. Penyebabnya penyelenggara pernikahan ini mempromosikan pernikahan usia dini mulai dari 12 tahun.

“Semua wanita muslim ingin bertaqwa dan taat kepada Allah SWT dan suaminya. Untuk berkenan di mata Allah dan suami, Anda harus menikah pada usia 12-21 tahun dan tidak lebih,” tulis Aisha Weddings dalam situsnya, Rabu (10/2).

“Jangan tunda pernikahan karena keinginan egoismu, tugasmu sebagai gadis adalah melayani kebutuhan suamimu. Anda harus bergantung pada seorang pria sedini mungkin untuk keluarga yang stabil dan bahagia. Jangan menjadi beban bagi orang tua Anda, temukan pria lebih awal,” lanjut situs tersebut.

Seperti dikutip dari situs wedding organizer tersebut juga menggambarkan pandangan orang tua perihal pernikahan dini. Aisha Weddings menganjurkan wanita segera menikah karena banyaknya godaan yang harus dihadapi di zaman sekarang.

Aisha Weddings juga mengatakan media banyak menggambarkan kebebasan hubungan antara pria dan wanita. Sementara menurut mereka, wanita dianggap mengumbar aurat yang membuat pria ingin melakukan hal-hal yang berdosa.

Dalam ajakannya, Aisha Weddings juga menyematkan ajaran-ajarana agama Islam yang terkait pernikahan. Mereka pun menganjurkan agar pria dan wanita tidak berpacaran, karena akan membuka pintu perzinaan.

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) belum dapat menanggapi hal tersebut. Namun pihak kementerian menyatakan sedang menyiapkan pernyataan resmi terkait pernikahan muda.

Sementara di jejaring sosial Twitter, warga internet mengecam seruan Aisha Weddings karena dinilai mendukung pernikahan anak. Beberapa pengguna Twitter mengaku kesal melihat pernyataan di situs resmi mereka.

“Dia bilang jangan jadi beban orangtua? Lah DIA ini justru beban masyarakat. Kita udah susah2 basmi pernikahan anak dia malah mengajak lagi. Duuh ukhtiii, ukhti. Cringe banget sih perspektifmu soal ibadah,” tulis pengguna Twitter dengan nama akun @merylnotstreep_.

Situs Aisha Weddings sendiri saat ini sudah tidak bisa diakses. “Sedang dalam perbaikan,” demikian yang terpampang di halaman situs Aisha Weddings.

Batas usia menikah di Indonesia sudah ditentukan oleh Undang-undang Perkawinan. Pada Undang-undang Perkawinan tahun 1974, usia minimum seorang perempuan untuk menikah adalah 16 tahun. Sedangkan untuk pria, 18 tahun. Namun menurut BKKBN, akan lebih siap jika seorang wanita menikah di atas usia 20 tahun.

“Berdasarkan kesehatan reproduksi, wanita menjadi seorang ibu lebih baik pada usia mulai 20 tahun,” ungkap U. Kusmana, Humas Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) kepada Wolipop beberapa waktu lalu.

 

Sumber: detik.com

Normalisasi Sungai Hilang di Draf RPJMD Anies

0
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan

TNews, NASIONAL – Pemprov DKI Jakarta mengajukan revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022. Dalam draf revisi yang diajukan, Pemprov DKI menghapus kegiatan normalisasi sungai dalam menanggulangi banjir di Ibu Kota.

Dalam draf revisi RPJMD 2017-2022 yang dibagikan Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta tak ada kegiatan normalisasi sungai. Padahal, pada RPMJ yang berlaku saat ini ada sejumlah sungai yang harus dilakukan normalisasi.

“Sama sekali tidak ada penjelasan mengapa Pak Anies menghapus normalisasi sungai dari draft perubahan RPJMD. Perlu diingat bahwa salah satu penyebab banjir adalah sungai meluap karena tidak mampu menampung air kiriman dari hulu. Oleh karena itu, perlu ada upaya untuk meningkatkan kapasitas sungai, baik melalui normalisasi maupun naturalisasi,” ujar Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Justin Adrian melalui keterangan tertulisnya.

Pada halaman IX-105 di draf perubahan RPJMD 2017-2022 tak disebutkan mengenai kegiatan normalisasi sungai dalam pengendalian banjir. Pada poin a di halaman tersebut sub judulnya berupa “pembangunan dan revitalisasi prasarana sumber daya air dengan konsep naturalisasi”.

Konsep tersebut merujuk pada Pergub Nomor 31 Tahun 2019 tentang pembangunan dengan konsep naturalisasi. Pergub tersebut menjelaskan konsep naturalisasi merupakan cara pengelolaan sumber daya air menggunakan konsep pengembangan ruang terbuka hijau, dengan memperhatikan kapasitas tampungan, fungsi pengendalian banjir.

Dalam draf tersebut normalisasi sungai yang berada di kali Ciliwung yang berada di RPJMD 2017-2022 masuk dalam kegiatan strategis nasional Provinsi DKI dalam RPJMN 2015-2019. Keterangan tersebut berada di halaman IV-17.

Sementara itu, pada RPJMD 2017-2022 yang berlaku saat ini ada 13 sungai yang masuk dalam proyek normalisasi. Salah satunya sungai Ciliwung.

Pembangunan dan pembenahan waduk juga masuk dalam RPJMD 2017-2022. Proyek tersebut dilakukan dalam penanggulangan banjir di Jakarta.

Berikut 13 sungai yang masuk dalam proyek normalisasi pada RPJMD 2017-2022.

  1. Sungai Ciliwung
    2. Sungai Angke
    3. Sungai Pesanggrahan
    4. Sungai Grogol
    5. Sungai Krukut
    6. Sungai Baru Barat
    7. Sungai Mookevart
    8. Sungai Baru Timur
    9. Sungai Cipinang
    10. Sungai Sunter
    11. Sungai Buaran
    12. Sungai Jati Kramat
    13. Sungai Cakung.

Sebelumnya, PDIP DKI Jakarta mengungkap program normalisasi sungai dihapus dalam draf perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022. PDIP menolak perubahan itu karena normalisasi sungai selalu menjadi program prioritas tiap gubernur.

“Itu kan program yang selalu jadi prioritas kan. Jadi persoalan penanganan banjir itu dari gubernur ke gubernur selalu menjadi program prioritas. Itu bahasa guyon saya program dari nenek moyang. Karena memang dari gubernur ke gubernur persoalan banjir menjadi skala prioritas agar kita bisa segera tuntaskan persoalan banjir di Jakarta, gitu,” kata Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono saat dihubungi detikcom, Rabu (10/2).

“Atas dasar itulah maka fraksi PDI Perjuangan menolak untuk melakukan perubahan terhadap RPJMD 2017,” katanya.

Secara terpisah, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza menyampaikan perubahan draf perubahan RPJMD 2017-2022 masih dalam tahapan pembahasan serta mengakomodir kepentingan seluruh pihak.

“Semuanya telah diatur, disusun bersama terkait dengan RPJMD sekarang dalam proses draf pembahasan. Nanti kita akan cek semuanya akan kita diskusikan, prinsipnya program RPJMD yang disusun oleh Pemprov DKI jakarta dibuat sedemikian mengakomodir masukan dari semua pihak, dan kita buat sebaik mungkin untuk kepentingan masyarakat Jakarta,” kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (10/2).

Riza juga menyampaikan jajarannya akan meningkatkan upaya pencegahan dan penanganan banjir. Misalnya seperti menambah sumur resapan dan pompa air.

“Pemprov, DPRD dan semuanya kita sekarang sedang berusaha meningkatkan upaya-upaya dalam rangka pencegahan, penanganan dan pengendalian dengan cara program kami siaga, program tanggap dan program galang,” ujarnya.

“Kita galakkan diantaranya memaksimalkan pengerukan, gerebek lumpur, drainase, sumur resapan, pompa mobile dan stasioner, pompa underpass dan juga polder dan upaya lain,” ucap Riza.

 

Sumber: detik.com

Drop Revisi UU Pemilu, Pimpinan DPR Tunggu Kesepakatan Semua Fraksi

0
Azis Syamsuddin

TNews, POLITIK – Wakil Ketua DPR Azis Syamsudin bicara potensi revisi UU Pemilu untuk tidak dilanjutkan. Azis mengatakan jika semua fraksi menyepakati, maka Revisi UU Pemilu akan didrop dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2021.

“Ya kalau semua fraksi menyepakati untuk mendrop dalam shortlist prolegnas tentu DPR akan mendrop,” kata Azis, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/2/2021).

“Sehingga pertimbangan untuk revisi UU Pemilu itu bisa dilihat dari situasi pandemi, situasi pembahasan dan lainnya, dan UU 17 ini kan belum pernah dilaksanakan, untuk kita laksanakan di 2024,” lanjut Azis.

Lebih lanjut, Azis mengungkap sejauh ini pihaknya masih menunggu pernyataan resmi dari fraksi-fraksi di DPR. Jika nantinya revisi UU Pemilu didrop, maka menurutnya, daftar Prolegnas akan dikembalikan ke Badan Legislasi (Baleg).

“Sejauh ini dari fraksi-fraksi kita menunggu surat resmi dari fraksi-fraksi, walaupun di media sudah kita lihat, tapi kan lembaga negara menunggu surat fraksi untuk mendrop shortlist dari Prolegnas, tentu mendrop ini kan kita harus kembalikan lagi ke Baleg, Baleg nanti yang akan melakukan perbaikan kemudian mengirim surat ke pimpinan DPR,” ujarnya.

Azis juga mengungkap alasan Prolegnas tidak dibawa ke rapat paripurna hari ini. Menurutnya, masih perlu waktu untuk membahas lebih lanjut daftar Prolegnas yang telah disepakati oleh Baleg.

“Dari berbagai pandangan fraksi dan media yang berkembang tentu kan fraksi memerlukan waktu untuk memikirkan dan menarik, itu kan nanti kita kembalikan ke Baleg,” tuturnya.

Sebelumnya, Ketua Baleg Supratman Andi Agtas mengatakan ada tiga solusi terkait Revisi UU Pemilu. Cara pertama yang dimaksud Supratman adalah dengan mengelar rapat kerja antara Baleg, pemerintah, dan DPD. Dalam rapat tersebut dibicarakan perihal RUU Pemilu dicabut dari Prolegnas Prioritas 2021.

Cara kedua, Prolegnas Prioritas 2021 disahkan dengan catatan revisi UU Pemilu dikembalikan lagi ke Komisi II DPR. Ketiga, Baleg mengharmonisasi agar semua fraksi setuju revisi UU Pemilu dilakukan.

Namun Supratman pesimistis cara ketiga berhasil. Dia memprediksi keputusan jika cara ketiga dilakukan, yakni menolak RUU Pemilu.

“Jadi kita ambil tetap melakukan harmonisasi. Dalam pengambilan keputusannya itu kemungkinan besar untuk tidak dilanjutkan,” jelasnya.

 

Sumber: detik.com

Akhir Februari, ASN Pemprov Sulut Divaksinasi

0
Sekprov Sulut Edwin Silangen.

TNews, SULUT – Proses vaksinasi Covid-19 kepada seluruh pelayan publik di Sulut termasuk ASN Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) akan dilaksanakan pada Februari ini.

Hal itu disampaikan Sekprov Sulut Edwin Silangen ketika memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) pelaksanaan tugas-tugas di lingkup Setdaprov Sulut, Selasa (9/2/2021).

“Pada minggu depan akhir bulan Februari seluruh pelayan publik akan dilakukan vaksinasi, termasuk kita semua yang ada di Kantor Gubernur ini. Karena sesuai edaran Menteri Kesehatan RI bahwa di tahap kedua ini akan divaksinasi kepada pelayan publik, pelaku ekonomi, tenaga kesehatan yang belum divaksinasi serta yang ditentukan oleh kepala daerah,” katanya.

Meskipun ada vaksinasi, Silangen juga menegaskan bahwa Pemprov Sulut masih tetap fokus untuk mencegah dan menangani pandemi Covid-19 lewat penerapan protokol kesehatan baik memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.

“Mulai dari Kantor Gubernur ini karena itu kantor ini harus menjadi contoh untuk menjalankan protokol kesehatan Covid-19,” tambahnya.

Di samping itu, Silangen juga mengatakan Pemprov Sulut tengah menyiapkan periode kedua kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw yang sudah ditetapkan oleh KPU Sulut sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut terpilih, yang rencana pelantikannya dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Jumat pekan ini.

Lebih jauh, masih dalam materi rapat, Silangen menjelaskan soal penggunaan APBD 2021 yang sudah dimulai sejak Januari namun karena masih ada masalah yang berkaitan dengan sistem karena sesuai instruksi Kemendagri RI terjadi perubahan sistem keuangan dari yang dulunya Simda ke SIPD, sementara gerak pelaksanaan tahun 2021 ini ternyata masih menemukan berbagai kendala dengan SIPD.

Tambah dia, kendala ini dihadapi bukan hanya di Provinsi Sulut akan tetapi hampir semua daerah kabupaten/kota mengalami masalah sehubungan dengan penerapan SIPD ini.

“Sesuai arahan Kemendagri kita diminta untuk menggunakan manual catat konvensional atau catat melalui aplikasi Simda, kita berasumsi bahwa kita bisa pakai Simda tetapi juga kita pararelkan dengan SIPD,” katanya, juga turut meminta kepada para asisten dan kepala biro agar mempersiapkan gerak pelaksanaan APBD dari masing-masing biro.

Adapun rapat koordinasi ini diikuti oleh para Asisten dan Kepala Biro di lingkup Setdaprov Sulut.

 

Sumber: berita manado

Ucapan Ayah Rojak Jadi Sorotan soal Mahar Fantastis Ayu Ting Ting

0

TNews, SELEB – Pernikahan yang batal antara Ayu Ting Ting dan Aditya Jayusman begitu menyita perhatian. Banyak orang yang penasaran apa yang sebenarnya terjadi.

Hingga saat ini, alasan pernikahan itu batal hanya beberapa minggu sebelum digelar belum diungkapkan Ayu Ting Ting dan Aditya Jayusman.

Sampai pada akhirnya muncul isu jika keduanya batal menikah karena tidak terjadinya kesepakatan mengenai mahar pernikahan tersebut. Kabar menyebut jika Ayu Ting Ting meminta mahar fantastis.

Hal itu kemudian tidak disanggupi oleh Adita Jayusman. Meski pada akhirnya isu ini masih belum dibenarkan oleh Ayu Ting Ting dan mantan pasangannya itu.

Ketika ditanya mengenai hal tersebut, Ayu Ting Ting enggan menanggapinya. Padahal sebelum isu itu merebak, ia begitu santai menjawab beberapa pertanyaan media.

“Makasih ya, maaf maaf,” ujar ibu anak satu tersebut.

Belum lama ini, Ayu Ting Ting mengungkapkan pembatalan diputuskan dari pihaknya. Namun ia tidak memberikan penjelasan mengapa pembatalan itu bisa terjadi.

“Ini memang resmi saya yang membatalkan dan saya yang memutuskan tidak lanjut,” tutur Ayu Ting Ting saat itu.

Isu soal permintaan mahar dengan nilai fantastis dari pihak Ayu Ting Ting pertama kali muncul di media sosial. Kala itu banyak netizen yang menyindir Ayu terkait hal tersebut.

“Nunggu si laki speak up, dulu wktu sm enji drama abis2an tanpa kita tau alesan yg sebenernya ampe kita ketipu sm air mata buayanya, eh taunya cm krna ga di resepsiin doang, nah skrg kira2 knp yaaaaa???” tulis akun @adhwa***ztya.

“Pernikahan di matanya hanya sebatas harta,” timpal akun @diniar***873.

“Harusnya liat kualitas diri dulu ya? Cocok gak dikasih mahar yang fantastis wkwkwkw,” komentar akun @neng_el***mega.

Menurut Ayah Rojak, batalnya pernikahan anaknya tersebut tidak lain karena memang belum berjodoh. Ia juga tidak mau menjelaskan alasan lainnya.

Walau kecewa, Ayah Rojak berusaha menerimanya. Ia mencoba ikhlas jika hubungan percintaan anaknya harus kembali kandas.

“Nggak ah. Itu mah karena mungkin emang nggak berjodoh, bukan jodohnya aja. Ya kita serahin sama Allah. Mungkin ini yang terbaik,” ucap Ayah Rojak.

Alasan belum jodoh juga pernah disampaikan Ayu Ting Ting. Ia percaya jodoh termasuk salah satu hal yang sudah digariskan oleh Tuhan.

“Manusia cuma bisa berencana. Balik lagi jodoh, maut, rezeki sudah diatur sama Allah. Kalau memang belum jodoh mau bilang apa,” ujar Ayu Ting Ting.

“Ini murni hasil keputusan saya sendiri, tidak ada campur tangan siapapun, baik orangtua saya,” pungkas Ayu Ting Ting.

 

Sumber: detik.com

Ini Tipe Penumpang yang Selalu Dilirik Pramugari

0
ilustrasi

TNews, LIFESTYLE – Pramugari wajib memiliki kejelian ekstra dalam mengamati penumpang di dalam pesawat. Buat apa?

Pramugari tidak hanya bertugas menyambut dan melayani penumpang di pesawat. Mereka juga wajib memperhatikan seperti apa penumpang yang akan mereka layani.

Dirangkum Rabu (10/2/2021), kemampuan mengenali penumpang secara detail itu memudahkan pramugari untuk mengelompokkan beberapa tipe penumpang. Bukan untuk tujuan buruk, namun sebagai langkah berjaga-jaga jika ada keadaan memburuk atau ada sesuatu hal di luar dugaan.

Melalui Reddit, pramugari bernama Jenice Bridger menceritakan pengalamannya menjadi seorang pramugari selama 27 tahun. Dia menyebutkan bahwa pramugari harus tahu siapa dan bagaimana kondisi penumpang saat naik.

“Saya pernah menemukan penumpang yang terlihat pucat dan sakit parah. Kami pun segera mengevakuasinya karena tidak ingin ada kuman dari mereka yang akan membahayakan penumpang lain,” tulisnya.

Mata pramugari haruslah tajam seperti mata elang. Terutama, untuk mengawasi penumpang yang memiliki potensi bahaya dan mengancam, seperti teroris. So, mereka harus memperhatikan tas, pakaian, dan mencatat jika ada hal-hal yang mungkin tidak biasa.

Jika memang mencurigakan, pramugari dapat mengambil tindakan yang diperlukan. Awak kabin pun telah menjalani pelatihan khusus untuk memastikan mereka siap jika terjadi kesalahan.

“Saya perhatikan jika seseorang tidak membawa tas di penerbangan, itu adalah hal yang aneh,” kata seorang pramugari United Airlines kepada Business Insider.

Sally Ann MacLagan, pramugari Mesa Airlines, juga mewaspadai pakaian yang tiada sesuai dengan musim.

“Saya khawatir jika mereka mengenakan mantel musim dingin, padahal ini musim panas,” kata Sally.

Tidak hanya melirik yang berpotensi membahayakan, pramugari juga mencari orang-orang yang membawa aura positif di penerbangan.

“Jika saya melihat seseorang yang berotot, bertenaga, kuat, secara fisik bugar, saya akan mengingat wajahnya dan membuat catatan di mana mereka duduk,” katanya.

Namun, penilaian ini bukan untuk kepentingan pribadi kru. Orang yang kuat ‘bisa membantu’ jika terjadi kesalahan selama penerbangan.

“Saya menganggap orang ini sebagai sumber kekuatan bagi saya. Jika terjadi serangan pada penerbangan atau pada saya, ini adalah orang ‘tujuan’ saya,” Bridger menjelaskan.

Menariknya lagi, kru bahkan punya nama kode untuk pelancong seperti itu. Carrie Bradley, yang bekerja sebagai pramugari di maskapai penerbangan internasional selama 12 tahun, menjelaskan akronim tersebut.

“Saat penumpang naik, Anda menilai mereka dan melihat apakah mereka ABP yang singkatan dari Able-Bodied Passenger atau ‘Penumpang Berbadan Sehat’,” katanya.

Jadi, jangan GR dulu kalau kru kabin penuh perhatian ya traveler…

 

Sumber: detik.com

Banjir Kritik Saat Anies Pamer Capaian di Momen Tak Tepat

0
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan

TNews, NASIONAL – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memamerkan capaiannya di Istana Negara dalam perayaan Hari Pers Nasional. Namun, aksi Anies Baswedan itu dinilai tak tepat mengingat Jakarta masih didera masalah banjir.

Puncak peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2021 ini digelar di Istana Negara, Jakarta, Selasa (9/2/2021). Peringatan ini dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri kabinet. Sementara pimpinan DPR dan gubernur daerah lainnya hadir secara virtual.

Mulanya, Anies mengapresiasi insan pers yang menurutnya tetap mengabarkan berita terkini meski di tengah pandemi COVID-19. Kemudian, Anies menyampaikan sejumlah pencapaiannya di Jakarta, salah satunya terkait kemacetan.

“Izinkan kami juga melaporkan bahwa Jakarta pada tahun 2020 ini keluar dari daftar 10 besar kota termacet di dunia. Biasanya kita ingin masuk daftar 10 terbesar, kalau kemacetan kita ingin keluar dari 10 besar,” ungkapnya.

Anies mengatakan, pada 2017, Jakarta menduduki peringkat keempat dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia. Pada 2020 ini, kata dia, Jakarta berada di posisi ke-31.

“Di tahun 2017 Jakarta nomor 4 di dunia, 2018 menjadi nomor 7, 2019 menjadi nomor 10, dan alhamdulillah di tahun 2020 kita menjadi ranking 31. Insyaallah ini menjadi pengalaman yang berbeda,” tutur Anies.

Aksi Anies Baswedan ini dikritik oleh sejumlah pihak. Beberapa pihak mengatakan pamer capaian di tengah banjir yang merendam ibu kota dianggap tak elok.

  1. PKB

PKB menilai penyebutan ‘prestasi’ DKI oleh Anies kurang elok disampaikan di tengah situasi pandemi COVID-19 dan banjir Jakarta.

“Glorifikasi ‘prestasi’ atas dikeluarkannya DKI Jakarta dari daftar 10 kota termacet di dunia tahun 2020 yang dilakukan Gubernur Anies Baswedan pada puncak Hari Pers Nasional Tahun 2021 di Istana Negara terasa kurang elok di tengah situasi penanganan pandemi COVID-19 yang masih kedodoran dan derita sebagian masyarakat DKI Jakarta yang dilanda banjir beberapa hari ini,” kata Sekretaris Gerakan Sosial dan Penanggulangan Bencana DPP PKB Luqman Hakim kepada wartawan, Selasa (9/2/2021).

Tak hanya itu, Luqman mengatakan capaian Jakarta keluar dari kota termacet tidak dilihat berdasarkan penilaian objektif. Sebab, kata Luqman, selama 2020 ini tidak ada kebijakan revolusioner dari Pemprov DKI untuk atasi kemacetan di DKI Jakarta.

“Sepanjang tahun 2020, kita tidak melihat adanya kebijakan revolusioner yang dikeluarkan Gubernur DKI Jakarta untuk mengatasi masalah transportasi. Jadi, kalau tidak ada kebijakan baru yang komprehensif di bidang transportasi, bisa dipastikan berkurangnya kemacetan di Jakarta lebih karena faktor kebijakan PSBB yang ditetapkan pemerintah untuk menangani COVID-19. Salah satunya mengurangi mobilitas warga,” ucapnya.

Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini juga menilai DKI Jakarta keluar dari kota termacet lebih karena kebijakan PSBB yang membatasi pergerakan warga. Atas dasar itu, Luqman meminta Anies lebih fokus mengatasi pandemi hingga banjir di DKI Jakarta.

  1. PDIP

Selain itu, kritik juga datang dari Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDIP Rahmat Handoyo. Menurutnya capaian itu tidak sesuai dengan fakta.

“Yang bener nih Saudara Gubernur memamerkan keberhasilan yang tidak sesuai fakta. Ingat ya, Pak Gubernur, 2020 itu ada pandemi dan jalan Jakarta menjadi sepi karena ada aturan dari PSBB menjadi PPKM, jelas kondisi tidak normal kok dipamerkan,” kata Handoyo kepada wartawan, Selasa (9/2/2021).

Handoyo mengatakan wajar saja kemacetan di DKI Jakarta berkurang karena adanya batasan operasional di perkantoran selama pandemi. Handoyo menilai Anies belum optimal mengurangi masalah kemacetan saat ini.

Tak hanya itu, Handoyo menyayangkan perkataan Anies yang disampaikan di tengah kondisi Jakarta yang banjir saat ini. Handoyo meminta Anies lebih baik mensosialisasikan protokol kesehatan.

“Sedih membaca berita ini. Semestinya Pak Gubernur, di saat Jakarta masih banjir, fokus saja mendesain dan mencari solusi Jakarta yang masih banjir serta terus membumikan protokol kesehatan dan mengajak bergandeng tangan masyarakat memerangi COVID-19 bersama-sama, bukan malah memamerkan kemacetan yang tidak sesuai fakta,” tuturnya.

  1. Golkar

Golkar turut mengkritik Anies Baswedan. Golkar menilai pencapaian tersebut seharusnya disampaikan di momen lain.

“Mengenai Pak Anies, saya paham beliau kenapa mengatakan itu, akan tetapi ya momen-momen ini harus dimanfaatkan untuk apresiasi insan pers, media. Segala sesuatu ada waktunya, ada momennya. Bila ini momennya, sampaikan hal tersebut. Ya memang pasti ada momen kesempatan lainnya,” kata Ketua DPP Golkar Dave Laksono, Selasa (9/2/2021).

Dave menilai seharusnya momen Hari Pers Nasional dimanfaatkan Anies untuk memastikan keterbukaan informasi dari Pemprov DKI. Dia juga mengatakan Anies harusnya memastikan insan pers mudah menghubungi dirinya.

“Ini harusnya digunakan untuk bicara terkait keterbukaan informasi, kemudahan media untuk menghubungi Pak Anies, dan bisa dipaparkan keberhasilannya dalam melayani masyarakat,” ucapnya.

Dave mengkritik Anies terkait capaian keluar dari 10 besar kota termacet. Dia menilai klaim Anies hanya karena ada PSBB dan PPKM sehingga pergerakan masyarakat menurun.

“Ya tapi kan sekarang ini lagi ada PSBB, terus PPKM, pergerakan sekolah-sekolah juga masih, kalau dikatakan sekarang keluar dari kota termacet setiap tahun masih ada kemacetan dan kebanjiran di Jakarta. Lalu situasinya kan berbeda hari ini dengan 2 tahun lalu, selama 2020 ini kan pergerakan manusia drop drastis,” ujarnya

 

Sumber: detik.com

Nonton Streaming Drama Korea The Penthouse Episode 12 di Sini

0

TNews, FILM – Ada pesan misterius dari sosok yang diketahui sudah meninggal. Anak-anak di Hera Club pun panik!

The Penthouse episode 12 berlanjut dengan cerita yang semakin seru dan juga bikin emosi. Fokus cerita kali ini adalah audisi Duta Besar Cheong A.

Begini sinopsis The Penthouse episode 12:

Audisi Duta Besar Cheong A sudah dekat dan semua murid berlatih keras agar bisa tampil dengan baik. Eun Byeol di sisi lain tidak bisa berkonsentrasi dan semakin gelisah. Lebih-lebih karena dia akan berkompetisi dengan Ro Na dan Eok Kyung.

Seo Jin tidak ingin melihat putrinya panik berlebihan. Dia pun melakukan segala cara buat menyukseskan Eun Byeol dalam audisi nanti. Akhirnya Seo Jin membeli skrip audisi dan memberikannya pada Eun Byeol untuk latihan.

Di sisi lain kehebohan terjadi di Hera Club. Anak-anak Hera Club tiba-tiba menerima pesan misterius dari seseorang yang sudah meninggal: Min Seol A.

Min Seol A mengirim sebuah pesan dan menyebut bahwa dirinya sudah kembali hidup. Anak-anak Hera Club panik dan gelisah saat seseorang yang mengaku menjadi Seol A itu terus mengirimkan pesan kepada mereka. Akankah itu pesan dari arwah? Mungkinkah Seol A kembali hidup?

Saksikan The Penthouse di Trans TV mulai pukul 18:00 WIB hari ini. Atau kamu juga bisa menyaksikan drama Korea ini secara streaming di detikhot.

Drama Korea The Penthouse tayang setiap Senin sampai Jumat di Trans TV. Season 2 The Penthouse kini sedang dipersiapkan untuk tayang 19 Februari 2021 di SBS. Sederet cameo sudah dipastikan bakal tampil dalam episode baru musim kedua nanti.

Di antaranya adalah Bada, member S.E.S, rekan satu grup Eugene. Lalu ada Lee Si Eon, Jun Jin SHINHWA dan Ryu Yi Seo, Lee Sang Woo, hingga Ahn Yun Hong juga dikonfirmasi buat tampil.

Sumber : Detik.com

Valentino Rossi: Tiada Maaf Bagimu Marc Marquez

0

TNews, OLAHRAGA – Valentino Rossi masih tak bisa memaafkan Marc Marquez atas apa yang terjadi di gelaran MotoGP 2015. Sekian tahun sudah berlalu, perasaan Rossi tetap sama.

Pada gelaran MotoGP 2015, Rossi punya peluang realistis untuk menambah koleksi gelar juara dunia. Andaikata kenyataannya saat itu berbeda, The Doctor kini akan punya 10 gelar juara dunia balap motor grand prix.

Sedikit kilas balik ke persaingan pada saat itu, Valentino Rossi mampu tampil prima dalam memberikan persaingan sengit buat Marc Marquez yang ketika itu sudah menjuarai MotoGP 2013 dan 2014.

Sepanjang musim itu pun persaingan kedua rider berjalan amat sengit dan panas. Klimaksnya ada di Sepang, ketika Rossi dan Marquez bersenggolan di putaran ketujuh balapan. Itu merupakan momen senggolan keduanya untuk kali ketiga di MotoGP 2015.

Aksi saling salip lantas terjadi di antara Valentino Rossi dan Marc Marquez. Sampai akhirnya Rossi melakukan manuver di Turn 14, yang memaksa Marc Marquez keluar sirkuit.

Atas insiden tersebut, Valentino Rossi dianggap bersalah. Sekalipun tetap dapat hasil finis ketiga di Sepang, ia mesti mengawali balapan pamungkas di Valencia dengan posisi start tidak ideal.

Pada prosesnya, Rossi harus puas dengan finis keempat di Valencia. Mahkota juara dunia 2015 direngkuh oleh Jorge Lorenzo yang memenangi balapan dan unggul lima angka dari Rossi.

Insiden itu rupanya masih sedemikian membekas di hati dan benak Rossi. Sekalipun bersimpati pada kondisi Marc Marquez yang masih cedera musim lalu, ia masih tak memberikan kata maaf.

“Apa yang ia lakukan kepadaku, aku tidak bisa memaafkan dirinya. Ketika aku mengenang momen-momen itu, dengan enam tahun sudah berlalu, perasaanku masih sama seperti dulu. Sepertinya di masa depan pun (perasaan itu) sulit berubah,” ucap Valentino Rossi mengenai Marc Marquez, dalam petikan wawancara dengan Corriere della Sera yang dikutip Autosport.

 

Sumber: detik.com

BERITA TERBARU